34

5.9K 868 68
                                    

Cklekk

Aku keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit di dadaku, aku tersenyum manis melihat nyonya Fanya yang sudah memakai pakaian kerjanya sedang berjalan kearahku dan mengecup bibirku singkat "apa memarnya masih ada?"

Aku mengangguk pelan dan nyonya Fanya membalikan tubuhku, bisa kurasakan jari jemarinya menyentuh punggungku , kudengar nyonya Fanya menghela nafas pelan dan nyonya Fanya melepaskan handukku yang membuatku kini hanya memakai celana dalam saja

Kedua mataku terpejam saat sebuah benda kenyal menyentuh punggung ku "maafkan mommy ya sayang"

"Gak papa mom, nanti juga lama kelamaan akan menghilang kok"

"Mommy olesin krim ya"

Aku menggeleng pelan "tidak perlu mom, kulit aku sensitif, takutnya nanti malah iritasi dan alergi"

"Mom..."

"Iya sayang"

"Mommy gak manfaatin aku buat mancing kak Kiara kan?"

"Manfaatin kamu? Buat apa Asha? Aku bisa menangkap dan membunuh Kiara tanpa manfaatin kamu , memangnya Kiara mencintai kamu sampai aku harus gunain kamu buat mancing dia?"

Aku menghela nafas pelan "ya kan siapa tau mommy manfaatin aku buat mancing kak Kiara, lagian kak Kiara kan pernah nyentuh aku"

"Hahaha kamu sebenarnya mikirin apa sih sampai kamu berfikir kalau Kiara mencintai kamu? Kiara itu player, mana mungkin dia mencintai kamu? Jeslyn aja di tolak mentah-mentah padahal Jeslyn anak mommy, apalagi kamu? Gak mungkin lah Kiara mencintai kamu, lagian aku bisa menjamin seratus persen kalau Kiara menculikmu dan membawamu pergi hanya ingin memanfaatkan kamu aja, dia tau keahlian kamu dan aku tau kalau dia nyentuh kamu supaya kamu tidak bisa pergi darinya"

Deg

Damn.... sakit banget anjir, jadi selama ini kak Kiara pura-pura mencintai ku hanya ingin memanfaatkan ku saja?

"Jangan-jangan mommy juga memanfaatkan ku"

Nyonya Fanya terkekeh pelan "memanfaatkan mu? Oh Tuhan Asha...aku memanfaatkan mu untuk apa? Apa karena kamu peretas? Aku aja gak sungkan tuh bunuh peretasku yang bernama Billy dulu saat dia gagal mengamankan dataku, dan perlu kamu tau Asha, di dunia ini aku mempunyai 16 peretas yang lebih ahli darimu, lagian kalau aku memanfaatkan mu, harusnya kamu bekerja disini dan gak akan aku suruh jadi pengangguran berkelas seperti ini"

"Kamu lupa kalau aku mudah menemukanmu selama 24 jam?",tanya nyonya Fanya

Kusentuh tangan nyonya Fanya yang berada di perutku "Lalu kenapa mommy menyuruhku mengamankan data-data kemarin kalau mommy punya 16 peretas di dunia ini?"

"Hanya untuk mengetesmu, lagian kalau salah satu dataku bocor selama 5 menit, sudah pasti perusahaan ku akan merugi waktu itu juga, data-data ku yang sebenarnya itu sudah kusebar menjadi 6 bagian jadi gak akan mudah menghancurkan perusahaan ku walaupun kamu cukup gesit membocorkan salah satu data perusahaan ku yang ada disini dan aku langsung membunuh Billy karena dia gagal mengamankan data-data ku"

Sebesar itu kekuasaan nyonya Fanya? Astaga...aku salah pilih lawan dan aku juga mungkin akan pasrah sekarang karena nyonya Fanya sangat mencintai ku , aku tidak akan bisa lari lagi darinya karena dia akan menemukanku dimanapun aku berada bahkan dia punya 16 peretas yang lebih hebat dariku

OMG....aku kira nyonya Fanya itu cupu ternyata malah suhu

"Kalau soal data-data yang kamu amankan waktu itu sebenarnya hanyalah manipulasi data yang dibuat salah satu peretasku di Jerman, aku hanya ingin mengetesmu apakah kamu penghianat atau bukan, karena aku tidak ingin orang yang aku cintai menjadi penghianat lagi"

Punctured by Thorns (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang