Malam hari di kerajaan vampir haitani Ran
"Ran kau ada dimana?" Ucap Kazutora yang kini mencari Ran
"Ya? Kau mencari ku?" Ucap Ran dengan datar
"Kenapa belum tidur?"
"Aku masih banyak pekerjaan, jadi kau tidur duluan saja" ucap Ran
"Baiklah, tapi kau cepat ya. Jangan tidur larut malam, tidak baik untuk tubuhmu" ucap Kazutora
"Aku adalah vampir dan aku juga alpha, tenang saja" ucap Ran
"Walaupun kau vampir dan alpha itu juga tidak baik untuk tubuh mu" ucap Kazutora
"Huh baik, aku tidak akan tidur larut malam, jadi sekarang tidur lah, jika kau terus memperhatikan ku dan tidak tidur itu nanti akan terpengaruh oleh anak mu" ucap Ran sambil memegang lembut perut datar Kazutora
"Baiklah" ucap Kazutora dan berbalik badan untuk tidur
'tidur yang nyenyak sayang' batin Ran dia teringat yang dikatakan oleh yuzuha bahwa jika Kazutora melahirkan, dia tidak akan selamat
"Maafkan aku" ucap Ran dia menyesal telah menyetubuhi Kazutora, walau dari awal itu sebenarnya salah Kazutora
Waktu terus berlalu dan malam yang larut juga mendatang, tetapi Ran kini berada di sebuah balkon untuk menenangkan diri
"Ran?" Ucap seseorang dari belakang yang tak lain adalah Kazutora
"Hmm? Kenapa kau terbangun?" Ucap Ran
"Aku haus dan melihat mu di balkon, jadi aku sampiri. Apa kau tidak tidur? Ini sudah malam" Tanya Kazutora
"Baik aku akan tidur" ucap Ran
"Eumm Ran" ucap Kazutora
"Ada apa?"
"Boleh temani aku untuk minum aku takut" ucap Kazutora sambil menarik pelan ujung lengan baju milik Ran
"Baik, ayo"
Mereka pun pergi ke dapur untuk mengambil air minum
"Ran kau tidak mau mi–eumm tidak jadi" ucap Kazutora
"Kau pasti ingin menawariku minum ya"
"Hehe aku lupa"
"Hemm sebenarnya aku bisa minum lho" ucap Ran
"Bisa?"
"Tentu saja, tetapi...." Ucap Ran sambil mengelus leher milik Kazutora
"Huh?"
Ran pun mendekat dan menggigit leher Kazutora
"R–ran" ucap Kazutora sedikit menahan sakit
"Mncphhh Kazutora kau sangat nikmat" ucap Ran dengan mengelus pipi milik Kazutora
"Hehe Ran apa kau bodoh, semua darah akan lezat jika di hisap oleh vampir" ucap Kazutora sambil melingkarkan tangannya ke leher milik Ran
"Kau begitu menggoda Kazutora" ucap Ran
"Tahan nafsumu ada anak kita di dalam perut ini" ucap Kazutora
Ran mulai mendekatkan wajahnya dengan wajah Kazutora dan mereka pun berciuman
"Mmgghhh" desah keduanya, Kazutora makin mendorong kepala Ran untuk mendalam ciuman mereka dan Ran juga tak mau kalah dia memegang pinggang ramping Kazutora
"Mmccchhh hahh" ciuman mereka terputus. Ran menggendong Kazutora dan menaruh nya di meja makan dan melanjutkan ciuman mereka
Ciuman itu terus di perdalam oleh keduanya, saking dalam nya Kazutora sampai jatuh dan berbaring di meja makan
"Mmgghhh mmcchh hah" desah Kazutora
"Hehe, jika aku harus menahan nafsuku untuk tidak melakukan persetubuhan denganmu, maka aku akan melakukan ciuman dengan mu" ucap Ran sambil melihat Kazutora yang sudah terengah-engah karena ciuman keduanya
"Huh, lakukan saja aku tidak hah keberatan" ucap Kazutora dan menarik dasi milik Ran
"Kau benar-benar menggoda Kazutora" ucap Ran
"Aku hanya mau memuaskan suami ku" ucap Kazutora
"Sejak kapan kau bisa jadi binal seperti ini Kazutora" ucap Ran
"Heeumm sejak kapan ya, tapi itu tidak penting sekarang yang terpenting adalah memuaskan mu Ran" ucap Kazutora dan mulai membuka paha miliknya
Ran yang melihat itu sungguh sedikit tersiksa karena melihat Kazutora yang begitu menggoda dirinya dan juga seksi
"Aku akan melebarkan kaki ku agar kau tidak kesulitan untuk memperdalam ciuman mu" ucap Kazutora
"Apa kau tidak takut jika akan kumasukkan?"
"Takut, makanya jangan kau masukkan" ucap Kazutora dan mendorong kepala Ran agar mendekat kepada dirinya
"Hehe lebih baik kita lakukan di kamar ya agar lebih nyaman dan tidak melukai pinggang mu yang akan ku timpa" ucap Ran
"Anak kita berada di dalam perutku. Apa kau tidak takut anak ini kenapa-napa?" Ucap Kazutora
"Itu tidak membahayakan nya, karena dia anakku dan itu tidak membahayakan karena kita tidak melakukan setubuhan yang akan memasukkan bakteri yang ada di dalam kandungan" ucap Ran yang mulai bangkit dan menggendong Kazutora
Klo mau tau lanjut nya baca bab berikutnya ya
Jangan lupa vote
Dan makasih yang udh vote
Bye bye 😄