13 - Mr. SENIOR

193 26 2
                                    

KIM POV

Pagiku dikejutkan dengan pemandangan yang tidak biasa di ruangan gym milikku.

Pagiku dikejutkan dengan pemandangan yang tidak biasa di ruangan gym milikku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang wanita cantik di gym room ku sepagi ini ?. apa yang sedang dia lakukan ?. Aku berdeham dan membuat Elea mendongak dan tersenyum melihatku. Manis, sangat manis, batinku.

" kau olah raga ? " tanyaku membuat ekspresinya berubah. Wanita itu memutar matanya malas, " tentu saja , apa aku terlihat seperti sedang mencuci piring " dengusnya membuatku terkekeh. Lucu, sangat lucu.

" seluruh badanku pegal karena acara semalam , jadi aku melakukan sedikit pemansan " jelasnya membuatku megangguk. Aku duduk disampingnya dan membetulkan ikatan tali sepatuku sebelum menarik pinggang mungil nya dan membawanya ke pangkuanku.

Aku menarik wajah Elea mendekat hingga dahi kami bersentuhan.

" apa yang terjadi padaku Elea ? kenapa rasanya aku sangat menginginkanmu ? " ucapku mempertemukan bibir kami tanpa aba-aba dan membuat wanita itu terkesiap.

" apa yang terjadi padaku Elea ? kenapa rasanya aku sangat menginginkanmu ? " ucapku mempertemukan bibir kami tanpa aba-aba dan membuat wanita itu terkesiap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku mengira dia akan membalas ciumanku, tapi . . . . wanita itu malah menghadiahkan satu tamparan di pipi kananku sebelum berlari keluar. Apa yang salah ?

EL POV

Apa yang baru saja terjadi ? apa itu tadi ? dia . . . dia menciumku ? tidak...tidak ... sadarkan dirimu Elea, sadarkan . . . kalian tidak benar-benar berada dalam suatu hubungan, ucapku dalm hati.

Aku menemani Mark pergi ke sekolah seperti biasa dan menjemputnya seperti biasa. Tidak ada yang special , meski aku berusaha keras menghindari Jaehyun selama seharian ini sejak kejadian kemarin. Aku bahkan berusaha keras untuk tidak memiliki kontak mata langsung denganya.

Kami kembali ke rumah seperti biasa. Tidak ada yang berbicara selama didalam mobil saat perjalanan pulang. Aku melirik mark yang tertidur di bangku belakang sesekali dan tersenyum lemah. Kenapa aku begitu menyukai pria kecil itu ?. Semua hal-hal lucu yang dilakukan mark, membuatku kembali teringat dengan tingkah Eldrich yang selalu menggangguku saat aku masih kuliah. Anak itu benar benar lucu mirip dengan mark yang pintar berbicara, sampai kejadian itu terjadi.

THE CEO WIFE (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang