[18+ DI HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN YA]
🔸 ROMANCE 🔸
USAHAKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA.....!!!!
_________________________________________
*Note :
- Terdapat adegan 🔞
- Sexuality
- Tindakan kekerasan
- Berdarah-darah
- Dan Kalimat-kalimat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°°°°°
Di sebuah kamar hotel terdengar suara desahan yang saling bersautan mengisi gelap nya malam.
"Ah, faster please...!!!"
"Ah,kau akan mendapatkan nya sayang....!"
"Aaahhh.....!" Desah mereka berbarengan saat mendapatkan pelepasan.
Pria itu segera menyeka keringat di wajah kekasih nya seraya tersenyum puas.
"Kau nikmat sayang....!"
Gadis itu tersenyum malu,dan langsung memeluk kekasihnya erat.
"Jadi gimana sama cerita kamu waktu itu? Apa saudara tiri kamu masih sok berkuasa...?"
"Iya,aku harus apa biar bisa nyingkirin dia...?" Jawab nya dengan wajah cemberut.
"Kasih pelajaran aja dia,kayak nya nyebelin banget sayang...!"
"Ya,aku punya niatan itu. Lagian papa sama kakak aku juga udah nggak peduli sama dia. Dia itu pembunuh,dia itu jahat"
"Hm,udah udah. Dari pada kamu emosi,gimana kalau kita lanjut ronde ke dua?" Gadis itu tersenyum nakal,lalu dengan cepat ia menerjang tubuh kekasihnya.
°°°
Minggu pagi ini Senja sudah berjoging di area komplek apartemen nya. Dengan pakaian yang selalu oversize tentunya. Perlu kalian ketahui,Senja tak pernah memakai pakaian seksi atau feminim jika tidak bekerja atau clubing.
"Hah,gilak napas gue." Senja mendudukkan dirinya di kursi taman seraya mengatur nafas nya yang tersengal. Jika di lihat sekilas, penampilan Senja memang tak ada menarik menarik nya sekarang. Ia tak pernah takut jika ada orang yang akan menggangu nya, terutama pria belang. Senja sendiri jago beladiri,sejak ia memutuskan akan kembali ke Indonesia dan membalaskan dendam nya. Ia bertekad untuk menjadi wanita yang kuat dan tidak cengeng.