MY KING (Kurokawa Izana)

Menjadi selir

"ibu!" Teriak (name) saat melihat ibunya di tangkap pria-pria berbadan besar dengan pakaian seperti pengawal kerajaan.

"Pergi (name)! Kau akan dibunuh!" Teriak sang ibu, yang dia pentingkan sekarang adalah keselamatan sang putri.

Satu-satunya harta paling berharga bagi nya.(name) yang melihat ibunya akan dia bawa menolak untuk pergi bagaimana pun itu ibu nya dia tidak tega meninggalkan ibu nya dalam keadaan seperti ini.

"Tidak ibu! Ak-"

"CEPAT PERGI ATAU KAU AKAN DIBUNUH!" Teriak sang ibu ketakutan.

"Ahk!" Ibu (name) ditusuk dengan pedang dari belakang terlihat seorang wanita cantik yang menusuk ibu nya.

Lalu wanita itu beralih menatap (name).

"Tangkap dia jangan biarkan dia hidup!" Perintah wanita itu.

Para pengawal pun mulai mengerjar (name). (Name) berlari sekuat tenaga agar tidak tertangkap.

Sekarang dia tidak tau arah dia akan pergi karena dia tinggal di hutan belantara yang tidak ada orang yang harus diminta tolong.

(Name) terus berlari dari tangkapan para prajurit itu dia sangat ketakutan tidak peduli dengan kaki nya yang sudah sakit karena berlari yang penting dia harus selamat.

Syutt~

Tiba-tiba (name) merasa ada sesuatu yang menyakitkan yang tertancap di punggung nya.

Lalu setelah itu (name) langsung terjatuh lemah tidak tau lagi apa yang terjadi dengan nya.

*****

Suara berisik di luar membuat (name) terbangun dari tidurnya kepala dan seluruh tubuhnya nya sangat sakit terutama bagian punggung nya.

"Sshh ah" (name) mencoba untuk mengganti posisi nya menjadi duduk lalu dia melihat keseliling.

Dia melihat kamar yang sangat asing baginya. Kamar yang sangat luas dan mewah kasur nya juga sangat nyaman.

(Name) kembali tersadar dengan suara dari luar saat dia berusaha berjalan ke arah jendela dia melihat ada banyak orang di bawah karena dia berada dia lantai atas.

Dia melihat ada seorang wanita yang menangis histeris dan seorang pria yang sedang menggendong bayi.

Tapi setelah itu mata (name) membelalak saat pria itu memotong tubuh bayi itu di udara.

"Kejam sekali" gumam (name).

Tidak lama setelah itu pria itu berbalik dan tidak sengaja bersitatap dengan (name) dan dia menyunggingkan senyumnya.

(Name) hanya diam terpaku melihat nya walaupun dia sudah membunuh bayi tapi (name) tidak merasa takut sedikitpun pada nya.

Ceklek

Pintu kamar (name) berada tiba-tiba terbuka menampakkan seorang perempuan yang membawa kan air dan seperti obat-obatan.

"Ah anda sudah bangun ya.." ucap nya lalu meletakkan obat yang di bawa nya.

"Apa anda merasa lebih baik?" Tanya nya menatap (name) yang masih terlihat kebingungan.

"Ah ya.. aku lebih merasa baik" ucap (name) gugup.

"Panggil saya dayang ching saya yang akan merawat anda hingga sembuh di perintah kan langsung oleh raja." Ucap nya memperkenalkan diri.

"Raja?" Tanya (name).

"Iya raja yang membawa anda kesini dan yang saya dengar dia yang tidak sengaja memanah anda" ucap nya menjelaskan.

"Oh begitu ya... Berarti aku sedang berada di kerajaan. Umhh oh ya ada apa di luar sana?" Tanya (name) pada dayang ching karena dia sangat penasaran kepada perempuan itu dihukum.