0.08

4.5K 264 1
                                    

Happy reading 💗

Saat ini Xavier tengah menunggu kepulangan Abang pertamanya di kamarnya, dia sangat penasaran kenapa Abangnya itu selalu keluar dengan mata sembab setelah memasuki kamar itu.

Tak lama kemudian pintu kamar Xavier terbuka menampilkan seorang pria berusia 23 tahun. Dia ALLANDRA  GERALDI JACKSON atau bisa di panggil Alan, Abang pertama dari XAVIERO GERALDI JACKSON. Salah satu orang yang sangat menyayangi Xavier dan menganggap keberadaan Xavier.

Ceklek

"Abang pulang." Ujar Alan sambil mengelus puncak kepala Xavier.

"Udah makan belum hmm??" Lanjut Alan

"Udah tadi bang, bibi yang nganterin." Jawab Xavier

"Ya udah Abang mau bersih-bersih dulu ya." Ujar Alan sambil melangkahkan kakinya keluar dari kamar Xavier.

"Emmm..., Bang!! Tunggu!!" Panggil Xavier ketika Alan ingin menutup pintu kamarnya.

"Kenapa dek"

"Xavier mau nanya boleh??"

"Tanya apa??"

"Janji jangan marah ya, sebenarnya Xavier sudah lama ingin menanyakan ini"

"Iya Abang gak akan marah"

"Huft..., Sebenarnya kamar siapa yang berada di sebelah kamar Xavier, dan mengapa Abang selalu keluar dengan mata sembab setelah lama berdiam diri di kamar itu??" Tanya Xavier Menggebu-gebu karena dia sangat penasaran akan isi kamar tersebut.

Alan yang mendengar pertanyaan adiknya pun sudah tak terkejut, karena ia sudah menduga kalau pertanyaan itu akan keluar dari mulut sang adik bungsunya itu.

"Kamu sangat ingin tau?" Tanya Alan.

"Tentu saja bang"

"Baiklah, ayo ikut Abang"

Alan dan Xavier pun berjalan ke arah pintu kamar yang jaraknya hanya beberapa meter dari kamar Xavier.

Ceklek... Ceklek...

"Woahhhh kamar siapa ini kak?? Kenapa seperti kamar anak perempuan??" Tanya Xavier

"Ini kamar kakak mu Xavier" jawab Alan.

"Ouh kakak..., A-apa?? Kakak?? Kakak perempuan??" Tanya Xavier.

"Yahhh kakak perempuan, lebih tepatnya kakak kembar mu sendiri" jawab Alan sambil berkaca-kaca.

"Maksudnya?? Aku nggak paham bang"

"Huftt... Dulu...

FLASHBACK ON

Dor

Dor

Dor

"Mami... Mami... Mami dimana??" Teriak Alan kecil

"Uhuk... A-abang uhuk" panggil sang mami

"Mamii.... Mami bertahan yaa Abang bakal lindungi mami sama adek"

"A-abang uhuk... Janji sam-a mami ya kalau Abang bakalan terus sayang sama adek apapun yang terjadi dan Abang harus selalu jagain adek dari orang-orang jahat yang mau ngambil adek dari kita." Ujar Mami dengan nafas tersengal-sengal.

Sementara di sisi lainnya kini para lelaki dewasa tengah bertarung dengan pasukan musuh keluarga mereka.

"Ahahaha..... TERIMALAH KEHANCURAN MU MAXIME!!!" Tawa seorang pria yang berusia sama dengan Maxime, papi Alan menggelegar di dalam mansion miliknya.

XAVIERA (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang