[54] - Tentang sekarang

1.1K 170 58
                                    

Bugh!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bugh!

"Shit!"

Sasuke terhuyung, terjatuh ke belakang usai seseorang tiba-tiba datang dan memberinya satu tonjokan keras dipipi.

"Tangan gue udah gatel dari kemarin dan sekarang udah gak bisa lagi ditahan."

Sasuke mengusap sudut bibirnya yang mengeluarkan darah, sedikit robek akibat tonjokan keras tersebut.

Seseorang itu berjongkok dihadapan Sasuke, menarik kerah hoodie-nya dengan kasar. "Hhh...bego! Satu lo suka yaudah coba setia, jangan maruk mau dua-duanya!! Lo kira cewek digituin gak sakit hatinya?!"

Bugh!

"Benci banget gue orang kaya gitu!" Gaara berdiri dengan nafas memburu, memandangi Sasuke yang kembali mengusap sudut bibirnya. Tatapannya marah menghunus tepat pada manik sang lawan. Dari awalnya sekedar mengantarkan sang Mama ke mansion Haruno karena urusan penting, ia jadi tahu tentang semuanya.

Yap, Gaara awalnya sedang menuju ke rumah Sakura saat dimana Sakura sudah pergi duluan ingin ke rumah sakit. Sempat berpapasan saat digerbang komplek tapi Gaara agak ragu jika itu Sakura. Tidak biasanya saja gadis itu mengendarai mobil sendiri tanpa supir. Dan saat sampai, benar saja keraguannya, Sakura tidak ada dirumah yang jelasnya baru pergi menuju rumah sakit.

Kedatangan Gaara dan Mamanya ke mansion Haruno tentu bukan tanpa alasan, sang Nyonya Sabaku itu ingin mengundang keluarga Haruno secara langsung ke acara lamaran anak sulungnya--Kankuro--yang akan diadakan minggu depan (Alasan utama dibalik kepulangan mereka) sekalian bertemu sapa usai beberapa waktu ini mereka tidak saling berjumpa. Ingatkan mereka yang berteman akrab bukan sekedar rekan bisnis semata?

Gaara yang mengetahui Sakura pergi lantas bertanya tujuannya mau kemana, sempat berpikir apakah ke kampus tapi tumben mengendarai mobil sendiri? Mebuki menjawab itu cepat, mengatakan kalau Sakura sedang ke rumah sakit ingin menjenguk Kara.

Gaara juga bertanya apakah hanya sendiri dan itu mendapat anggukan dari Kizashi. Dari situ juga ia di izikan untuk menyusul Sakura karena Kizashi minta Sakura diawasi. Biasa, seorang Ayah hanya khawatir dengan putrinya, begitu Sakura jarang sekali mengendari mobilnya sendiri. Sudah dicegah sebenarnya tapi ya begitu Sakura cukup keras kepala. Alhasil karena perintah dari Kizashi, Gaara yang baru beberapa saat di mansion Haruno itu bergegas pergi menyusul Sakura. Gaara tidak keberatan malah ia sangat bersyukur.

Sempat kesusahan mencari mobil Sakura dijalan tapi untungnya masa itu tak berlangsung lama, di lampu merah ia berhasil melihat mobil putih milik Sakura. Mulai mengikutinya dan berakhir mengetahui apa saja yang sudah terjadi sekarang.

Gaara benar-benar terkejut dengan semua apa yang ia lihat dan juga dengar. Tak pernah menyangka dengan kejadian yang ia dapati hari ini dan satu hal terpenting ia sangat marah bahkan benci dengan seseorang yang terduduk ditanah dihadapannya ini.

SasuSaku On Instagram✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang