Pagi-pagi sekali shani sudah berada di kantornya karna akan ada meeting dengan kolega penting pagi ini.
Shani sengaja berangkat pagi agar bisa menyiapkan semua nya tanpa kesalahan nantinya.Bahkan wanita cantik berlesung pipi ini tidak sempat sarapan bareng dengan istrinya karna istrinya itu belum bangun namun shani sudah menyiapkan sarapan di atas meja makan untuk istrinya itu.
"Selamat pagi miss..."ucap sekertaris shani yg baru saja masuk ke dalam ruanganya
"Iya pagi... gimana ay semua berkas untuk meeting pagi ini udah di siapin?"ucap shani yg masih fokus dengan hp nya menunggu sang istri membalas pesan singkatnya tanpa memperhatikan sekertarisnya
"Maaf miss kak ayana mungkin akan datang terlambat"ucap sekertaris shani
Shani yg mendengar kalau yg di hadapannya bukanlah ayana langsung menengok ke arah sekertarisnya itu
"Kak vienny" ucap shani lirih
"Kenapa ayana terlambat?"tanya shani
"Sedang ada kendala di jalan miss mobilnya mogok"ucap vienny sekertaris baru shani
"Terus berkas dan persiapan untuk meeting pagi ini?"
"Saya sudah menyiapkan semuanya miss"
"Kalau gitu dampingi saya meeting hari ini"
"Baik miss"
Meeting penting pagi ini berjalan dengan lancar shani menyelesaikan pertemuan ini dengan baik begitu juga vienny yg notabennya sekertaris baru namun bisa dengan baik mengurus meeting penting pagi ini.
"Udah mau jam makan siang kamu ada janji sama orang?"tanya shani
"Tidak miss"ucap vienny
"Kalau gitu ayo makan siang bareng, anggap aja bonus karna kerja bagus kamu di hari pertama jadi sekertaris saya"
"Baik miss" ucap vienny
•••••
Saat ini vienny dan shani ada di sebuah tempat makan yg sebenarnya cukup jauh dari kantor mereka namun shani memiliki tujuan tersendiri mengajak vienny ke restorant ini.
Shani POV
Aku sengaja membawa dia ke tempat ini, tempat ini adalah saksi dimana dia pernah menjadi penyelamatku dari kejadian yg membuat aku sampai saat ini begitu trauma memiliki hubungan dengan seorang pria.
Kalau kalian dari kemarin bertanya siapa sosok yg membuat aku susah sekali untuk membuka hatiku untuk orang lain jawabannya adalah dia Ratu vienny
Dia adalah kakak kelasku saat sekolah menengah atas. Dia adalah sosok yg sangat aku kagumi ketika aku di usia remaja, dia yg pernah ku idolakan, dan dia adalah alasan begitu banyaknya orang yg gugur saat mendekatiku.
"Astaga udah lama banget gak ke tempat ini"ucap kak vienny yg baru saja duduk sambil melihat sekeliling
"Kamu masih sering dateng ke sini shan... Eh maaf maksudnya miss"
"Gapapa kak panggil shani aja kalo di luar kantor... Aku juga udah lumayan lama gak kesini"ucap ku dan di balas anggukan dan senyum dari nya
"Gak banyak berubahnya ya tempat ini"
"Kamu yg berubah"ucap ku
"Hah maksudnya shan?"ucap kak vienny yg bingung mendengar ucapanku barusan
"Lebih dewasa.."ucap shani
"Dewasa apa tua nih maksudnya"ucap kak vienny yg meminta kejelasan dari ucapanku barusan sambil tertawa
"Tambah cantik"ucapku yg membuatnya terdiam dan tersipu
KAMU SEDANG MEMBACA
It's You (greshan)
Fantasy"Aku minta maaf ya kalo keputusan perjodohan yg di rencanain papa aku sama papa kamu ini bikin kamu jadi gak nyaman..."- shani Tolong bijak dalam membaca! Ini hanya karangan cerita dilarang dibawa ke real life. Cukup di dunia khayalan aja ya👍🏻 Enj...