12

2.6K 107 11
                                    

Bertahun tahun Zhi hidup dalam tangis pilu, hingga sekarang usianya sudah mencapai  tujuh belas tahun, ia masih menjadi anak perempuan yang polos nan lugu. Ia masih mengharapkan kasih sayang dari Jhordan dan Andrew.

Ia masih bekerja di kedai milik Royco. Dalam bekerja segala caci maki pembeli selalu Ia dapatkan, seringkali Ia harus menerima guyuran soda dari pembeli, karena rentetan kejadian yang membuat Zhi sering lalai, penghinaan dan penghianatan seringkali Ia rasakan, namun baginya sangat sulit untuk dipahami.

"Zhi, antar ini ke meja 07."

Zhi yang masih melamun tidak menghiraukan perintah atasannya. Dengan sabar Royco menepuk bahu Zhi pelan hingga memudarkan lamunan Zhi.

" Berhenti melamun nak"

Zhi mengambil nampan menuju kemeja nomor tujuh, dengan sopan ia meletakkan pesanan di atas meja, namun ia tidak menyadari jika pembeli taco tersebut sedang memandangnya.

"Permisi tuan" Ujarnya sebelum pergi melanjutkan pekerjaan lain yang menunggunya.

        

Matahari telah terbenam, dengan langkah cepat Zhi berjalan menuju rumahnya. Ia takut jika terlambat pulang akan mendapat hukuman dari ayah dan kakaknya, namun tanpa Ia sadari ada seseorang yang sedang mengikutinya.

Laki-laki dengan pakaian serba hitam mengikuti Zhi hingga lorong sepi sebelum  membekap mulut Zhi.

"Mmphhmm"lalu kesadarannya menghilang seperti  diterpa angin.

Laki-laki misterius tadi membawa Zhi kedalam bagasi mobil, sebelumnya ia sudah mengikat tangan dan kaki Zhi, tidak lupa ia juga menyumpalkan kain ke bibir mungil serta menutup kedua mata indah itu menggunakan penutup mata.

Mobil bewarna hitam pekat itu menerobos jalanan Mexico yang sedang sepi setelah dilanda hujan, menuju sebuah rumah yang berada di tengah-tengah hutan.

Pria misterius itu sampai di depan rumah kosong. Membuka bagasi dan membopong gadis yang masih terikat itu dengan gaya bridal style, lalu melangkah masuk memasuki rumah itu.

Rumah yang jika dilihat dari luar seperti bangunan kosong, namun siapa sangka didalamnya terdapat banyak sekali ruangan-ruangan dengan desain klasik, serta furniture yang mahal.

Tubuh terikat Zhi dibawa menuju satu ruangan yang dilengkapi dengan satu buah kasur king size, sebuah lemari besar serta rantai yang menjuntai ke bawah di bagian dinding putih itu.

Pria itu meletakkan Zhi dengan hati-hati takut melukai barang kesayangan bosnya atau nyawa dia dan keluarganya melayang di tangan Kenneth bosnya, yang memiliki aura seperti iblis.

Setelah meletakkan Zhi pria itu berlalu keluar ruangan itu tidak lupa mengunci pintu, kemudian pergi ke ruangan pribadi milik Kenneth.

Setelah mengetuk pria itu yang ternyata seorang bodyguard Kenneth memasuki ruang pribadi Kenneth, ia melapor bahwa ia sudah berhasil menyelesaikan tugasnya dan berlalu melanjutkan printah Kenneth selanjutnya.

Kenneth duduk di kursi kebesaranya dengan aura yang menyeramkan, siapa saja yang melihatnya pasti lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya sendiri, ketimbang bertemu dengan sosok seperti iblis kelaparan.

Namun dibalik sifat bajingan seorang Kenneth, ia memiliki wajah  setampan bak dewa yunani, yang mampu membuat kaum hawa dengan sukarela menyerahkan dirinya, tak ayal jika kaum adam juga menginginkan dirinya setampan Kenneth, karena banyak  sekali pasangan mereka yang menginginkan Kenneth hingga membuat mereka cemburu juga sadar diri jika kurang tampan.






Di rumah jhordan dan Andrew dengan gelisah menunggu kepulangan Zhi, mereka kelaparan serta adik mereka sedang minta di puaskan.

Detik demi detik berlalu hingga saat ini sosok yang ditunggu mereka juga belum datang, dengan geram mereka membanting semua barang, semua caci maki mereka lontar kan kepada sosok yang tengah mereka tunggu kehadirannya. Barang di rumah sudah habis mereka Pecahkan, namun sosok yang mereka tunggu enggan menampakkan dirinya.

"Oh SHIT!, berani sekali Zhi pergi melarikan diri" ujar Andrew sembari menonjok tembok.

Sedangkan Jhordan meremas rambutnya hingga beberapa helai rambut milknya ikut tercabut, mereka frustasi karena Zhi tak kunjung pulang menampakkan batang hidungnya.

Apakah mereka tidak tahu jika Zhi di culik?







































































































Apakah Zhi akan bahagia? Jika tidak siapun bahagiakan dia!

Follow ig: dwi.andini6868

You're Asshole ( END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang