40😭🔞

831 23 6
                                    

Happy reading
Moga sukaa <3

WARNING : mention of lesbi4n. Kamu bisa skip jika tidak suka ok?

••••••

Yang EunJi ; gadis berparas cantik nan gemas tersebut berjalan perlahan menuju kursi yang tak jauh dari jangkau'an dirinya itu langsung mendudukan diri disana, Ia menghela napas lalu mulai mengambil sebatang rokok lalu membakar nikotin tersebut.

"Nonna, Saya dengar - dengar tuan Jimin akan berulang tahun yang ke 23 tahun besok.." Ucap salah satu bawahan EunJi padanya, EunJi mengernyit bingung lalu mulai menghisap rokok dan menghembuskannya lalu menatap sang bawahannya.

"Ulang tahun ya? Dia mau ku bawakan apa ya? Sekarung emas? Ah tidak, lebih baik sekarung ular hahah.." EunJi berucap sambil tertawa akibat ucapannya sendiri, Menggelikan jika dia sampai membawakan Jimin bunga dan ucapan Selamat ulang tahun. Sementara sang bawahan hanya mampu menunduk, Jika ia berbicara 1 bait kata saja.

Maka tatapan tajam EunJi akan keluar, Sejujurnya EunJi tak suka diganggu saat ia berbicara. Terkecuali pemuda bernama Park Jimin yang selalu menyela pembicaraan dirinya.

Seorang Yang Eunji tidak akan pernah takut pada apapun, Ada 2 hal yang membuat dirinya takut. Hanya 2 hal.

Sang Ayah, Dan Seseorang yang ia sembunyikan nama-nya. Menurutnya hanya dia yang akan tau siapa seseorang yang ia takuti setelah sang ayah. Dia bergender sama seperti ayahnya, Ya benar laki - laki.

EunJi bangga dengan jabatan yang ia miliki sekarang, Seorang boss. Boss tentu memiliki jabatan tinggi kan? Maka dengan menggunakan jabatannya tersebut dia bisa menyuruh siapapun untuk tunduk pada kakinya.

Gadis kelahiran China dan Korea tersebut menatap suka pada Hadiah yang ia pegang, Sebuah Mobil keluaran terbaru. Kuncinya ia lambai - lambaikan didepan mata miliknya, Indah sekali.

Dirinya masukkan Kunci tersebut menuju kantong saku celana yang ia pakai, Dia rasa memakai pakaian seperti ini pada Park Jimin tidak buruk. Besok tepat Pemuda itu ber-ulang tahun ya? Tentu EunJi tak akan lupa.

"Aku harus menemui gadis itu sendiri," Monolognya sambil mengambil Kunci Motor kawasaki Ninja miliknya, Tak lupa ia mengambil helm lalu menjalankan Motor tersebut dengan kecepatan tinggi atau diatas rata - rata.

Hembusan angin dengan nakal menyelinap menuju mata miliknya, Dirinya berdecak malas saat angin tersebut dengan gampangnya meniup mata miliknya. Gadis yang sedang membawa motor tersebut dengan cepat menutup kaca helmnya agar angin tak lagi masuk.

10 menit kemudian dirinya sampai pada Sebuah Club, Club ialah tempat yang jarang ataupun tak pernah EunJi datangi. Dia dengan tatapan datar langsung saja memarkirkan motor miliknya, Dan membuka helm.

Ia menghela napas saat ditempat parkiran banyak sekali bau alkohol, Sial ia tak suka tempat ini.

Dengan segera EunJi mendatangi pintu Club, Mau tak mau dirinya harus masuk. Tadi sebelum meracau dia sempatkan melacak GPS milik seseorang. Dan berakhir disini, Suara music besar. Alkohol, Maupun suara kecupan dimana mana.

EunJi berjalan lurus menuju satu pandangan didepan, Lagi lagi gadis itu bersenang - senang ditempat menjijikkan seperti ini. Suara kecupan serta lenguhan semakin jelas terdengar ditelinga EunJi.

"Enghh.. Da-niel jangan emut telingaku babe.." EunJi menatap malas pada Yeoja didepannya yang dengan sengaja memamerkan belahan dadanya, Matanya lagi dan lagi melihat tangan Namja yang disebut Daniel tersebut menelusupkannya ke area yang lebih intim.

MFLJ (Discontinue).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang