Accidentally fell in love(SakuAtsu)

•17•

Ok warning: 🔞
Dosa author di tanggung oleh readers
_
_

Malam itu benar saja Sakusa membawa Atsumu ke bar yang sangat mewah, katanya milik Suna? Bener bener beruntung banget bunda ayah nya dapet menantu kaya semua:V

Atsumu terkejut ketika melihat Adik nya, Osamu sedang duduk rapih di salah satu meja bundar. Di saja juga sudah ada Akaashi, Bokuto, Kuuro, Suna dan Kenma. Atsumu langsung saja berlari untuk menghampiri Kenma.

"KYENMAAAAAA" Teriak nya sambil memeluk Kenma erat membuat pawang nya sedikit berdecak kesal

"Aduh tsum lepasin...sesek!"

"Ehehe maaf! Gimana kabar lu?" Tanya Atsumu

"Baik, lu gimana?"

"Emmm baik, mungkin?" Jawab Atsumu sedikit terkekeh

"Karena udah ngumpul, kita minum! Kecuali buat Samu, gua gak ngizinin, samu minum jus aja ya." Seru Suna yang mendapat pukulan di kepalanya.

"Atsumu juga, gua gak ngizinin." Sahut Sakusa

"Dih?! Gak ya, aku mau minum!"

"Gak. Atsumu. Gak boleh." Atsumu menciut kala mendengar ucapan Sakusa yang sangat serius

"Hey. Cheval blanc 1947 5 botol ya," Pinta Suna kepada salah satu karyawannya.

"......itu wine...kan.." Ucap Atsumu dengan mata yang berbinar

"Harganya...1,8 miliyar....!!!!" Seru Osamu heboh membuat semua temannya terkekeh karena tingkah laku Miya kembar ini

"Aku mau nyoba, rinnnnn," Pinta Osamu dengan pupy eyes nya membuat pertahanan Suna roboh dan pada akhirnya mengizinkannya. Dengan syarat, hanya 1 gelas saja.

"Omi ma-

"Gak boleh, mau kamu goda aku gimanapun caranya, tetep gak boleh."

"Ishhhhh"

Sedikit informasi, kenapa bisa mereka memasuki bar itu padahal umur nya saja belum legal? Dan mereka juga masih pelajar? Simpel saja, suna pemilik bar ini, jadi ya bebas.

Mereka bersenang senang, sampai tepar sendiri, apalagi Sakusa dan Suna yang sudah mabuk parah.

"Bokuto udah mulai mabuk nih, aku bawa pulang duluan ya? Berabe kalo bokuto minum lagi," Izin Akaashi untuk pulang duluan yang di angguki oleh teman temannya

"Aduh....gua mana kuat nih bawa kuroo, jadi gua bawa pulang sekarang aja ya? Mumpung belum tepar..." Kenma pun pergi keluar bar meninggalkan Atsumu dan Osamu.

"Duh...tsum gimana nih?! Udah tepar banget, ngh," Osamu belum selesai berbicara tetapi Suna dengan nakal nya menggigit daun telinga Osamu

"Sayang....Osamu..sayang...hmmmm" Racau Suna.

"Sam....gua takut nih!"

"Ya sama!"

"Entar kita di terkam gimana?! Mana sebentar lagi ujian kenaikan kelas! Gua belum belajar!"