✔✔Dangerous Statement [Ateez : BxB]

1. 𝙼𝚊𝚝𝚣𝚎𝚞

State Intelligence Agency

09.20 Pm

Seorang agen rahasia tengah bekerja di depan layar komputer dengan beberapa orang di belakangnya yang juga tengah melakukan hal yang sama

Setiap orang memiliki tugas untuk melindungi keamanan negara dan presiden, meskipun tugas yang di berikan berbeda-beda tapi tujuannya tetaplah sama

Badan intelijen negara milik AS ini memiliki setidaknya 150 anggota beberapa ada yang bekerja di luar dan juga di dalam perusahaan

Badan intelijen Negara juga memiliki slogan yang membuat beberapa orang enggan untuk masuk kesana bahkan mereka yang ingin bekerja menjadi anggota intel pun harus berpikir dua kali

"jika berhasil tidak akan di puji, jika gagal di caci maki. Jika hilang tak akan di cari dan jika mati tak ada yang mengakui"

Beberapa kalimat itu bukan hanya sebatas slogan biasa karena seluruh badan intelijen di dunia memberlakukan aturan seperti itu

Menjadi agen rahasia negara juga harus benar-benar bisa menyembunyikan identitas diri sendiri. orang tua, anak, bahkan istri pun tidak boleh di beri tahu apa lagi orang lain.

Puk!

Seseorang menepuk bahunya dari belakang dan saat ia memutar kursinya ke belakang terdapat seorang laki-laki berwajah bulat dengan wajah kusutnya

Ia mengernyitkan alisnya memandang tingkah orang di hadapannya yang tengah cemberut dan tidak kunjung mengeluarkan suara

Lama menunggu akhirnya ia kembali memutar kursinya kedepan menghadap komputer namun orang di belakangnya juga kembali menepuk bahunya lagi

Sret!

Ia bangkit dari kursinya dan langsung memegang pundak orang itu dengan sedikit tatapan tidak suka

"Aku sedang sibuk jongho jadi tolong bicara dengan cepat"

"Maaf, Aku hanya ingin memberi tahu mu kalau seonghwa hyung baru saja masuk rumah sakit"

"Seonghwa? Baiklah kita kesana sekarang"

"Aku tidak ikut, yeosang hyung membutuhkan pelukan ku sekarang juga"

Ia menatap jongho yang tengah tersenyum penuh arti kemudian mengusak rambutnya dengan lembut

"Katakan pada yeosang jangan sampai lupa waktu cukup 30 menit saja mengerti?"

"Eoh? A-apa yang kau katakan hyung? Kami hanya akan melakukan pelukan biasa, apa yang kau pikirkan huh?"

"Stupid, lalu kenapa senyuman mu aneh begitu?"

"Aneh? Tidak~ senyum ku manis seperti biasanya heheh"

"Aah~~ terserahlah. Aku duluan".

Kim hongjoong dengan code name flexy laki-laki yang menjadi salah satu andalan agen rahasia itu segera mengambil jas kerjanya dan pergi keluar setelah menepuk bokong jongho dan karena itu juga jongho jadi mengumpati dirinya menggunakan kata-kata laknat yang tidak seharusnya di katakan oleh bawahan kepada atasannya

Sebelum pergi ia sempat berpesan kepada orang-orang yang ada disana untuk tidak menyentuh komputer miliknya karena begitu pekerjaannya di ambil alih oleh orang lain maka semuanya akan menjadi berantakan

Ia tidak mau menyusun ulang kasus-kasus yang sudah di tangani dan memisahkannya dengan kasus yang belum terpecahkan

Ini bukan kasus yang biasa di tangani oleh pihak kepolisian tapi ini kasus yang menyangkut kenegaraan.

.
.
.

Santa Maria Hospital

Ruang Lavender

Nama pasien : Park seonghwa
Usia : 23 tahun

Hongjoong menemukan seonghwa yang tengah bermain ponsel dengan kepala yang di perban melingkar tepat di bagian pelipisnya

Menyadari ada yang datang seonghwa pun mengalihkan atensinya dari ponsel dan tersenyum begitu melihat hongjoong membawa stroberi cheesecake kesukaannya

"Waah kau membawakan ku cake!"

"Kau yang memesan park seonghwa -_- "

"Ishh kau benar-benar tidak tahu caranya bersikap romantis"

Seonghwa langsung mengambil kue-nya begitu hongjoong berada di sisi brankar yang ia tiduri

Ia memakan kue itu dengan lahap sampai membuat bibirnya belepotan dan hongjoong hanya memperhatikan hal itu dengan senyum tipis

Selesai dengan kue-nya seonghwa pun mengajak hongjoong untuk mengobrol ini dan itu hingga hongjoong bertanya penyebab dirinya bisa masuk rumah sakit membuat seonghwa melebarkan mata untuk beberapa detik

"Jangan sok terkejut seperti itu hwa"

"Heheh ^_^"

"Kau bertemu dengan CIA lagi?"

"Ya begitulah"

"Masih orang yang sama?"

"Iya, sepertinya dia benar-benar menaruh dendam padaku"

"Lain kali lebih berhati-hati lagi"

"Iya"

Hongjoong berjalan kearah jendela kaca yang langsung terhubung dengan halaman belakang yang mana merupakan sebuah taman bersantai untuk para pasien

Kedua tangannya ia masukan kedalam saku jas

Dengan perlahan tirai jendela di depannya ia tarik kebawah agar tertutup

Mata tupai-nya menatap seonghwa yang kebetulan juga tengah menatap kearah dirinya dengan bingung

Kemudian ia berjalan kearah pintu menyembulkan kepalanya keluar untuk memeriksa keadaan koridor yang ternyata begitu sepi

Cklek!

Pintu di kunci setelah memastikan keadaan disana aman

Ia berjalan cepat mendekati seonghwa dan menggenggam tangan laki-laki itu dengan erat, beberapa kali juga ia mencium tangan kekasihnya itu dengan sangat dalam serta penuh kasih sayang

"Besok adalah rapat PBB dan kau malah seperti ini"

"Joong aku tidak apa-apa, aku masih bisa bekerja dengan baik lagi pula kita tidak bekerja sendirian"

"Memang tidak hwa tapi kita bekerja secara tersembunyi, seakan-akan bekerja sendirian tanpa bantuan siapapun"

"Joongie dengar, kita sudah pernah melakukan pekerjaan ini sebelumnya dan semua berjalan dengan lancar bukan? Kita juga punya tim yang hebat dan mereka semua sangatlah luar biasa ---- "

" ----- kita hanya harus lebih mempercayai mereka lagi oke baby? Dan kau tahu? secara tidak langsung pasukan keamanan yang diturunkan oleh negara itu membantu pekerjaan kita menjadi lebih mudah, Fighting joongie~"

Seonghwa tersenyum lembut dan senyuman itu mampu membuat hati hongjoong menghangat

Semua kekhawatiran yang dia pikirkan beberapa jam yang lalu kini perlahan-lahan menghilang

Yang dikatakan seonghwa memang ada benarnya tapi mereka tetap tidak bisa bekerja secara terang-terangan langsung di hadapan publik

Karena jika hal itu terjadi dan ada orang yang mengenali identitas mereka maka mereka akan di kejar-kejaran oleh banyak pihak terutama oleh badan intelijen dari negara lain

😊😊 Semoga gak mengecewakan, maaf juga kalo kalian bosen sama genre ff yang aku bikin soalnya kemampuan genre ku di action sama thriller jadi agak susah mau bikin genre yang lain😅😅

Makasih buat yang vote sama komen 🥰🥰🥰🥰