Insiden Eyes

chapter 18

Alexandra

◈ⓓⓔⓣⓔⓒⓣⓘⓥⓔ◈
◑◈◐
•

Bell masuk berbunyi semua siswa-siswi kelas 10-B yang masih di luar pun masuk ke kelas. Pelajaran berjalan seperti biasa hingga jam pulang tiba.

Christian berjalan menuju ke palkiran untuk mengambil motonya, sementara Nina mengikuti Christian sambil sembunyi-sembunyi.

"CHRIS...."

Gabruukkss!!

Airis datang lalu memeluk Christian dari belakang kala itu. Sontak Nina yang melihat itu langsung diam memantung di tempatnya berdiri.

"Apa yang sedang kamu lakukan?" tanya Alya dari belakang.

"Aku, aku!" Nina panik karena ketahuan membuntuti Christian ketika itu.

"Ahk... Ini merepotkan tapii.… ya sudahlah!!" kata Alya sambil tangan Nina lalu berlajan menghampiri Christian dan Airis.

"Ehem... " Alya sengaja berdehem di belakang Airis yang memeluk Christian.

"Ehk… All kamu membuatku kaget saja!" kata Airis sambil melapaskan pelukanya.

"Apa yang sedang anda lakukan ketua OSIS!! Ini contoh yang buruk buat anak ini!" kata Alya sambil menunjuk ke arah Nina.

"Ehk... " Nina jadi kaget karena tiba-tiba terbawa masalah oleh Alya.

"Imutnya! Bukankah ini anak yang kemarin bersamaku. Siapa namamu junior!?" kata Airis dengan mata terbinar-binar.

"Ini Nina dan ini Airis jetua OSIS sekolah ini yang seminggu lagi akan di ganti!" kata Alya sambil menyindir Airis kala itu.

Tuk!

"Sakit... " Alya meringis karena kepalanya sedikit di pukul Airis.

"Anak ini!" dengan mata yang Kedutanya Airis menhepalkan tangannya.

Alya langsung bersembunyi di balik Christian ketika itu. "Chris… help me!"

Christian menghela nafasnya. "Cukup… kalian berdua seperti anak kecil saja!" geram mendengar pertengkaran Alya dan Airis.

"Akhirnya kamu mau bicara, Chris!!" kata Airis yang tersenyum senang pada Christian.

Oh, ternyata Christian sedang di jahilli habis-habisan oleh Alya dan Airis. Nina yang tiba-tiba terlibat mulai merasa iri dan kesal pada Airis yang bertingkah seperti kekasih Christian saja.

"Ahahaha... Karna Kell sudah tidak ada! Jadi Chris yang harus menjaga All sendirian!" kata Airis sambil tersenyum pada Christian dan Alya.

"Chris itu Christian lalu Kell dan All itu siapa ketua OSIS!?? " tanya Nina penasaran. Airis, gadis ini sering memanggil Christian dengan sebutan Chris.

"Oh… begini ya… Kell itu Kelvin dan All itu Alya! Aku yang membuat nama panggilan mereka bertiga sewaktu masih kecil!" jelas Airis bangga, "Aahh… watuk berjalan begitu cepat hingga Chris, Kell, dan All sudah dewasa sekaraaa...." dia langsung berhenti bicara setelah melihat wajah Christian dan Alya jadi murung lagi.

"Sampai jumpa!" kata Christian dingin dengan wajah murungnya sebelum akhirnya pergi ke area parkir.

"Satu kata untuk anda 'MENYEBALKAN'…" kata Alya seraya pergi mengikuti Christian.

"Hei, kalian meninggalkan anak ini sendirian… lagi?!" tegur Airis pada meraka berdua.

Nina yang terlihat tenang namun di dalam hatinya dia merasa sangat kesal pada Airis. Jalang yang menyebalkan! umpatnya dalam hati