❄Celebrity 18❄

376 98 26
                                    

haloooo semoga masih betah yaa sama yang manis-manis ini 😊

haloooo semoga masih betah yaa sama yang manis-manis ini 😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Daftar peserta GPF sudah keluar!”

Jay hampir-hampir mendobrak pintu ruangan kerjanya untuk berlari memberitahukan berita penting itu kepada Sunghoon yang sedang duduk bersama Dahyun di bangku penonton seperti biasanya.

“Bagaimana hasilnya?”

Sunghoon merasa jantungnya berdetak dengan keras. Dahyun yang menyadari kegelisahan Sunghoon membantu dengan menggenggam telapak tangannya.

Bukannya mereda, jantungnya semakin berdetak kencang.

Ini namanya double kill.

Namun setidaknya semakin lama perasaannya semakin lebih tenang setelah melihat wajah tersenyum Dahyun.

“Kamu mau membuka pengumumannya sendiri?” tanya Jay.

Sunghoon menarik nafas dalam-dalam. “Bisakah kamu membacakan dalam hati lalu memberitahukan apakah ada namaku atau tidak?”

“Mau aku yang melihatnya?” Dahyun mengusulkan diri.

Sunghoon menoleh kepada Dahyun. Dahyun tersenyum seolah berkata ‘tidak apa-apa, aku ada di sisimu’.

Sunghoon mengangguk.

Dahyun kemudian menatap Jay.

“Buka pemberitahuannya.”

Jay mengangguk paham lalu mengklik pemberitahuan terbaru di website ISU (Ice Skating Unity). Dahyun ikut melihat isi pemberitahuan tentang siapa saja nama yang berhak maju ke kejuaraan final Grand Prix.

Dari enam nama peserta Men’s Single, daftar teratas adalah para juara dunia. Seperti yang sudah diprediksi Jay. Lalu sampai di nama keenam dari daftar itu, Jay dan Dahyun saling bertukar pandang.

“Sunghoon, kamu masuk final.”

Kata-kata Dahyun jatuh membuat Sunghoon bisa bernafas lagi. Sunghoon menatap tidak percaya Jay, Jay mengangguk cepat.

Bro, kamu benar-benar masuk final.” Jay tertawa seolah dia tidak bisa berkata apa-apa lagi.

“Kamu masuk daftar yang sama dengan para juara dunia!” katanya masih tidak mempercayai situasi itu, ini terlalu ajaib untuk menjadi kenyataan.

Sunghoon tersenyum dengan ekspresi yang juga tidak percaya bahwa hari ini akan menjadi kenyataan. Dia benar-benar bisa masuk final.

“Selamat,” Dahyun kembali duduk di samping Sunghoon yang terharu.

Sunghoon dengan cepat menarik Dahyun dalam pelukannya. Dahyun mengerjapkan mata beberapa kali.

“Terimakasih,” Sunghoon berbisik kecil di telinganya.

Dahyun mengusap punggung laki-laki itu, dia menggeleng dan berkata, “Aku tidak melakukan apa-apa, ini semua adalah hasil yang kamu dapatkan hasil kerja kerasmu.”

Celebrity: She and Her Little Prince ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang