Behind The Scene

10

Gala Premiere film Asal Kau Bahagia akan segera dimulai. Ali, Aurora, Dewa dan Rassya sudah bersiap di belakang panggung. Para tamu undangan sudah duduk di tempatnya masing-masing. Pertama dimulai dengan doa lalu sambutan pihak produksi, produser, sutradara dan pemain lainnya. Setelah berbagai sambutan kini waktunya film dimulai. Keadaan benar benar hening, semuanya menikmati alur cerita film tersebut. Tawa terdengar saat adegan Dewa dan Ali. Suara Isak tangis juga terdengar saat ending.

Lampu kembali menyala dengan diiringi gemuruh tepuk tangan dari para tamu undangan yang puas akan film ini.

"Gimana nih filmnya?" Tanya MC yang kini sedang turun ke bangku undangan dan menyodorkan mic ke salah satu dari mereka.

"Bagus, ceritanya menarik, akting pemain sih mantap banget. Congrats."

"Wah thankyou Adi."

"Oke sekarang waktunya games." Teriak sang MC dan disambut bahagia.

Di sudut ruangan Prilly yang duduk bersama Gisel hanya tersenyum kecil melihat para tamu undangan yang begitu antusias untuk mengikuti games.

"Ini masih lama sel?"

"Ga tau sih, tapi setahuku nanti Abang bakal nyanyi."

"Serius?"

Gisel mengangguk. "Iya, keluarnya mau selesai Abang nyanyi aja?"

"Boleh."

Prilly jadi senyum senyum sendiri. Jujur ia kangen mendengar Ali nyanyi, ia ingin menikmati suara lembut Ali mengeluarkan lirik lirik yang dalam. Ia juga kangen di nyanyikan sebuah lagu dari Ali. Tanpa Prilly sadari Gisel tersenyum melihat tingkah Prilly yang malu malu.

Setelah games selesai dan dimenangkan oleh Bryan. Kini Ali dan Dewa bernyanyi membawakan sountrack film Asal Kau Bahagia. Semua menikmati suara merdu Ali dan Dewa. Ada beberapa undangan yang ikut bergoyang.

Di tempatnya Prilly mengeluarkan ponsel dan merekam Ali yang tampak tampan dengan jas yang melekat di tubuh tegapnya. Gisel juga merekam dan memasukannya ke sosial media miliknya.

Acara masih berlangsung tapi ada beberapa yang memilih keluar dari ruangan termasuk Prilly dan Gisel. Mereka memilih menikmati angin malam di bagian paling atas Cruise.

Mereka mengambil makanan yang sudah di sediakan pihak penyelenggara, Prilly mengambil nasi merah, ayam goreng, kentang balado, dan juga sambal. Sedangkan Gisel mengambil nasi putih dan juga rendang.

Mereka mengambil duduk di bagian pinggir agar bisa menikmati deburan ombak dan juga tidak terlalu keliatan orang banyak. Jadi Prilly bisa lepas kacamata.

Saat keduanya asik makan dan sesekali berbincang Ali pun datang. Ia membawa piring berisi nasi ayam.

"Abang ih ngagetin aja." Ujar Gisel.

"Maaf, udah lanjut makan. Makan juga ga boleh sambil ngobrol." Tegur Ali membuat Prilly dan Gisel menundukkan kepalanya.

"Maaf." Lirih Prilly.

Ali menghela nafasnya. "Iya. Inget ya ga boleh di ulangin lagi." Ali mengusap lembut rambut Prilly dan Gisel.

Mereka pun menikmati makanan yang ada.

"Gisel mau ambil dessert. Abang sama Kak Piyi mau apa?" Tawar Gisel.

"Roti ice cream." Ujar Ali Prilly bersamaan. Keduanya saling pandang membuat Gisel tertawa.

"Tuh ngomong aja barengan, emang jodoh deh." Mendengar itu keduanya menjadi salah tingkah.

"Udah sana ambil." Ujar Ali.

"Iyaiya. Ada lagi ga?"

"Buah buahan."

"Oke." Gisel pun berlalu.

Tinggal lah Ali dan Prilly, keduanya masih tampak canggung walaupun sudah beberapa kali bertemu setelah sekian lama.

"Tadi gimana filmnya?" Ali membuka percakapan.

"Bagus. Akting kamu dari dulu juara banget." Puji Prilly.

"Makasih. Kamu bakal ada project apa lagi?"

"Hm ada shooting iklan bareng salah satu brand di New York."

"Sukses ya, jangan capek capek." Ujar Ali membuat Prilly tersenyum. Laki laki di depannya masih perhatian padanya.

"Iya Ali. Kalo kamu sendiri gimana?"

"Kosong. Paling di rumah aja ngurusin restoran."

"Restoran?"

"Iya. Aku bangun restoran tahun kemarin, Alhamdulillah berkembang pesat."

"Selamat ya. Seneng banget aku, impian kamu bikin restoran terwujud." Ia dulu saat mereka pacaran Ali bercerita ingin memiliki restoran sendiri.

"Makasih ya. Nanti mampir ya ada di daerah Kemang."

"Nama restorannya apa?"

"The April." Prilly terdiam. Nama itu gabungan antara namanya dan Ali.

"Oke nanti aku mampir kesana."

Tak lama Gisel datang membawa berbagai dessert untuk mereka.

***

Tepat pukul sebelas malam diadakan party di lantai atas Cruise. Para pemain dan tamu undangan berkumpul. Semua pada memakai baju santai. Bahkan aku hanya memakai t-shirt  dan juga celana pendek.

Mereka semua bernyanyi dan menari. Hingga Dewa tiba-tiba saja menyemprotkan busa pada Ali dan Rassya. Ali dan Rassya bertatapan hingga menggambil selang dan membalas menyemprot Dewa. Yang lain pun turut ikut bermain busa.

Ada juga yang hanya duduk melihat mereka semua, merekam dan berfoto bersama. Gisel juga ada disana ia bersama Beby.

Prilly memilih tidak ikut, ia memilih mengistirahatkan tubuhnya yang tiba tiba saja terasa hangat. Mungkin karena makan ice cream tadi apalagi udara malam ini sangat dingin.

Ia mengeluarkan ponselnya, membuka sosial media miliknya. Hingga dirinya mendapati sebuah tag yang mengatakan. "Hahahaha kasian deh ga diundang sama Ali! Eh ga bakal diundang juga sih kan Ali benci sama Lo!" Dan masih banyak lagi orang orang yang menghujat dirinya karena tidak ada dalam Gala Premiere Asal Kau Bahagia.

"Ga tau sebenarnya gue ikut!" Decak Prilly yang merasa kesal dengan sikap para orang yang tidak suka dengannya.

Karena merasa kesal ia pun mencari sebuah foto, mempostingnya dan memberi caption. "my vacation is more fun than your part!!!."

***
Gimana part ini?
Jangan lupa vote dan comment!!!
Yuk ikutan PO mumpung harganya jauh lebih murah.

Salam Dilan 😊