seperti biasa

15 1 0
                                    

" kak yoon, pianonya datang hari ini. gua mungkin belum pulang, jadi lo yang atur sendiri gapapa kan? "

ucap jungkook yang sudah membereskan bekas sarapannya.

" iya, gak papa. nanti gue atur, hati hati di jalan kook. jangan ngiler kalo tidur di bus "

canda laki laki yang lebih tua tersebut kepada jungkook yang sekarang menatapnya sinis

" masih, pagi. gua gak mau ribut "

" gue ga mancing keributan kok "

kemudian mereka berdua tertawa sebentar. menyadari waktu yang menunjukkan pukul setengah tujuh pagi, jungkook bergegas memasukkan bekalnya

kedua kakinya bergerak keluar.

sedangkan yoongi, sedang sibuk membersihkan sisa makan mereka berdua. sesekali kakinya bergerak mengikuti irama di dalan kepalanya

merasa dirinya kurang beraktivitas beberapa hari ini. hanya duduk di depan layar laptop terasa hampa bagi dirinya

berjalan menuju kamar untuk mengambil buku berisi-kan lirik

yoongi dengan pelan membuka halaman kosong baru, pena yang ia pegang sekarang bergerak dengan sendiri. tanpa diberi aba aba, otaknya dengan cepat mengeluarkan beberapa kalimat

dari kalimat kalimat tersebut, yoongi mencoret beberapa sebelum menyatukannya dalam suatu bait

sejenak dia meletakkan pena tersebut dan mengamati sekitar.

bekerja di tempat sunyi memang membuat pikirannya tenang, tetapi terkadang dia juga butuh inspirasi dari hal hal yang tak biasa dilihat oleh dirinya sehari hari

memejamkan kedua matanya sejenak, yoongi berusaha mencari lebih banyak kalimat

tetapi nihil. merasa tulisannya tak memenuhi ekspektasi, yoongi merobek kertas tersebut dan membuangnya di tempat sampah

" ARGHHHHHH OTAK LU KENAPA GA JALAN PAS GUE PERLU "

dirinya hampir frustasi, kedua tangannya menjambak surai pria tersebut

tetapi kegiatannya terhenti seketika saat mendengar ketukan dari luar

mengira itu adalah paket piano yang dimaksud jungkook, yoongi membukakan pintu tanpa melihat lagi siapa yang sedang berdiri di depannya

" selamat siang, min yoongi. "

panggil pria berpakaian serba hitam yang sekarang berdiri tepat di depan yoongi.

" siang, ada perlu apa "

" boleh kami masuk? "

" mau menemui siapa? "

" jeon jungkook. "

" sudah diberi izin? karena dia sama sekali tidak bilang punya tamu hari ini "

" ini urusan keluarga "

sahut pria tersebut, lantas yoongi yang melihatnya langsung memasang muka datar sambil menjawab

" ini rumah saya "

mencoba mencelah lagi, pria tersebut hanya memberikan amplop berwarna coklat ke arah tangan yoongi tanpa berkata apapun

"First Love"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang