5

13 8 2
                                    

⚠⚠WARNING⚠⚠

Cerita ini murni dari pemikiran manapun tanpa mengopas dan merugikan pihak manapun jika ada kesamaan maka itu adalah ketidak sengajaan dan bisa tolong di tegur secara sopan
Be smart readers


"Ini dia mel J***ng yang berusaha ganggu pacar lo"
Ucap cewek yang memiliki name tag bernama Key Sarkas

"Oh jadi ini yang udah berani deketin sama ngrayu cowok gue"
Kata cewek bername tag melisya sambil memandang remeh Maura dari bawah sampai atas

"Berani juga lo,sikat ae mel"
Kali ini Jeyna yang mengompori

*plak...*

     Perih itu yang Maura rasakan saat tiba tiba cewek tersebut menamparnya cukup keras tapi ia tak bisa berbuat apa apa karena daerah tersebut cukup sepi jarang murid yang melewati daerah itu

"Aku gak ganggu ka-"

*plakkk..*

  Tamparan kedua berhasil ia dapatkan kali ini bukan Melisya yang menampar melainkan Key

   Melisya Key dan Jeyna ia adalah trio visual begitulah mereka menjuluki diri mereka sendiri (pede banget euh)namun pada dasarnya wajah cantik mereka tak diimbangi dengan sifat mereka
Sombong sok cantik tukang bully itulah mereka aslinya

   Namun yah zaman sekarang Uang adalah segalanya mereka tak pernah dihukum karena uang mereka,tapi yang membuat Maura bingung kenapa kini dia yang menjadi sasaran mereka apa salahnya?Apakah karna Aksa?tapi dia kan baru bertemu dan yang mengajaknya bertemu juga Aksa kenapa jadi ia yg kena?

   Melisya mulai mendekati Maura tanpa basa basi langsung menamparnya sekali lagi lalu membenturkan kepala Maura ke tembok cukup keras hingga membuat Maura merasa pusing

  Dan seakan belum puas ia kembali menarik baju Maura lalu menjambak rambutnya sangat keras hingga membuat kepala Maura makin pusing

'Lo denger ya lo tu ga pantes sama pantes sama Aksa lo itu harusnya sadar diri siapa lo dan siapa Aksa jangan mimpi ketinggian paham?"

   Alih alih merespon perkataan Melisya pandangan Maura berangsur angsur kabur dan berakhir berganti menjadi hitam

"Ck lemah banget jadi orang"
Gumam Melisya meremehkan

    Baru saja hendak melanjutkan aksi mereka tiba ada seseorang yang mendobrak pintu membuat ketiganya terkejut

"Bangsat lo apain dia hah"
Bentak Aksa saat melihat Maura yang sudah pingsan dengan darah di kepalanya

"Kayaknya harus ada yang di viralin nih ga nyangka gue di zaman sekarang masih ada bully bully an ck"
Kata Rian dengan seringai licik nya

   Tanpa aba aba Aksa yang tersulut emosi pun langsung menampar Melisya cukup keras dan menarik pergelangan tangannya cukup keras hingga membuat sang empunya merintih kesakitan

"Itu belum seberapa sama apa yang udah lo lakuin ke dia,gue emang ga pernah kasar sama cewek tapi kalo sampe lo berani ganggu dia lagi sama aja lo cari mati sama gue"
Tegas Aksa yang langsung melepaskan cengramannya dengan kasar dan menghampiri Maura

  Melihat luka Maura membuatnya bertambah kesal

"Sialan bangsat!!"
Umpat Aksa dalam hari

  Aksa pun dengan sigap menggendong Maura ala bridal style dan membawanya ke UKS, namun sebelum pergi ia sempat membisiki teman temannya

"Lo urus mereka jangan biarin mereka tenang karena mereka udah ganggu punya gue paham?"
Titah Aksa dengan suara tegasnya

   Teman temannya yang paham bagaimana suasana hati Aksa saat ini pun hanya meng iyakan daripada tambah ribet ya kan?

AKSA MuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang