Spily Dan Lukanya (END) -TAHAP REVISI

TIGABELAS

Hallooo🥺
Aku cape update 😪
Tapi gkpp kiyowokkkkkk!!!!

⚠️ Happy reading ⚠️

___________

Kaki gadis itu mulai memasuki apartemen yang menyimpan beberapa kenangannya bersama kekasih. Baru selangkah, Spily sudah tak bisa menahan air matanya ketika menatap sofa yang sering dia dan Laskar pakai untuk bercanda, belajar,makan, bermain game dan Saling bercerita pengalaman masing masing.

Tempat ini sudah hampir dua tahun tak ditempati membuat apartemen itu dipenuhi dengan debu. Spily menghapus air matanya lalu membersihkan apartemen Laskar. Saat Spily membersihkan bagian televisi tak sengaja gadis itu membuka sebuah laci yang berisi stik PlayStation milik kekasihnya. Bayangan itu muncul kembali. Dan kembali menitikkan air matanya.

Flashback on

"Maju Ly!! Yaalllahhuakbar!" Pekik Laskar frustrasi dengan Spily yang selalu kalah bermain PS dengannya.

Spily memasang wajah cemberutnya"ihh aku tuh gak bisa tau!" Kesal Spily

Laskar tertawa pelan lalu mengecup puncak kepala Spily gemas "nanti juga bisa kok sayang" ucap cowok itu.

"Ih kamu tuh jago banget mainnya! Aku kalah Mulu!!" Kesal Spily.

"Ya iyalah jago, disini ada penyemangatnya" cibir Laskar.

Flashback on

Spily tersenyum mengingat momen itu. Ia kembali meletakkan stik PlayStation itu di tempatnya lalu melanjutkan pekerjaannya. Gadis itu mulai masuk ke dalam kamar Laskar dan mulai mengganti seprai itu. Ah, Spily jadi menggingat Laskar lagi setelah mengganti seprai, Spily mengelus elus kasur itu merasakan kerinduan pada Laskar yang tak kunjung tergapai.

Flashback on

Spily tak henti hentinya mengoceh pada Laskar. Yang hanya di lakukan cowok itu hanya balapan,balapan, balapan. Seperti tak ada pekerjaan lain saja. Lihatlah sekarang betapa manjanya pria ini.

"Sayang sakit" ucap Laskar dengan nada manja.

"Udah tau sakit malah ikut balapan!" Ketus Spily kesal

"Maaf sayang"

"Ck, iya bawel!"

Flashback end

Air mata Spily Kembali mengalir membuatnya kembali mengusapnya. Gadis itu mulai mengerjakan pekerjaan yang lainnya mungkin dirinya akan tinggal di sini beberapa waktu untuk mengobati kerinduannya.

Spily mulai menyapu, mengepel lalu membersihkan dapur. Gadis itu juga sempat membeli beberapa bahan makanan untuk mengisi kulkas kosong di apartemen Laskar.

Spily mulai memasak mie instan. Ia berbalik merasakan ada sesuatu yang ganjal namun ia tepis, dia mengharapkan Laskar memeluknya dari belakang seperti dulu? Iya dia sangat merindukan itu.

Flashback on

Laskar tersenyum jail menatap Spily yang memasak sup ayam kesukaannya dengan perlahan tangan kekarnya memeluk tubuh Spily dari belakang. Bukannya senang, Spily malah memukul tangan kekar milik kekasihnya.

"Ih Lo mah gitu ah!" Kesal Laskar lalu duduk di meja makan dengan tatapan kesalnya

"Ganggu tau!" Sarkas Spily

Flashback end

Sadar airnya telah mendidih, Spily membuyarkan lamunannya kemudian menghapus sisa sisa air matanya "sekarang dia gak ada, baru gue cari" ucap Spily.

"Kemaren kemaren gue selalu kesel kalo di ganggu Laskar" lanjutnya.

Tak munafik, memang dirinya sangat merindukan cowok itu.

Spily duduk sendiri memakan mie nya lalu menoleh ke samping tempat biasanya Laskar makan.

Flashback on

Laskar menyantap dengan lahap masakan Spily. Masakan Spily memang tak ada duanya sehingga membuat cowok itu menjadikan makanan Spily candu baginya.

"Kamu jadi istri aku aja Ly" ucap Laskar.

Saat itu Spily hanya tertawa pelan "iya abis lulus ya Askar" sahut gadis itu tampak bercanda walau aslinya sangat menginginkan hal itu.

"Hm, biar nanti ada yang masakin aku. Masakan kamu candu Ly" ucap Laskar.

"Kayak bibir kamu" lanjutnya.

Flashback end

Spily kembali tertawa menggingat kejadian itu. Sekarang bahkan Laskar sudah tak di sini lagi. Jika Spily bisa meminta sebuah permohonan, Spily sangat menginginkan Laskar ada bersamanya.

Setelah makan dan mencuci piringnya, Spily kembali masuk ke dalam kamar Laskar dan mulai membuka lemari cowok itu. Laskar memiliki banyak baju, namun hanya berwarna hitam. The lovers black.

Spily memutuskan untuk mandi dan mengenakan baju kebesaran milik kekasihnya Laskar. Merasa sangat kelelahan, Spily merebahkan tubuhnya di kasur kekasihnya itu sembari menatap ke dinding kamar. Kamar itu terlihat sangat suram dan tak lain hanya ada warna hitam. Spily melihat banyak sekali foto fotonya dan Laskar yang terpajang di dinding yang bercat hitam itu.

"Hm, Laskar aku kangen" ucap Spily lalu terjun ke alam mimpi

⚠️To be continued ⚠️

Hari ini updatenya sedikit aja ya tugas sekolah aku lagi numpuk besti😭.

Tapi aku usahain besok sore aku update 😚🌿

Apa yang mau di sampaikan?

➡️

See you next part 🪐

Cici🐷🪐