Bulan ini dimana hari liburan semester kuliah Revine.
"Kak udah libur?", Tanya Reina
"Udah, liburan ini kakak mau cari kerjaan yang nerima anak kuliahan, ini juga kakak mau lulus jadi sekalian mau cari pengalaman", ucap Revine
"Eh kak, kakak mau gantiin aku ngga sementara waktu di kantor, aku pengen liburan ke Bali soalnya hehe, boleh ya kak?", Ucap Reina
"Liburan sama siapa?, dan juga bos kamu mau apa emangnya digantiin, kan posisi kamu sekertaris, gk sembarang lo?", Ucap Revine
"Tenang kak, aku bisa sendiri kok ke Balinya, dan juga soal gantiin aku nanti aku bicarain ke bos", ucap Reina
"Terserah kamu lah", ucap Revine
"Kalau gitu Reina berangkat ke kantor dulu ya kak", pamit Reina
"Iyah ati ati", jawab Revine
Sesampainya di kantor Reina langsung menjelaskan soal pergantian dirinya dengan kakaknya.
"Gimana pak bolehkan?", Ucap Reina"Tapi kan kakak kamu tahunya saya teman kamu", ucap Vano
"Bilang aja gk mau canggung kalau tahu bapak bos saya", ucap Reina
"Eng tapi kakak kamu bisa handle perusahaan ngga?", Ucap Vano
"Haha biar nanti saya jelaskan pada kakak saya, nanti bapak akan tahu gimana kakak saya, sebelum itu saya ijin mengecek jadwal bapak dalam Minggu ini", ucap Reina
"Okeh saya serahkan ke kamu", ucap Vano
"Pak hari Kamis ini ada project di cabang Korea, biasanya kan kita ke sana berdua sama penerjemah karena yang menangani cabang bapak di Korea kan orang Korea asli tidak bisa B. Inggris, kalau boleh saran sekalian ajak kakak saya aja pasti seneng, dia juga lumayan bisa bahasa Koreanya, jadi nggak perlu penerjemah sekalian tuh pdkt", ucap Reina.
"Gak salah pilih gue ck ck ck", batin Vano.
"Okeh kalau gitu, sudah saya belikan online tiket kamu, dan bentar..", Vano mengeluarkan hpnya.
"Uang saku dan gaji kamu udah saya transfer", Ucap Vano
"Makasih pak, eh calon kakak ipar", ucap Reina
Sekarang sudah jam setengah 8 malam seperti biasa Revine menyiapkan makan malam.
Cklek
"Kaaaakkkk!!!", Reina berlari menuju dapur, lalu memeluk Revine dari belakang.
"Dek, kakak lagi goreng ini Lo ah, mandi dulu sana", Usir Revine, Reina langsung melepaskan pelukannya
"Kak, aku berangkat besok ya ke Balinya pas siang mungkin jam 1 an", ucap Reina.
"Loh emang udah boleh soal yang gantiin kamu?", Revine bertanya.
"Boleh donggg, habis makan nanti aku jelasin soal perusahaan sama jadwal bos Minggu ini", ucap Reina
"Tapi kamu ke Balinya ajak temen kamu satu, takutnya kamu kenapa napa loh", ucap Revine khawatir
"Bisa sendiri kok kak", ucap Reina
"Kalau gitu kakak ngga ngijinin", ucap Revine
"Alahhh kakkk, boleh yahhh bisa kok aku", ucap Reina puppy eyes
"Ck gk gk, udah sono mandi, abis itu makan", ucap Revine
"Dah ah gk mau makan males Ama kakak", ucap Reina ngambek sambil berjalan ke kamar mandi, setelah mandi langsung ke kamar.
"Hemm biasa anak anak", menghela nafas.
Keesokan harinya pada pagi hari jam 5, di ruang tamu sudah ada 2 koper yang sudah di isi perlengkapan Reina untuk pergi ke Bali tapi Reina masih mengurung diri di kamar.
Tok tok tok.
Cklek
"Masuk Rel, ganteng amet lu", ucap Revine
"Iyah dong, lah dimana adeklu?", Ucap Varel
"Dia masih ngambek, masuk aja langsung aja ke kamar Reina pasti bangun kalau ada lu", ucap Reina.
