Status penikahan yang sudah tersemat selama empat tahun. Janji pada Tuhan untuk selalu mencintai dan tidak pernah mengecewakan sang Istri telah diingkari.
Kim Taehyung telah menduakan istrinya demi wanita lain.
𝘚𝘦𝘱𝘪𝘯𝘵𝘢𝘳-𝘱𝘪𝘯𝘵𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Harus kalian ingat bahwa Taehyung dan Tzuyu masih dalam masa pengadilan dan kurang dari satu minggu lagi, Taehyung dan Tzuyu akan diminta keputusan mereka yang sebenarnya. Akankah proses penceraian ini terus dilanjutkan atau pasangan ini akan memutuskan untuk menyelesaikannya dan kembali bersama.
Salah satu pembeli di toko perhiasan tempat Tzuyu berkerja, ternyata ada orang penting yang sempat mengunjungi toko ini, Lim Nayeon. Wanita terkenal ini merekomendasikan barang yang sempat ia beli di toko ini. Setelah postingan tersebut dilihat oleh banyak orang, maka otomatis toko aksesoris ini menjadi lebih banyak peminat, bahkan toko merekrut beberapa karyawan baru.
Sedang sibuk bekerja, Tzuyu mendapatkan panggilan mendadak dari Kakak ipar dan memberi kabar bahwa bayi kecilnya masuk rumah sakit. Sebagai orang tua dari Kim Bitna, tentu saja Tzuyu khawatir pada kesehatan Bitna. Untuk menuju rumah sakit yang jaraknya dibilang cukup jauh dari tempat kerja Tzuyu, Tzuyu pun membutuhkan seseorang yang harus mengantarnya karena kebetulan hari ini Tzuyu tidak membawa mobil dan sudah dari kemarin hari Bitna dititipkan pada Kakaknya.
Sudah mencoba beberapa kali menghubungi suaminya namun tak kunjung diangkat, memanggil taksi juga sudah dicoba namun hasilnya tidak didapat juga. Pada akhirnya hanya Kim Mingyu-lah yang dapat ia andalkan. Tidak sampai lima belas menit Tzuyu menunggu, sekarang Tzuyu sudah duduk cantik di kursi penumpang mobil Mingyu.
Sulit untuk Mingyu fokus ke jalanan, di sampingnya ada wanita yang ia cintai dan wanita ini sedang merasakan cemas yang berlebihan. "Ayahnya tidak bisa dihubungi!" Tzuyu tampak putus asa melewati ini semua.
Mingyu pun menjulurkan tangannya untuk mengusap lengan Tzuyu. "Sabar, aku yakin Taehyung sedang sibuk."
"Aku bisa gila.. Bitna sayang maafkan Ibu." Tzuyu menyeka air matanya. "Bisakah kau lebih cepat, aku ingin bertemu Bitna sekarang juga."
Mingyu mengangguk dan lagi-lagi menambahkan kecepatan mobilnya.
"Tzuyu!" Mina langsung menarik Tzuyu ketika Tzuyu sampai di sana. "Kakakmu sedang ada pasien lain. Bitna di sana, ia tidur."
Air mata Tzuyu kembali mengalir setelah melihat wajah polos bayinya yang tertidur di atas ranjang rumah sakit. "Apa yang sakit sayang? Maafkan Ibu.." Dengan penuh kelembutan Tzuyu mengusap kepala Bitna.
Seokjin datang. "Sudah datang?"
Tzuyu menoleh, mengelap kembali air matanya. Seokjin mengusap kepala Tzuyu. "Maafkan aku, aku kurang memperhatikan Bitna. " ucap Seokjin.
"Aku yang salah. Tidak seharusnya aku memprioritaskan pekerjaanku dibanding Anakku sendiri." Tzuyu benar-benar merasa bersalah, karena dirinya telah membuat Bitna sakit.
"Suhu tubuhnya sangat tinggi jadi Bitna perlu di infus, jangan khawatir ia akan baik-baik saja."
Seperti yang diharapkan, keadaan sudah membaik, Bitna sudah siuman dan suhu tubuhnya tidak terlalu panas seperti tadi. Seokjin dan Mina baru tersadar bahwa ada orang lain yang ikut ke rumah sakit bersama Adiknya, Tzuyu. "Siapa namamu?"
