F5 ( END )

M

Saat mew pulang ke mansion mew sudah tidak melihat mobil orang tua kana lagi mew pun menghela nafasnya lalu masuk ke mansion dan melihat keluarganya sedang makan malam

" mew makan malam dulu " ucap mama jong

" mew belum lapar mah... Mew keatas dulu " ucap mew lalu pergi ke kamar

Papa mama dan jom tau jika mew sedang mencari kana karena sesampainya di mansion di celingak-celinguk melihat sekeliling mansion

Setelah mew sampai di kamarnya mew pun membersihkan dirinya lalu ia berjalan ke walk in closet dan tidak lagi melihat baju tidur kana mew kembali menghela nafasnya setelah mengganti pakaiannya ia langsung membaringkan tubuhnya di kasur ( gak mungkin di lantai kan guys 🙃 )

Mew gelisah ia memutar ke kiri badannya karena merasa ada yang kurang dan ia memutar lagi badannya ke kanan karena tidak nyaman mew merasa ada yang  kurang ada kasurnya mew mengambil guling dan memeluk nya lalu memejam kan matanya tapi ia tidak juga bisa tidur mew kembali membuka matanya dan untuk kesekian kalinya mew menghela nafasnya

" bahkan aku seperti di tinggal seorang istri sampai sampai tidur pun susah " monolog mew

Pagi harinya mew membuka matanya dan ia melihat sekeliling kamarnya mew pergi kekamar mandi tidak menemukannya lalu pergi ke walk in closet juga tidak menemukan nya mew pun bergegas kebawah

" MAH... MAH... MAHHHHH " teriak mew saat menuruni tangga mama jong yang sedang membantu maid memasak di dapur pun berdecak kesal dengan teriakan mew di pagi hari

" mah.....mahh " panggil mew

" apa apaan sih mew ini masih pagi kenapa berteriak dan ini rumah bukan hutan " ucap mama jong

" mah kana mana saat mew bangun mew gak liat kana mew takut kana terluka lagi karena mew telat bangun " ucap mew dan mama jong pun menghela nafasnya

" segitu frustasi nya phi di tinggalin kana ya phi " ucap jom yang baru datang untuk sarapan dan mew pun menoleh kearah jong dengan tatapan penuh tanya

" emang nya kana kemana kenapa kana ninggalin aku " ucap mew

" mew apa kamu bodoh karena di tinggal kana " tanya papa jong yang baru saja bergabung dimeja makan

" kana kan udah pulang kemarin mew jangan berisik lagi sekarang sarapan " ucap mama jong yang sedang menata sarapan di meja makan

Mew pun tersadar bahwa kana sudah pulang kerumahnya bersama orang tua nya kemarin mew pun duduk dengan lesu di meja makan ( maksud nya itu mew nya duduk di kursi ya gak di meja nya 😊 )

" gak usah cemberut gitu gak cocok tampang kamu jatuh nya jijik " ucap mama jong

" mahhh.... " mew sangat kesal dengan mama nya

" mew makanya yang bener jangan benggong terus megang roti aja udah kayak angkat beban kek berat amat tuh roti " ucap mama jong

" kalau bukan mama gw udah gw mutilasi juga nih si nenek " batin mew

" apa kamu mau mutilasi mama " ucap mama jong dan mew terbelalak mendengar ucapan mama nya jangan jangan mama nya titisan cenayang yang bisa baca isi otaknya

" udah udah kalian ini berantem aja terus " ucap papa jong

" mama tu.... " ucap mew

" mew tu pa... " ucap mama jong tak terima

" ma..... " ucapan mew terpotong oleh papa jong

" kamu kuliah pagi kan sekarang mendingan kamu siap siap udah hampir telat " ucap papa jong

Saat ini mew sudah sampai di kampus dan seperti biasanya semua fans mew menunggu mew keluar dari mobilnya mew pun tidak memperdulikan mereka mew langsung pergi ke kantin karena sudah janjian dengan teman-teman nya saat mew tiba di kantin mew melihat kana yang sedang tertawa bersama teman-teman nya mew pun bersikap biasa saja dan ikut bergabung bersama mereka

" morning miu... " sapa kana

" hmmm... " mew berdeham sebagai jawabannya sebenarnya mew sangat ingin memeluk dan menciumi wajah kana karena ia sangat merindukan kana tapi mew menahan dirinya untuk itu

" miu kenapa kana ada salah ya " tanya kana dengan wajah sedihnya dan seperti yang di ketahui siapa yang tidak luluh dengan wajah kana yang seperti itu

" aaaa jangan imut imut dong sayang nanti phi gigit loh " ucap kao

" apaan sih lo " ucap joss pada kao

" miuuuuuuuuu.... " ucap kana lagi

" saya gak papa gak usah sok perhatian " ucap mew

" lo apaan sih mew orang kana cuman nanya " ucap tor dan mew pun mengangkat kedua bahunya

Saat mereka semua menikmati makanannya seorang siswi datang kemeja mereka

" mew..... " panggil siswi itu dan mereka semua menoleh pada asal suara

" kenapa... " tanya mew

" bolehkah aku meminta id line kamu " ucap siswi itu

" untuk apa " tanya mew sebenarnya ia tidak peduli tapi melihat ekspresi kana yang menahan kesalnya mew pun melalukan aksinya

" hmmm jika kamu senggang aku ingin mengajak kamu keluar " ucap nya

" hmmm akan ku pikirkan dan sini ponsel mu " ucap mew dan ia pun segera memberikan ponselnya

" nah jika aku ada waktu aku akan menghubungi mu " ucap mew dan di angguki siswi tersebut

" terimakasih mew... Aku pamit dulu " ucap nya dan di angguki mew setelah siswi itu pergi kana pun membuka suara nya

" miu kenapa kasih id line miu sembarangan " tanya kana dengan kesal

" kenapa kamu peduli " ucap mew

" kana gak suka mew dekat dekat dengan phi itu " ucap kana

" kenapa kamu gak suka saya saja tidak keberatan " ucap mew

" iisshh miuu jahat " ucap kana lalu ia langsung pergi meninggalkan kantin dan mew pun menahan senyuman nya

" lo sih mew kana jadi pergi " ucap earth

" kenapa gw yang salah " ucap mew yang tak terima di salahkan

" kakek lo yang salah " ucap tor lalu mereka semua pergi menyusul kana tapi tidak dengan mew ia masih Setia duduk di kantin dan tersenyum senyum sendiri membayangkan ekpresi kana tadi

Disisi lain

Kana yang sedang berada di kelasnya sangat tidak fokus memikirkan mew
Otak kana kana memuat banyak pertanyaan

" kalau miu di chat phi itu bagaimana " batin kana

" kalau miu jalan dengan phi itu bagaimana "

" kalau miu pacaran dengan phi itu gimana "

" huwaaa bunda..... " teriak kana

" kana kenapa " tanya dosen saat ini kana sedang mengikuti pelajaran dosen dan tanpa sadar nya kana berteriak dan satu kelas menatap kearah kana

" maaf pak kana cuman sakit kepala " ucap kana satu kelas panik bahkan dosen pun ikutan panik

" kamu sakit " tanya dosen

" sini aku anterin ke uks " ucap siswa teman kana

" kamu mau mau pulang aku anterin "  ucap up

" kana gak papa kok cuman tadi pusing dikit doang kok " satu kelas pun menghela nafas leganya mereka takut simanis kenapa napa dan selain itu kana calon menantu jongcheveevat jadi suatu keharusan menjaga kana

TBC