"Dek, katanya mau pergi ke Bali",
"Nih udah di jemput sama Varelll!", Ucap Revine
"Rein ini kak Varel jadi ngga nih ke Balinya?", Ucap Varel di luar kamar.
Cklek
"Kak Varel?", Reina sambil mengucek matanya
"Iyah kakak yang suruh Varel untuk temenin ke Bali, dah sana sarapan trus mandi trus ajarin kakak soal perusahaan"
"Eng tapi kan Reina belum siap siap", ucap Reina yang nyawanya belum ke kumpul.
"Udah kakak siapin", ucap Revine
"Huaa makasih kak, muah muah muahhhh", ucap Reina yang memeluk Revine dan mencium nya bertubi tubi
Setelah mandi mereka bertiga sarapan bareng dan Reina juga menjelaskan tentang tugas tugas yang harus dilakukan oleh kakaknya.
"Okeh kakak mengerti", ucap Revine"Nanti kalau ngga bisa, langsung tanya aja ke bos, pasti langsung di jelasin", ucap Reina
Setelah selesai makan dan mencuci piring mereka duduk di ruang tamu.
"Kamu berangkat sekarang aja pakai mobil Varel", ucap Revine"Iyah Rein, soalnya mungkin perjalanannya 1 hari jadi ngga sampe larut malem sampenya di hotel, belum lagi nanti naik kapalnya", ucap Vano
"Iyah deh kak kita berangkat sekarang", ucap Reina
Setelah semua koper di masukkan ke dalam bagasi mobil Varel, Reina berpamitan kepada Revine.
"Kak, aku berangkat yah", ucap Reina"Iyah, Rel jagain adek gue yah", ucap Revine
"Siap maaa", ucap Vano nada menggoda Revine
Setelah masuk kedalam mobil, Reina membuka kaca mobil.
"Kak sini deh", ucap Reina memanggil Revine di dalam mobil."Deketan, aku mau bisikin sesuatu", ucap Reina
"Apa?", Yang sudah mendekatkan telinga ke Reina
"Hati hati di makan sama bos wkwkwk", ucap Reina
Setelah selesai Revine pun berangkat ke kantor tempat adiknya itu.
"Hallo kak selamat pagi ada yang bisa saya bantu?", Ucap resepsionis"Selamat pagi kak, saya kakaknya Reina Ghia Cantika saya ingin bertemu CEO kantor ini enggg bos Reina maksudnya, dimana ruangannya?", Ucap Reina
Disisi lain Vano berjalan memasuki kantor, dengan disapa karyawannya.
"Selamat pagi pak", karyawan membungkukan badan lalu berjalan lagi.Vano bisa melihat siapa yang ada di depan meja resepsionis itu.
"Eh Revine?", Ucap Vano"Loh Vano?", Ucap Revine
"Selamat pagi pak", ucap resepsionis itu
"Oh pagi", ucap Vano
Revine sempat bertanya tanya kenapa resepsionis mengucapkan selamat pagi dengan membungkukan badan tetapi saat sama dia biasa saja.
"Eh kamu yang gantiin adek kamu yah?", Ucap Vano
"Eh kok tahu?", Bertanya tanya
"Sini ikut aku Vine", ucap Vano
Setelah mengikuti Vano sampai ke lantai 5, dan masuk kedalam ruangan dan dengan meja yang di atasnya ada benda bertuliskan nama Vano Aska Semesta dan di bawahnya yang bertuliskan CEO.
"Ha?, Kamu bos Reina Van!!", Ucap Revine yang terkejut #bukanmain
Bersambung
Jangan lupa vote!!!

KAMU SEDANG MEMBACA
Blue for love [Revisi]
Romance"Kenapa suka warna biru?", tanya Vano menatap mata Revin yang melihat awan di atasnya "Emang harus ada alasan?", jawab Revine "Sama", jawab Vano yang masih lekat pandangan nya ke arah mata Revin "ha?", Revine tidak mengerti "Aku suka sama kamu tanp...