Aku sahabat mu

13.4K 1K 0
                                    

🌺🌺🌺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌺🌺🌺

Di dunia ini tidak lah mudah bagi seseorang, semuanya seperti roda yang berputar mengikuti alur yang tidak bisa ditebak dan kita semua hanya bisa memilih diantara dua pilihan rahasia yang dimana ada nasib dan takdir, dan kini Violet menatap tidak percaya apa yang sedang ia alami sekarang

Ayahnya ditangkap polisi dengan kasus korupsi dan kekerasan kepada karyawannya, Violet terduduk lemas dirinya masih belum bisa memahami hal itu, ayahnya sosok idolanya seperti superhero itu ditangkap polisi dengan kasus yang sangat Violet benci

Dia hanya hidup dengan seorang ayah  dan ibunya yang sudah meninggal sejak Violet menduduki bangku sekolah dasar, Violet menangis tanpa henti ketika mobil polisi itu berbunyi dan membawa pergi ayahnya, perempuan itu berlari keluar tanpa menggunakan alas kaki dan mengejar mobil polisi itu

Pembantu rumah tangganya ikut mengejar Violet yang masih berlari itu dan Violet yang sudah tidak bisa lagi berlari hanya bisa terduduk di jalan raya tanpa peduli banyak orang yang menatapnya, seperti mimpi buruk ketika bangun dan mimpi itu seperti nyata

"Non, bibi tahu persis Tuan gak bakal ngelakuin hal itu pasti ada yang jebak"bibinya itu membantu Violet berdiri

Tetapi Violet hanya bisa menangis diperlukan bibinya itu."non Vio mandi ya terus berangkat sekolah"

Violet tidak ingin sekolah, dia hanya ingin menenangkan pikirannya sendiri."aku izin bi"ucapnya lesu

Keduanya berjalan memasuki rumah tetapi sudah ada seseorang di depan rumahnya itu."bank akan menyita rumah ini"

"Pak!tapi beri kami kesempatan untuk tetap tinggal disini selama satu hari"mohon bibinya

"Maaf tidak bisa!"

"Tapi pak..."

Violet menarik bibinya itu untuk masuk kedalam rumah dan mengambil kopernya untuk memasukkan baju-bajunya dan beberapa yang penting lainnya, padahal baru kemarin ia masih bisa tersenyum lebar dan sekarang harus meninggalkan rumahnya ini

Setelah dua kopernya sudah beres, Violet mengambil boneka Teddy bear pemberian Libra itu."non kita mau kemana?"

"Ke rumah bibi"

Pembantunya menatap tidak percaya."tapi non!rumah bibi sangat kecil dan kumuh, biar bibi cari penginapan dulu"

"Bibi aku serius mau ke rumah bibi, gak ada lagi tempat tujuan aku dan kalaupun sewa penginapan aku yakin uangku akan habis untuk kebutuhan sehari-hari"

Keduanya berjalan keluar dengan membawa dua koper dan ransel yang Violet pakai, keduanya mencari angkutan umum karena mobil rumah dan segalanya sudah disita

Setelah berlama-lama Violet merasa pusing menaiki angkutan umum yang sangat padat dengan berbagai masyarakat, bahkan ada yang membawa ayamnya naik ke angkutan itu, akhirnya Violet dan bibinya sampai ditempat tujuan

Menjadi Pemeran Figuran  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang