1 : Racheleea Choi

4.1K 323 65
                                    

WARNING !! DILARANG KERAS MENGIKUTI ATAU MENULIS ULANG ALUR & ADEGAN DI CERITA INI JUGA PART DI KARYAKARSA KEMUDIAN MENG-COPY NYA DI PLATFORM MANAPUN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

WARNING !! DILARANG KERAS MENGIKUTI ATAU MENULIS ULANG ALUR & ADEGAN DI CERITA INI JUGA PART DI KARYAKARSA KEMUDIAN MENG-COPY NYA DI PLATFORM MANAPUN.

KARENA TINDAKAN PLAGIARISME AKAN KU TANGGAPI DENGAN SERIUS !!

Keep in touch with me on Instagram : cornkiller9

**

"Nona, nyonya bilang sarapan nya sudah siap"

Rachel melirik dari sudut mata nya dan menutup buku tebal di hadapan nya kemudian segera turun ke lantai bawah untuk menemani ibu nya sarapan.

Rumah besar yang selalu terlihat sepi, meja makan panjang dan mahal itu terlihat sia-sia karena hanya di isi oleh dua orang saja.

"Ayo makan sayang" ajak ibu nya sambil meletakkan banyak lauk di atas mangkuk nasi putri kesayangan nya itu.

Rachel hanya tersenyum dan mulai menikmati sarapan pagi nya dengan lahap.

Ya, Setiap hari selalu begini, mereka hanya tinggal berdua dirumah besar ini, terkadang Rachel berpikir apa guna nya menjadi kaya raya tapi hidup mu sangat sepi.

"Ayah hari ini pulang sayang" ucap ibunya ceria.

"Aku bahkan sudah lupa jika aku punya ayah Bu" jawab Rachel dengan sedikit menarik ujung bibirnya untuk tersenyum.

Tuan Choi, ayah Rachel jarang sekali pulang. Dia terlalu sibuk dengan berjudi, mabuk, dan bermain perempuan di luar sana.

"Masakan ibu enak sekali"

Rachel tersenyum pada ibu cantiknya ini dan terus memuji masakan nya.

"Makan yang banyak kalau begitu sayang"

Nyonya Elena yang malang ini selalu saja tersenyum untuk menyembunyikan semuanya, seolah putri nya itu tidak tau apa-apa.

Dia selalu tersenyum untuk menjaga nama baik suaminya didepan semua orang termasuk Rachel, padahal dia sangat tau jika ibu nya ini selalu menangis diam-diam setiap malam, bahkan harus mengkonsumsi obat tidur nya secara sembunyi-sembunyi agar tidak ketauan oleh anak kesayangan nya itu.

Setelah sarapan Rachel kembali naik ke kamar nya untuk belajar karena dia akan segera ujian kelulusan.

Sesuai perintah ibu nya, Rachel hanya berada di dalam kamar fokus belajar hingga hari berganti malam.

Dia baru saja mengabiskan makan malam nya saat terdengar suara nyaring dari lantai bawah.

PRANG !!!

Rachel melemparkan buku nya lalu berlari keluar dari kamar dan dengan cepat menuruni tangga.

Disana dia melihat tuan Choi sedang mengangkat tangan hendak menampar ibu nya, hingga tanpa pikir panjang Rachel segera berdiri memasang badan untuk melindungi ibunya.

Warm Hug RM KIM NAMJOON  ✓ (SUDAH DIBUKUKAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang