2🌸

511 51 10
                                    

Rasanya Senju ingin menghilang. Pergi secepatnya dari rumah ini. Ia baru ingat sekarang bahwa salah satu teman kakaknya itu adalah Shinichiro. Tentu saja itu kakaknya Mikey.

Sambil menyenggol lengan kakaknya, Senju berbisik.

"Bang, ayo pulang- "

"Eh, kalian udah sampai?" Muncul satu lagi seseorang diambang pintu yang bernama Shinichiro, kakaknya Mikey.

Takeomi menjabat ramah teman sejatinya itu tanpa mendengar apa yang dikatakan Senju.

"Kamu Senju kan? Bukannya kamu sekelas sama Manjirou ya?" Shinichiro tersenyum ramah ke Senju. Tentu Senju membalasnya dengan senyuman juga. Sedikit genit sih.

"Eh hehe iya Kak Shin."

'Wah kak Shinichiro ganteng juga ya.'

'Eh eh sadar Senju, Chifuyu tetap dihati.'

Senju membuang pikiran itu jauh-jauh.

"Ayo masuk, Manjirou antar Senju ke kamarnya ya. Ayo Omi masuk dulu."

"Oh ya Shin, maaf, aku mau langsung pulang saja, ada yang mau aku urus lagi, aku titip Senju nya ya. Senju, abang pergi dulu, bersikap baiklah, denger apa perkataan Shinichiro dan Mikey."

"Iya bang Omi." Senju mengangguk pasrah.

'Tapi bang gue nggak mau nginap disiniii, walaupun kak Shin ganteng, tapi ada Mikey Arggggghhh.'

Senju merutuk dalam hati.

Akhirnya Senju hanya bisa pasrah saat melihat Takeomi pergi meninggalkannya dirumah keluarga Sano. Ia pun mau tak mau harus tahan tinggal selama dua bulan di rumah pria yang ia anggap sangat menyebalkan itu. Melihat muka Mikey sekarang saja sudah membuatnya kesal.

Oke, ia harus menerimanya. Setidaknya ini hanya dua bulan. Tapi itu cukup lama.

'Yosshh gue harus semangat!! Go go Senju!'

"Sini gue bawa." Mikey langsung menyambar koper dari tangan Senju. Memecah pikiran Senju yang kemana-mana.

Senju pun segera mengekori Mikey, yang mengantarnya ke kamar yang akan ia tempati untuk dua bulan yang akan datang.

"Ini kamar lo, kalo butuh sesuatu panggil gue, kamar gue disebelah kamar lo. Mampir juga boleh." Ucap Mikey menyeringai.

"HAHH?!"

Mikey hanya tertawa dan kemudian meninggalkan barang bawaan Senju lalu pergi, namun tangannya ditarik kasar oleh Senju.

"Mikey, denger ya, gue nggak mau ada yang tau kalau gue tinggal di rumah lo sekarang. Jadi.. lo diam saja, oke?!"

"Emangnya kenapa?"

"Ya gue nggak mau aja, karena lo nyebelin."

Mendengar apa yang dikatakan Senju, Mikey tiba-tiba saja mendekat. Mengikis jarak sampai Senju terdorong ke dinding dan terperangkap dibuatnya.

"GU-E TI-DAK PE-DU-LI" tekan Mikey sambil menyeringai yang membuat Senju geram lagi, ingin sekali ia mengacak-ngacak wajah Mikey.

"Eh, maaf maaf, kakak nggak lihat, kakak nggak lihat sumpah!" Entah datang darimana, Shinichiro malah tak sengaja melihat posisi Mikey yang mendekati Senju dengan wajah mereka berdua hanya terpaut 5 centi. Mikey dan Senju menoleh melihat Shinichiro yang menutup mata dengan kedua tangan, seolah-olah tidak melihat mereka dan segera berlalu pergi.

"Kapan ya gue dapat pacar? Mana udah 20 kali lagi ditolak. Iri gue sama adik sendiri" racau Shinichiro, yang tentu didengar oleh Mikey dan Senju.

"Kak Shin kami nggak pacaran!" Seru dua sejoli itu bersamaan.

Love Scenario || MaisenjuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang