Over The Moon [Soobin x Yeonjun]

1

Hari ini adalah hari yang sangat sibuk. Yeonjun beberapa kali tersandung kaki nya sendiri saat melayani beberapa pelanggan yang meminta untuk segera dibuatkan kopi.

Sebenarnya dia sangat ingin melanjutkan sekolahnya hingga mendapatkan gelar Sarjana. Namun, dia harus tetap bekerja dan menepis keinginan nya untuk mendapatkan gelar tersebut demi mendapatkan uang untuk biaya pengobatan ibu nya.

Dia ingin ibunya tetap baik-baik saja. Dia ingin ibunya tetap sehat dan bisa beraktivitas seperti biasa, bukan terbaring lemah di ranjang rumah sakit seperti saat ini.

Dia tidak tahu harus bagaimana saat ibunya tiba-tiba jatuh pingsan dan pihak rumah sakit mengatakan ada tumor di dalam tubuhnya. Ibunya harus segera melakukan operasi pengangkatan tumor, jika tidak itu akan mengganggu aktivitasnya sehari-hari. Yeonjun tidak ingin melihat ibunya terus menerus menahan rasa sakit dibagian perutnya.

Bagian administrasi rumah sakit memberikan surat yang berisi tentang rincian rencana biaya perawatan dan operasi ibunya selama berada rumah sakit. Itu sangat menyedihkan.

Harga yang tertulis di kertas itu jumlahnya tidak lah sedikit. Pihak rumah sakit hanya memberinya waktu hingga satu bulan operasi pengangkatan tumor tersebut diadakan. Ia harus bekerja lebih ekstra agar mampu mengumpulkan uang dan membayar nya secepat mungkin.

Di saat semua pesanan milik pelanggan sudah ia penuhi, ia menyempatkan dirinya untuk beristirahat sebentar dan memainkan ponselnya.

"Hari ini, pewaris tahta utama dari Choi Corporation, Choi Soobin dan Putri semata wayang dari Han Corporation, Han Mira akan resmi menikah."

Suara nyaring dari salah satu saluran Televisi yang menayangkan berita terdengar ke seluruh ruangan kafe. Afeksi para pengunjung mulai tertarik kepada layar tipis yang menggantung disudut ruangan kafe.

"Mereka diketahui telah berteman sejak masih kecil. Pasangan yang diciptakan dari surga. Dan kedua perusahaan ini juga sangat terkenal dalam memimpin dunia bisnis di seluruh dunia. Dan kini kedua nya menempati posisi tertinggi."

Cafe seketika menjadi ramai. Para pengunjung sibuk membicarakan tentang pernikahan dua sejoli dari keluarga terkenal tersebut.

Yeonjun mencoba untuk menahan semua rasa sesak di dalam dadanya. Han Mira adalah kekasihnya sejak sekolah menengah atas. Kini perempuan cantik itu akan segera resmi berstatus menjadi istri seorang pria muda yang sukses.

Dia tentu harus merelakan kepergian perempuan itu, demi kebahagiaan nya. Meskipun pernikahan itu merupakan paksaan dari pihak keluarga, Mira tetap harus melakukannya. Dengan begitu, perusahaan milik keluarganya tidak akan mengalami kerugian besar.

••••

"Apakah kau tahu jika ini sangat menguntungkan perusahaan kita?"

Mira, perempuan berumur 21 tahun itu masih bungkam saat ibu nya mulai berceloteh tentang keuntungan-keuntungan yang akan mereka dapatkan setelah pernikahan terjadi.

"Pergi dan ucapkan selamat tinggal kepada seseorang dari masa lalu mu." Sambung ibu nya seraya merapatkan ikatan korset di perut Mira. "Kau harus memikirkan nya, apa hal yang terbaik untuk dilakukan."

Hari ini adalah hari pernikahannya. Dan dia tidak bisa menepis fakta bahwa ia harus menerima kenyataan yang terjadi. Dia sama sekali tidak pernah menduga bahwa pada akhirnya ia akan di jodohkan dengan sahabat semasa kecilnya.

Selama ini ia benar-benar bahagia dengan hidupnya yang mengalir seperti air sungai. Kisah asmara nya tidak pernah menimbulkan kekacauan. Ia sangat bahagia bisa bersama dengan Yeonjun.