42. cita cita

260 26 0
                                    

Suara riuh tepuk tangan menggema didalam kelas XII IPA 1, suara itu disebabkan oleh kekaguman mereka pada Karisa yang lancar dalam presentasinya didepan kelas. Membahas materi yang mungkin hanya beberapa orang pahami.

"Kamu suka ilmu astronomi?"tanya pak Ibrahim.

"Lumayan, dari kecil saya suka banget kalo bahas benda langit"sahutnya.

Pak Ibrahim mengangguk, "yasudah silahkan duduk kembali kemeja kamu, tepuk tangan untuk Karisa"titah pak ibra yang disambut riuh tepuk tangan oleh seluruh siswa dan siswi XII IPA 1.

Semua murid keluar kelas dan menuju kantin, kecuali Karisa dan Nadia.

"Jelasin, ngapain tadi Gladys ngasih Lo makanan? Jangan dimakan pokoknya, gw takut dia ngeracunin Lo"ingatnya dengan raut wajah ragu.

"Nadia, negative banget pikiran kamu. Apa salahnya kan ngasih makanan sama temen sendiri? Kayak kamu gak pernah ngasih apa apa aja sama aku"jelas Karisa.

Nadia mematung, apa katanya teman.

"Lo temenan sama dia, wah wah ga beres tuh. Ngapain dia ngajak Lo temenan, pasti ada niat jahat pokoknya udah Lo jauhin jangan ketemu dia lagi. Dia tu suka ke club masa Lo pengen temenan sama jalang"ucap Nadia.

Terlewat kesal Karisa melemparkan novel miliknya membuat Nadia terdiam menatap gadis itu.

"Kamu tu berlebihan tau gak nad, kamu gatau Gladys kayak gimana. Oke mungkin kemarin kemarin dia jahat atau kurang baik dalam berperilaku, tapi kamu gatau dia kayak gimana. Stop Nadia, kamu gak pernah ngerasain gimana rasanya gapunya temen sama sekali, dan aku ngerasain apa yang Gladys rasain. Rasanya sakit nad"ucapnya dengan wajah yang sudah memerah.

Nadia mengerjakan matanya perlahan, Karisa marah?.

"Gladys baik Nadia, kita bisa temenan sama dia."lanjutnya lagi.

Nadia tak menyahut, ini pertama kalinya Karisa semarah ini padanya.

"Maaf nad kalo aku berlebihan tapi don't judge she's from cover, apa yang kamu liat belum tentu sama dengan apa yang ada didalam diri dia."jelasnya lalu pergi keluar dari kelas.

***

I want you to, take me home im fallin love me long im rollin losing control body and soul mind to for sure im a ready yourss.

Itu suara musik dari ponsel Kenzo, laki laki itu tengah tertidur ditaman belakang dengan tenang.

Tadi pagi ia kena omel habis habisan oleh Meisya lantaran terlalu banyak mengkonsumsi kopi, bahkan tadi malam ia menghabiskan 6 gelas kopi yang membuat lambung cowok itu menggila setiap pagi.

"Ken"panggil Karisa.

Kenzo membuka matanya perlahan.

"Kenapa tidur disini?"tanyanya duduk disamping cowok itu.

"Ahh tadi lumayan gak enak perut terus kesini sebentar eh ketiduran"ucapnya sambil mengubah posisi menjadi duduk disamping Karisa.

Cewek itu mengangguk pelan, "yaudah kalo mau tidur, tidur lagi aja"titahnya.

"Ngak, udah ga ngantuk ko"sahutnya langsung.

Sekarang giliran Karisa yang mengantuk, ia menyenderkan punggungnya Kedinding yang ada dibelakangnya. Tepatnya dinding kelas XII IPS 2.

"Laper ga?"tanya Kenzo.

Karisa mengangguk sebagai jawaban ya, "yaudah tunggu aku beli dulu"ucap Kenzo lalu meninggalkan Karisa sendiri ditaman.

Semilir angin menyapu poni Karisa, suara jangkrik memenuhi pendengaran gadis itu.

"Karisa, lo mau pulang gak?" Ucap seseorang.

KARISA[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang