Setelah pengumuman bahwa ia terpilih mengikuti kegiatan perkemahan tahun ini, Yibo memiliki waktu 3 hari untuk mempersiapkan diri. Memang terlalu mendadak kegiatan ini, tapi mau bagaimana lagi?
Yibo tetap mengikuti pelajaran seperti biasa karena tidak ingin melewatkan pelajaran nya, dia bisa berkemas sehari sebelum berangkat.
"Yibo, tumben sekali kau fokus saat pelajaran?" Tanya Yubin yang sadar saat Yibo fokus memperhatikan pelajaran, tidak seperti biasanya yang tertidur setelah guru datang.
"Sebenarnya aku sangat malas, tapi 3 hari lagi aku tidak akan mengikuti pelajaran seminggu, anggap saja seperti mengejar materi" jelas Yibo.
Teman teman nya hanya mengangguk saja mendengar penjelasan Yibo.
"Yibo, kau pasti akan sangat senang disana" ucap Haoxuan.
Semua heran termasuk Yibo, sejak kemarin Haoxuan hanya membahas itu tanpa mau menjelaskan.
"Lihat saja nanti di sana" ucap Haoxuan.
"Terserah, kalian tidak ke kantin?" Ucap Bowen sambil beranjak dari tempat nya meninggalkan teman-teman nya menuju kantin di susul yang lain.
Saat mereka berjalan menuju kantin, tidak sengaja Yibo berpapasan dengan Xiaozhan tetapi Xiaozhan hanya melewati nya begitu saja tanpa peduli.
"Whoa apakah kali ini fans Yibo berkurang satu?" Goda Yubin saat melihat Xiaozhan tidak menunjukkan reaksi sama sekali saat melihat Yibo, melainkan hanya menatap datar.
Yibo berdecih mendengar ucapan Yubin, sangat malas jika sudah membahas seperti itu.
.
.
.
.
.
.Bel pelajaran di mulai baru saja berbunyi, seluruh siswa segera berlari memasuki kelas masing-masing sebelum guru datang ke kelas.
Sedangkan Yibo kini dengan santai nya berjalan ke kelas nya tanpa peduli apakah guru sudah masuk atau belum, saat langkahnya akan berbelok menuju kelas nya berada seorang guru memanggil nya.
"Yibo, bisakah kau bantu berikan ini ke kelas X IPS 2?" Tanya guru tersebut memberikan beberapa buku pada Yibo.
'kelas Xiao?' batin Yibo.
Yibo menerima buku tersebut sambil mengangguk, lalu pergi menuju kelas X IPS 2.
Belum sampai Yibo di kelas yang ia tuju, Yibo bertemu dengan salah satu murid kelas tersebut, Xiaozhan.
"Xiaozhan!" Panggil Yibo mendekati Xiaozhan.
Bukan nya menjawab Xiaozhan hanya diam saja, ia tetap berjalan menuju kelas nya tanpa mempedulikan ada yang memanggil nya.
"Xiaozhan!" Panggil Yibo lagi sedikit keras agar Xiaozhan mendengar nya.
Tetap saja Xiaozhan tidak menjawab nya, hingga Yibo sampai di sampingnya.
"Kau tidak mendengarku memanggil mu, Zhan?" Tanya Yibo.
Xiaozhan hanya melirik Yibo dan mengangkat bahu nya sebagai jawaban.
Yibo menghela nafas sebentar, sebenarnya lebih baik ia masuk kelas sekarang daripada mendatangi pemuda yang sangat ia benci.
"Aku hanya ingin memberikan setumpuk buku ini" ucap Yibo lalu memberikan buku itu pada Xiaozhan lalu pergi tanpa sepatah katapun.
.
.
.
.
.
.Sekolah telah usai, kini semua siswa telah kembali ke asrama dan beristirahat di kamar masing-masing. Termasuk Xiaozhan yang saat ini sedang merebahkan diri di kasurnya.
Xiaozhan berpikir, apakah yang ia lakukan pada Yibo tidak berlebihan? Tiba tiba saja mendiamkan begitu saja padahal biasa nya ia selalu berusaha mendekati Yibo.
Tapi sudahlah, itu memang pantas. Lagipula ia sudah tidak berniat mendekati Yibo.
"Aku tidak ingin ikut berkemah hiks" ucap Xiaozhan.
Sungguh ia malas jika mengingat tentang dia yang terpilih mengikuti kegiatan itu, bukan karena kegiatan nya, malah sangat senang Xiaozhan bisa mengikuti kegiatan ini. Tapi ia malas karena ada Yibo di kegiatan itu, pasti rencananya menghindari Yibo akan gagal.
Xiaozhan terlalu larut dalam pikirannya, hingga tidak sadar salah satu teman kamar nya memanggil nya sejak tadi.
.
.
.
.
.3 hari telah berlalu, kini para siswa yang terpilih sudah berkumpul di halaman sekolah. Semua nya sangat antusias dengan kegiatan ini tentu saja, kecuali Yibo dan Xiaozhan.
Dari kelas Yibo, hanya ada 2 siswa yaitu Yibo dam hepeng. Dari kelas Xiaozhan. ada Zhuocheng, Chenxiao, dan Jili. cukup ramai jika ada jili:)
"Oh Xiaozhan, kau ikut?" Tanya Haikuan saat melihat Xiaozhan.
"Begitulah, Ge. Hufftt sebenarnya aku sangat malas dengan ini, tapi aku juga tidak bisa menolak nya" ucap Xiaozhan dengan senyuman nya.
Haikuan hanya mengangguk mendengar ucapan Xiaozhan, kemudian ia pergi mendekati teman kelas nya.
Yibo dan Haikuan memang berbeda kelas termasuk angkatan, tapi terkadang Yibo dan teman teman nya memanggil Haikuan tanpa embel-embel 'gege' atau 'senior'. Untung saja Haikuan memaklumi karena kadang ia juga lupa kalau ia adalah senior di antara mereka.
Kini semua nya telah memasuki bus dan duduk di tempat yang sudah di sediakan, mereka duduk sesuai nama yang telah di tempel di bagian kursi nya.
Kebetulan sekali Yibo dan Xiaozhan duduk bersebelahan, mereka sangat canggung saat duduk bersebelahan. Beda dengan yang lain nya karena langsung heboh begitu saja.
Yibo tentu saja terkejut saat mengetahui Xiaozhan juga mengikuti kegiatan perkemahan ini, kenapa Haoxuan tidak memberitahu nya jika Xiaozhan ikut? Atau jangan-jangan yang di maksud Haoxuan adalah Xiaozhan?
Xiaozhan tidak peduli jika Yibo duduk di sebelahnya, ia hanya fokus memperhatikan pemandangan jalan yang di lewati. Tidak ingin melihat ke arah Yibo, ia sudah tau pasti Yibo menunjukkan raut risih.
KAMU SEDANG MEMBACA
me with you [Yizhan]
Fanfictiontentang Yibo yang merasa risih dengan Xiaozhan karena selalu menempel pada nya.