Yoongi sedang sibuk menekan nekan MIDI controller nya untuk membuat lagu baru. Sambil meminum segelas wine tatapannya kosong karena pikirannya hanya terisi nada nada yang akan di aplikasikan di lagunya. Bukan hanya lagunya sih, namun kejadian tadi siang membuatnya gelisah, ada rasa bersalah namun egonya mengatakan jika dia benar.
Hal itu membuatnya semakin mumet dalam menggarap lagunya. Yoongi memutuskan untuk mengistirahatkan sejenak pikirannya. Dia mengambil ponsel yang di mode silent, saat membukanya terdapat notif pesan dari sang papa.
Yoon, gimana keadaan rumah? Apakah Jungkook aman dengan kakekmu?
Papa
Setelah membaca pesan itu Yoongi semakin teringat dengan sang adik yang tidak dia ketahui sudah pulang apa belum. Yoongi memutuskan untuk keluar dari studionya dan mengecek kamar Jungkook.
'cklek' dibukanya pintu kamar itu, namun tidak ada tanda kehidupan disana. Dilihatnya lagi di sekitar mansion, namun sebagian penerangan disana sudah dimatikan.
"Ck kemana anak ini, menyusahkan saja"
Yoongi menuruni tangga sambil menelpon anak itu.
"Apa susahnya sih angkat telepon" geram Yoongi karena Panggilannya tak kunjung diangkat.
Yoongi mencoba membuka pintu mansion untuk mengecek keadaan diluar dan ia pun terkejut ketika mendapati Jungkook yang tidur di kursi teras. Yoongi pun memhampiri sang adik berniat untuk membangunkan Jungkook.
"Heh lo ngapain tidur disini" Yoongi mengguncang bahu Jungkook, dia masih tidak mengetahui jika pin rumah diganti oleh sang kakek.
"Eungh" Jungkook langsung terbangun, namun dirinya sedikit mengigil karena ia tertidur cukup lama di teras.
"Cepet masuk, ngapain sih tidur diluar!"
"Ssshhh gue gabisa masuk karena pinnya diganti shh" ucap Jungkook sambil menggosok tangannya karena kedinginan.
"Hah mana ada"
"Ssshh coba aja kalau ga percaya"
Yoongi yang tak percaya dengan ucapan Jungkook pun mencoba menutup pintu dan memasukkan pin yang dia tahu.
"Maaf pin anda salah, silahkan ulangi lagi"
Yoongi kaget mendengar suara dari smart lock itu.
'perasaan tadi gue pulang masih bisa' batin Yoongi.Yoongi mencoba membuka ponselnya dia teringat jika ada pesan dari kakeknya yang belum di baca.
Yoon pin rumah kakek ganti, 7***83
Begitu isi pesan dari kakeknya. Lalu pandangan Yoongi beralih ke Jungkook yang sibuk menghangatkan dirinya.
"Pinnya diubah sama kakek, emang lo ga dapet pesan darinya"
"Ngga gue pengecualian, niatnya pada mau ngusir gue kali ssshh"
Yoongi menghela napasnya, pikirannya makin runyam saja. Melihat Jungkook yang semakin kedinginan Yoongi pun mengajak Jungkook untuk masuk ke dalam.
"Ayo masuk, gue gamau repot repot bawa lo ke Rs kalau lo kena hipotermia"
"Gak lo aja yang masuk, gue mau tinggal di sini mulai sekarang shh"
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPARATED [ Brothership ] ✓
FanficSiapa sangka jika dua remaja yang punya sifat bagaikan langit dan bumi ternyata saudara kandung? Tapi mereka tidak menyadari jika mereka adalah saudara kandung? [ boleh Follow dulu sebelum baca🥰] Brothership, family ✨ ❗DON'T PLAGIARISM❗ - Jungkook...