F5 ( END )

AQ

Bulan demi bulan pun berlalu sekarang kandungan kana sudah 9 bulan dan berberapa hari lagi kana di jadwal kan operasi untuk jenis kelamin anak nya kana dan mew ingin itu menjadi kejutan saat lahiran dan yang hanya mereka tau anak mereka kembar dan juga sehat tidak ada cacat sedikitpun

Jika kalian bertanya bagaimana pawat melihat momy nya dengan perut yang besar berisikan adik adik nya??...dari semenjak usia kandungan kana 5 bulan pawat sering marah marah dan menyuruh momy nya mengeluarkan adik nya karena pawat tidak suka melihat kana kesulitan karena hamil anak kembar perut kana lebih besar dari pada hamil normal dan membuat kana kesusahan tidur maupun beraktivitas tapi mew dan kana memberi pengertian kepada pawat bahwa adik adik nya itu tidak menyusahkan lama kelamaan pawat pun mengerti

Sekarang mewkana dan pawat sedang menikmati cemilan dan teh sore hari di taman belakang mansion

" momy kalau nanti adik paw lahil paw akan jadi abang jangan panggil paw baby lagi na " ucap pawat sambil mengelus-elus perut buncit kana mew dan kana yang mendengar itu pun tersenyum

" iya sayang nanti paw jadi abang yang harus jaga adik adik nya oke " ucap kana sambil mengelus kepala pawat dan pawat mengangguk gemas

" hmmmm momy.... " ucap pawat sambil memainkan jarinya

" iya sayang kenapa " tanya kana

" paw belum mimik hali ini " ucap pawat sambil menundukkan kepalanya

" hahahah tapi paw ingin jadi abang kenapa belum juga berhenti mimik " ucap mew yang tertawa terbahak-bahak pawat pun memandang tajam mew

" daddy sudah jadi daddy masih telus mimik kenapa paw tidak boleh " ucap pawat seketika mew terdiam sekarang giliran kana yang tertawa mendengar ucapan anaknya itu

" hahah kalian ini yah berantem mulu bisa gak sih sehari damai " ucap kana

" daddy yang salah momy " ucap pawat

" pawat yang mulai duluan momy " ucap mew tak terima di salahkan

" pah paw mimik " kana merentangkan tangannya dan membawa pawat ke pangkuan nya tubuh pawat terhalang perut buncit kana tapi masih bisa menyusu semenjak kana hamil besar pawat semakin semangat menyusu karena air susu kana semakin banyak dan itupun membuat pawat malas makan karena sudah kenyang karena mimik nya

" iish sayang kok pawat masih mimik sih kamu kan udah mau lahiran " protes mew dengan kesal sebenarnya mew iri dengan pawat karena sejak beberapa bulan lalu mew tidak boleh menyusu pada kana dengan alasan kana akan lahiran tapi tidak berlaku bagi pawat

Plop

" momy nanti kalau adik lahil paw janji miliknya satu kali sehali aja gak banyak banyak " ucap melepaskan puting kana dan setelah berbicara ia kembali menyedot puting kana

" kalau ada adik paw harus berhenti mimik na kasian adik paw " ucap kana sambil menyisir rambut pawat dengan jarinya

" momy satu kali na na na jika tidak paw buang adik nya " ucap pawat

" astaga sayang kamu tuh kok persis banget sih sama daddy kamu... Kalau kalian buang adik adik kalian juga momy usir dari rumah " ancam kana karena saat kana menyuruh mew berhenti menyusu mew bilang juga ingin membuang anaknya kembali ke dalam perut kana

" udah sekarang mimik nya paw harus mandi sama daddy udah sore " ucap kana melepaskan mulut pawat dari puting nya dan kembali mengancing bajunya

" issh paw kan belum siap mimik nya momy " kesal pawat

" mandi atau berhenti mimik kayak daddy " ancam kana dan pawat terdiam lalu ia menarik tangan mew untuk segera mandi

" sayang kamu gak masuk juga " tanya mew