Mobil yang mereka ikuti berbelok menuju kearah dermaga dan disana sudah banyak sekali tentara yang berjaga di setiap hampir semua sudut dermaga
Selain itu tak terlewatkan juga beberapa anggota taliban yang terus mengawasi para tentara amerika
Hongjoong memberhentikan mobilnya dengan jarak yang cukup jauh dari mereka
Ia kemudian turun dari mobil bersama wooyoung, keduanya bersembunyi di balik pepohonan besar yang cukup rindang
"Capt kita tidak bisa menyerang mereka secara langsung,kita kalah jumlah"
"Aku tahu woo"
"Jadi apa rencananya?"
Baik wooyoung maupun hongjoong keduanya berbicara dengan berbisik meskipun tidak akan dan satupun dari para penghianat itu yang dapat mendengar suara mereka dari jauh
Tapi tetap saja untuk berjaga-jaga mereka tidak boleh menimbulkan bunyi sekecil apapun itu
Siapa yang tahu kalau mereka memiliki sensor suara dan sensor gerak
"Yeosang kirim bantuan kesini sebanyak yang kau bisa dan secepat mungkin" - Hongjoong
"Aku akan mengirim polisi dan fbi selama mereka belum datang kalian tetap diam disana" - Yeosang
"Jangan lakukan hal yang dapat membuat presiden celaka mengerti? jung wooyoung?"
"Kenapa aku?!"
"Jujur saja sayang sebenarnya kau agak merepotkan tapi itu tidak masalah untuk ku" - San
"Terimakasih sudah mewakili choi san" - Yeosang
"Sialan! Hei bajingan apa kau akan tetap duduk di kursinya hongjoong?" - Wooyoung
"Aku harus tetap disini woo untuk memantau kalian, i'm sorry"
Wooyoung sedikit memukul batang pohon yang ada didepan wajahnya namun hongjoong lebih dulu memukul kepala belakangnya
Dengan mengaduh kesakitan wooyoung hanya bisa memelototi hongjoong dengan mengepalkan sebelah tangannya yang bebas
Tepat di depan wajahnya dan hongjoong
"Kalau bukan sedang bertugas aku pasti akan mencakar wajah mu itu"
Mendengar ancaman wooyoung terhadapnya hongjoong hanya terkekeh geli melihat bagaimana ekspresi anak di depannya yang terlihat seperti sedang menahan buang air besar.
Hongjoong dan wooyoung kembali memperhatikan setiap kejadian yang ada di dermaga sana
Mereka juga melihat presiden isaac yang terus di paksa berjalan meskipun kakinya terlihat tidak baik-baik saja
Satu kapal pribadi datang dari arah selatan dan berhenti tepat di depan perkumpulan kepala BIN
Tak lama keluar seseorang dari dalam kapal alangkah terkejutnya mereka saat tau siapa orang tersebut
Bahkan san yeosang dan jongho yang melihatnya melalui layar monitor di buat tidak percaya
Salah satu orang kepercayaan presiden ternyata menjadi dalang di balik semua pemberontakan ini
"Kalian melihatnya?" - Hongjoong
"Wah sulit di percaya " - Jongho
"Yeo berapa lama lagi para polisi itu datang?" - Hongjoong
"Kurang lebih 15 menit lagi"
"Captain kita tidak bisa menunggu mereka kita harus segera bertindak" - Wooyoung
KAMU SEDANG MEMBACA
✔✔Dangerous Statement [Ateez : BxB]
Hành độngWARN ⚠️ 18+ BXB | BOYS LOVE | GAY | MAHO | YAOI Jangan Salah Lapak!! [𝙵𝚃.𝙼𝚊𝚍𝚍𝚘𝚡, 𝚆𝚘𝚘𝚍𝚣 & 𝙱𝚎𝚘𝚖𝚓𝚘𝚘𝚗𝚐] Sekelompok badan intelijen negara terjebak dalam melakukan misi pemantauan kondisi dan mengawasi negara lain secara diam-diam...