Setelah Kiara pulang diantar oleh Yesa ke rumahnya dengan selamat . Ia memasuki rumahnya itu , tapi ternyata tidak ada kakaknya . Bahkan ia bertanya ke tetangganya , jika memang dari semalam Tedja tidak pulang.
Di tengah kebingungan yang menyelimuti , tiba tiba yang dicari pun datang .
" Kaka dari mana ? Dari kemarin belum pulang ? " Tanya Kiara memberondong pertanyaan ke kakaknya .
Tedja melirik Kiara sekilas , lalu ia berjalan ke kursinya itu melewati adiknya yang telah menanti jawaban.
" Lo udah makan belom? Nih gua bawain makanan buat Lo ". Katanya seraya meletakkan bungkusan plastik di atas meja .
Kiara menghampiri laki-laki itu ,
" kakak nginep dirumah temennya ya ? Kata tetangga sebelah kalo Kaka dari kemarin gak pulang ..."" Emangnya Lo gak pulang ke rumah semalem ??" Tanya Tedja dengan kagetnya .
Kiara terdiam ,
Ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal ." Lo nginep dimana ???" Tanya Tedja lagi .
"Hmm anu kak... "
" Kemana ??"
" Nginep di rumah Yesa kak ." Kata Kiara sembari tertunduk , tak berani menatap kakaknya itu .
" Ngapain Lo nginep disana , ? " Tanya Tedja heran , " Ra ...? " Panggilnya sembari memegang kedua pundak adiknya itu , membuat Kiara menatapnya . Tatapan tedja kini menelisik dari rambut hingga kakinya .
" Kakak .... Kok natap gitu ? " Tanya Kiara merasa terintimidasi dengan Tedja yang menatapnya menyelidik itu , " aku gak gitu yah .. " lanjutnya .
Tedja masih mengintimidasinya dengan tatapannya .
" Ih ... Kak ... Jangan gitu dong ... Aku gak ngapain2 sama Yesa . Bener !!! " Ucap Kiara menyakinkan kakaknya bahwa ia tidak berbohong .
Tedja hanya menghela nafasnya , lalu menyandarkan punggungnya pada kursi kayu tersebut.
Rasa ngantuk merayapi matanya ." Kaka dari mana si ? Kerja ? Kerja apa sih kok sampai malem ? " Tanya Kiara yang kini menatap bungkusan plastik makanan yang telah dibawa oleh kakaknya .
Bukannya menjawab , Tedja melepaskan jaketnya , " Lo makan dulu gih , habis ini gua mau ngajak Lo keluar " . Katanya sembari mengusap wajahnya perlahan guna menghilangkan kantuk yang ada .
" Kemana kak ???"
" Udeh ... Jangan banyak tanya , cepet makan sana , terus abis itu siap siap. " Tutupnya kemudian berjalan ke kamarnya .
Kiara pun mengambilnya lalu memakannya . Walaupun sejujurnya ia merasa janggal dengan sikap kakaknya yang akhir-akhir ini . Bukannya tidak suka dengan sikap yang mulai melembut padanya , tapi ia bingung dengan kegiatan kakaknya itu , bahkan ia merasa pria itu menyembunyikan sesuatu dari dirinya .
______&&&&&_____
Di pusat pembelanjaan terkenal se-antero Jakarta , Tedja dan Kiara berkeliling guna berbelanja apa yang pria itu inginkan .
Tak heran sedari tadi Kiara dibuatnya bingung sekaligus takjub.
Jujur, ini baru pertama kali Kiara diajak belanja banyak oleh Tedja,kakaknya .Beberapa tentengan di kedua tangannya kini penuh dengan belanjaan yang baru dibeli oleh keduanya. Dan kini mereka memasuki restoran siap saji di mall tersebut .
Setelah pria bertato itu memesan makanan , ia menghampiri Kiara yang masih termangu dengan belanjaannya di bawah meja itu .
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M YOURS
RomanceIni hanya sekedar cerita fiktif menemani waktu luang ku . Karna aku pribadi mengidolakan mereka berdua . Dan akhirnya aku berani.in diri untuk meluapkan sedikit hobi yang tertunda selama 5 tahun terakhir. hehehe Freak banget yah .... Sorry guys...