Epilog

893 76 0
                                    

Hujan pagi ini membuat siapa saja malas untuk bangkit dari tempat tidur tak terkecuali dua sejoli yang asik tidur berpelukkan dan saling menghangatkan.

Sudah 3 bulan sejak acara pernikahan mereka, Taehyung dan Jennie hidup dengan nyaman bahkan mereka merasa hidup semakin berarti karena kini kandungan Jennie semakin berkembang dan mulai menampakkan keberadaannya.

Taehyung semakin mengeratkan pelukannya pada istrinya yang masih terlelap. Matanya mulai mengerjap dan melihat raut tenang istri tercintanya.

Taehyung tersenyum tipis menatap istrinya dengan intens. Tangannya mulai menyingkirkan beberapa helai rambut yang menutupi wajah istrinya.

Setelahnya ia mulai mengusap lembut pipi cubby istrinya dan si pemilik pipi itupun mulai mengerjapkan mata pelan.

"Morning Tae..." ujar Jennie dengan lembut.

"Morning babe..." jawab Taehyung kembali memeluk Jennie.

"Jam berapa ini kenapa aku sangat malas untuk bangun?"

"I don't know... kalau malas yaudah seperti ini saja." Ujar Taehyung semakin mengeratkan pelukannya.

"Tae... "

"Hmm..."

"Mau mengecek jenis kelamin anak kita?"

Taehyung menggeleng, "biarkan itu menjadi surprise nanti. Hmmm mau laki-laki atau perempuan, aku sangat mencintai dia." Ujar Taehyung.

"Kau lebih mencintaiku atau anak kita?"

"Mwoo??? Kenapa harus memilih??" Tanya Taehyung menatap Jennie dan menciptakan jarak antar keduanya.

"Hahaha aku hanya bertanya."

"Yang pasti aku sangat mencintai kalian... kalian itu berbeda kamu adalah pilihanku dan anak kita adalah hadiah dari tuhan untuk kita."

"Yayaya... but one day, aku berharap meskipun tidak ada aku, kamu harus bisa jaga anak kita dan mencintainya dengan sepenuh hati. Oke??"

"Kenapa sih ngomongnya gitu, kita harus sama-sama menjaga dan mencintai anak kita." Ujar Taehyung benar-benar melepaskan pelukkannya dan memilih menghadap atap kamar mereka.

"Heyyy jangan marah aku hanya ingin bicara seperti itu. Aku berjanji akan lebih lama denganmu, menjaga dan mencintai dia dengan setulus hati." Ujar Jennie memeluk Taehyung dari samping.

Taehyung hanya menghempuskan nafasnya pelan. Ia mengusap rambut istrinya dan mencoba memahami apapun kemauan istrinya.

"Apakah kamu lapar?" Tanya Taehyung mengalihkan pembicaraan.

Jennie mengangkat kepalanya kemudian bangkit dengan posisi duduk.

"Ya aku lapar Tae... "

"Mari kita makan!! " ujar Taehyung ikut bangkit dan segera berdiri mengajak istrinya untuk menuju dapur.

"Mari kita makan!! " ujar Taehyung ikut bangkit dan segera berdiri mengajak istrinya untuk menuju dapur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Psycho Girl ~ Taennie (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang