15 Kantor

16.8K 787 49
                                    

Setelah sarapan,kini mereka sedang duduk berdua di ruang tamu apartemen Derren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah sarapan,kini mereka sedang duduk berdua di ruang tamu apartemen Derren. Senja sedari tadi terdiam,tak jauh berbeda-beda Derren pun sama.

Canggung banget sih, om Derren dari tadi juga diem aja....

"Ehem.....!" Senja berdehem, membuat Derren menatap nya.

"O-om....?"

"Hm?"

"Ma-mau sampe kapan dieman nya?" Gugup Senja.

Njir,nyali gue ilang kemana bangke....!

Derren membuang nafas kasar,lalu menatap Senja. "Kamu dari tadi mendiamkan saya.!" jawabnya nya.

"Ma-maaf om......!"

"Hufh,jadi gimana tawaran saya?" tanya Derren langsung.

"Te-tentang menikah?"

Derren mengangguk. "Iya..!"

"A-aku takut om....!" Senja semakin menundukkan kepalanya. Membuat Derren berdecak kesal lalu berdiri untuk pindah duduk di sampai Senja.

"Saya lebih takut kamu hamil...!" Jawab Derren enteng, membuat Senja langsung mengangkat wajahnya menatap Derren.

"Ha-hamil?"

Lagi lagi Derren mengangguk. Senja spontan menatap kearah perutnya lalu mengusap nya. Hal itu membuat Derren gemas. Lalu menarik Senja ke dalam pelukan nya.

"Kenapa hm?"

"Y-ya jangan hamil juga lah om,baru sekali buat...!" Senja langsung menutup mulutnya lagi.

Anjirr,gue ngomong apa sih. Astaga...

"Mau buat lagi?" Jawab Derren terlalu santai.

"NGGAK...!" Derren pun terkekeh mendengar Jawaban Senja. Lalu melepaskan pelukannya.

"Apa kamu mau menikah sama saya Senja?" Tanya Derren lembut,ia menggenggam tangan Senja seraya menatap manik mata senja yang hitam.

"Ta-tapi...!"

"Apa saya terlalu tua u-"

Senja segera menggeleng, membuat Derren menghentikan kata kata nya.

"Aku nggak pernah mempermasalahkan soal umur atau jabatan om,a-aku cuma takut. A-aku bukan wanita baik baik, a-akuuu...!" Senja tak sanggup melanjutkan kata-katanya. Ia sudah menangis seraya menunduk.

"Hiks,om bisa dapet yang lebih baik dari aku,hiks. A-aku nggak pantes dapetin orang sebaik om hiks....!". Derren membuang nafas kasar.

Jika di tanya apa dia tau tentang Senja,ya dia tau. Ia sudah menyelidiki siapa Senja. Senja,gadis rapuh yang menutupi kerapuhan nya dengan cara selalu tersenyum dan berisik. Gadis yang banyak bicara namun menyimpan banyak luka di hatinya.
Gadis yang merasakan kehancuran sejak ia kecil, gadis yang menyaksikan kematian sang mama di depan matanya. Ia tau,ia tau seperti apa kehidupan Senja.

MY NOISY GIRL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang