Terlihat Chenle yang duduk menung di kursi taman yang ada dirumah sakit itu.
Ya sudah lima bulan berlalu, ada kemajuan didalam diri Chenle. Selama beberapa bulan ini Chenle tidak lagi mengamuk bahkan menggendong boneka yang ia anggap sebagai anaknya, ia sudah bisa membedakan yang mana hanya boneka dan manusia bisa.
Namun hanya satu masalahnya, Chenle kebanyakan melamun dan terkadang masih berhalusinasi melihat hantu dipandangan nya, tak jarang ia ketakutan dan menangis tapi setelah meminum obat pil yang diberikan oleh dokter, hantu itu seakan pergi dari pandangan nya.
"Mamaaa"
Seru dua bocah yang menghampiri Chenle, siapa lagi kalau bukan kedua anaknya Puyo serta Leon
Ya belakangan ini, Jisung sudah banyak ngobrol dengan dokter tentang perkembangan yang dialami Chenle, dan hal itu lah membuat mereka berdua bisa bertemu dengan mama nya
"Puyo Leon?" gumam Chenle yang dapat mengenali
"Iya ma ini kita" ujar mereka berdua sembari memeluk tubuh Chenle dari sisi samping kanan kiri
"Sayang, mereka kangen sama kamu" kata Jisung yang juga ikut dan disamping nya juga ada dokter yang menangani Chenle selama ini
"Iya ma Leon kangen banget sama mama" angguk Leon
"Puyo juga, maaffin Puyo ya ma" sambung Puyo
Chenle pun mengangguk dan membalas pelukan mereka berdua walau pandangan nya masih seperti orang linglung
"Kalian darimana?" tanya Chenle kemudian kepada mereka berdua
"Dari rumah ma" jawab mereka berdua kompak
"Tuan kalau ingin membawa pulang tuan Chenle sudah bisa, tapi jangan lupa minum pil nya kalau tuan Chenle kambuh" ucap Dokter yang berada disebelah Jisung
Jisung yang mendengar hal itu pun lantas tersenyum dan mengangguk, "baik dok".
"Sayang, anak-anak pengen ajak kamu pulang" ujar Jisung beralih ke Chenle
"Pulang kemana?" tanya Chenle lagi
"Kerumah ma" balas Puyo dengan cepat
"Iya ma, kami kangen sama mama" saut Leon
.
.
.
***
Ceklek!
Terlihat Jisung yang membawa Chenle ke kamar mereka, yaps lebih tepatnya dirumah Chenle. Karena Jisung gak mau egois lagi, jadinya ia akan kembali kesini bersama anak-anak mereka.
"Sayang, ini kamar kita. Kamu masih ingat kan?" ujar Jisung yang kemudian menyuruh Chenle untuk duduk dikasurnya
Sementara Chenle menurut dan menganggukkan kepalanya
"Oh ya maaf ya sayang para maid kita dulu dirumah ini sudah gak ada, sebab eumh aku gak bisa membayar mereka" ucap Jisung memberitahu
Yaps semenjak Chenle berada dirumah sakit, keuangan keluarga mereka menipis, ya karena memang jujur saja patokan keuangan emang banyak dari Chenle bekerja.
Karena kondisi Chenle yang seperti ini, jadinya Jisung tidak sanggup untuk menggaji para maid mereka, namun untung saja rumah ini milik dan atas bama Chenle sendiri, jadinya mereka tidak takut kalau rumah ini akan disita bank juga.
"Iya gak apa" angguk Chenle
"Sekarang kamu istirahat ya, aku mau keluar"
KAMU SEDANG MEMBACA
Household Incident🔞 || Chenji/Jichen (END)✔️
Hayran Kurgu⚠️🔞⚠️ "Jadi kamu nyesel nikah sama aku, iya?!" -Chenle "Aku menyesal karena tidak bisa mendidik kamu menjadi istri yang baik!!" -Jisung sebuah insiden yang membuat dua namja ini menjadi terikat, namun keterikatan itu menjadi banyak insiden-insiden...
