Chapter 9

380 88 76
                                    

Lalalalalalala

Lalalalalalala

Lalalalalalala

Lalalalalalala

"Oke mina, diam lah! Kau sedang mabuk..."

You and me in the moonlight, ah

Byeol kkot chukje yeollin bam, ah

"Aku tidak mabuk, jeong. Aku hanya senang..." teriak mina sambil menggoyang-goyangkan tangan jeongyeon yang sedang fokus mengemudikan mobil Jeep Wrangler Half Door milik keluarga Myoui.

" teriak mina sambil menggoyang-goyangkan tangan jeongyeon yang sedang fokus mengemudikan mobil Jeep Wrangler Half Door milik keluarga Myoui

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Dengar mina, aku perlu menjemput kyungwan di bandara, jadi aku akan mengantarmu ke vila sekarang..."ucap jeongyeon yang langsung mendapat pukulan di lengannya.

"Apa kau gila?! Aku tidak mungkin pulang ke vila dalam kondisi seperti ini!" mina menunjukan pakaiannya yang terlihat begitu ketat dan terbuka pada jeongyeon.

"Oke, jadi apa kau mempunyai solusi lain? Atau kau ingin aku menurunkanmu di rumah temanmu?" tanya jeongyeon memutar matanya dengan malas.

"Tidak! Aku tidak akan pergi ke rumah siapa pun!" teriak mina.

"Oke..jadi apa yang harus kita lakukan mina!" jeongyeon balas berteriak.

Jeongyeon sudah begitu kesal menghadapi mina selama 48 jam dan ditambah lagi, sekarang wanita itu dalam keadaan mabuk berat.

"Apa yang harus kita lakukan? Tentu saja aku akan ikut denganmu untuk menjemput kyungwan..." balas mina sambil mendekatkan tubuhnya pada jeongyeon.

"Tidak tidak tidak..." jeongyeon menggelengkan kepalanya, tidak setuju dengan ide yang diberikan mina.

"Jeong, aku akan menikah dengannya. Itu adalah hak ku untuk menjemputnya..."mina terus membujuk jeongyeon.

"Dalam keadaan seperti ini?" tanya jeongyeon menunjuk mina dengan tidak percaya.

"Iya...."

"Kau akan membuatku dalam masalah, mina..." balas jeongyeon kembali fokus dengan jalan di depannya.

"Aku ada ide. Kita harus melakukan sesuatu..."mina menjentikkan jarinya.

"Berhenti di sebuah toko dan carikan aku beberapa yoghurt. Karena itu dapat membantu untuk menghilangkan hangover ku. Ayo jeong ayo..." ucap mina dengan semangat.

"Benarkah?"

"Iya jeong...ayo ayo belok kiri.."teriak mina dengan tidak sabaran.
.
.
.
.
.

Jeongyeon berlari keluar dari sebuah toko sambil membawa kantong plastik yang berisi beberapa yoghurt di dalamnya.

Jeongyeon membuka pintu mobilnya dan langsung meletakan kantong plastik itu di depan mina.

My Brother Bride (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang