tiba tiba

4.7K 864 201
                                    

Rere dengan panik menjelaskan, "bukan kaya gitu Zaki sebener nya adik aku....ya kan Zaki," Rere tersenyum ke arah Zaki.

"HUAAAA mama gak ngakuin aku anak nya, papa ayo kita pergi cari mama baru," kata Zaki.

'pengen gue sembelih Nih bocah'

Rere ingin segera mencekik Zaki tapi dia tetap tahan emosi karna ada Reno disini.

Reno menghembuskan nafas lalu menatap cowok yang di gandeng Zaki.

"Lo ngapain disini?" Kata Reno.

Raka masih terpaku pada Rere lalu di kejutkan oleh suara Reno, "eh maaf maaf tadi gue cuman niat bantuin dia kata nya lagi nyari cewek muka ijo."

Mata Rere yang jelas menyimpan berjuta dendam terarah pada Zaki.

Zaki buru buru menundukan kepala nya, "maaf semua nya aku cuman bercanda soal dia mama aku tapi soal cewek muka ijo itu fakta."

"Z....Zaki...jangan gitu." suara Rere terdengar gemetar sembari mengelus leher Zaki seakan sudah bersiap mencekik nya.

Zaki merasakan tanda bahaya, buru buru berlari ke belakang Reno.

"Ka jangan mau sama ka Rere dia itu sebenernya cowok!" Kata Zaki.

"ZAKI!" Rere benar benar tidak bisa menahan emosi mencoba menggapai anak itu.

"KA TOLONGIN!" Zaki berteriak sambil menghindari sentuhan mematikan Kaka nya.

Reno menghela nafas, dia ke toko buku mencoba mencari ketenangan pikiran kenapa harus berakhir seperti ini?

Reno menarik tangan Rere membuat tubuh perempuan itu jatuh ke pelukan nya. 

"Jangan berisik," bisik Reno di telinga Rere.

Rere terdiam sejenak lalu tanpa malu malu dia balas memeluk Reno dengan erat.

'nikmat mana lagi yang kau dusta kan'

Raka yang menyaksikan itu dengan mulut ternganga.

"Kalian pacaran?"

"Iya!"

"Gak!" Reno buru buru melepaskan diri dari Rere.

*****

Zaki yang takut pada Rere akhir nya mengajak Raka untuk menemani nya makan, meninggalkan Rere dan Reno berduaan.

Rere juga tidak keberatan Zaki bersama protagonis Raka.

'semoga aja racun yang bakal dia kasih ke Reno di kasih ke Zaki...amin'

Rere menatap serius ke arah Reno.

"Reno."

"Hm?"

"Ganteng nya bisa sesuai adab gak?"

Dahi Reno mengerinyit, tanpa menjawab Reno tetap melanjutkan bacaan nya.

Tentu saja Rere itu tipe yang udah di tolak makin maju.

"Beli buku isi tebal
Abis itu beli paku
Ini serius bukan gombal
Mau gak jadi pacar aku?"

"Gak." Tanpa berfikir Reno langsung menolak.

"yaudah kalo kamu gak mau jadi pacar aku gimana aku aja yang jadi pacar kamu," kata Rere.

Reno menutup buku nya menatap Rere.

"Lo itu gila?"

Dengan berani Rere berkata, "iya aku gila, gila karna kamu. Makanya ayo pacaran!"

pacar penjahat ku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang