cuman ngide

16 1 0
                                    

di hari yang cerah ini, jungkook bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan.

dirinya telah handal di dapur sejak yoongi menawarkan untuk mengajari dirinya memasak

" loh, udah bangun? "

suara berat yoongi memantul dari dinding ke dinding, jungkook yang mendengarnya dengan cepat membalik badan ke arah sumber suara

" iya kak, hehehe gua ngide aja buat sarapan. sebagai permintaan terimakasih juga buat kemarin "

" jung, gue udah bilang gak papa. "

" gak usah kak gua malah gak enak sama lo "

" lu udah tinggal berapa lama sama gue sampe lu masih ga enakan? "

" kak.. "

mengalihkan topik pembicaraan dengan berjalan ke arah jungkook dan memperhatikan tangan pria yang lebih muda itu dengan handal mengiris dan memotong motong bahan

" gue tunggu di depan tv ya, jangan lama lama. terus hati hati jangan sampe kena tangan "

" iya kak "

berjalan menuju ruang santai, mendudukkan dirinya lalu menyenderkan badan pada sofa

beberapa menit kemudian, jungkook berjalan menuju yoongi dengan membawa nampan berisi makanan

meletakkannya di atas meja lalu kembali ke dapur untuk mengambil minum.

" enak gak? "

tanya jungkook dengan mata yang membulat

pertanyaan tersebut hanya di jawab anggukkan oleh yoongi, keduanya menikmati keheningan seperti biasa

" gue ada kelas siang, lu masuk gak? "

" enggak kak, gua masih belum siap "

" gak papa, kakak lu pasti juga ga nyadar "

menggigit bibir bawahnya, pandangan jungkook mulai memburam lagi.

" jangan nangis lagi, air mata lu ga seharusnya dibuang-buang. gue nanti sekalian ada jadwal shift, lu gapapa kan ditinggal? "

" gak papa kak, santai aja "

mengangguk lagi untuk jawabannya, lalu melanjutkan sarapan yang sekarang sisa setengah

" oh iya, kak "

yoongi menoleh ke arah jungkook seakan berkata 'kenapa'.

" gua mau ajak lo jalan besok boleh? "

" boleh, kemana? "

" uhh..nanti aja ya "

" ok "

kini giliran jungkook mengangguk ke arah yoongi yang sedang menikmati makanan.

"First Love"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang