Seperti weekend kemarin big hook(geng motor yang di ketuai Bram) mengadakan acara bagi-bagi rezeki berupa sembako, dan peralatan untuk anak-anak yang tidak bisa bersekolah
"Abang abis ini mau ke mana?"tanya Ambar sambil menaruh kepalanya di bahu sang Abang
"Abang sih mau ke markas tapi kalau mau quality time berdua ayo aja"jawab Bram, dan mengelus tangan sang adik yang di perut nya
Skip markas
"Kalian berdua lama bgt sampai nya"Leo langsung mengomel membuat Ambar, dan Bram mendengus
"Sabar dong jalan tadi macet"Ambar ngegas membuat Leo menye-menye
"Oh iya Aluna mana?"tanya Diana pada hal dia sudah tahu kemana perginya Aluna
"Kemaren pas gue anterin ke rumah nya dia bilang kalau dia tidak bisa ikut"jawab Bram dengan perasaan yang mengganjalnya
"Kenapa nggak ke samping Istiqlal sama katedral masih ada sisa kan?"tanya Shota yang tau niat Diana
"Nanti lah ya capek nih"tolak Ambar, dan menyenderkan kepalanya di bahu Leo ntah lah mereka berdua sering bertengkar tapi akur juga
"Sekarang aja keburu sepi"ajak Diana membuat Ambar berdiri dengan ogah-ogahan, dan mereka pergi ke Istiqlal, dan katedral
Pukul 11:00 mereka sampai di sana, dan benar saja banyak sekali orang yang berlalu lalang di jalan Istiqlal dan katedral itu terutama umat Kristen yang melakukan ibadah di katedral
"Udah sana bagi-bagi gua sama Leo mau ke terowongan bawah tanah"suruh Ambar, dan menarik tangan Leo sedang kan di sana ada Aluna yang baru selesai ibadah, dan berusaha untuk menutupi seluruh tubuhnya dengan kerumunan orang yang baru selesai ibadah atau berjalan-jalan
"Dia nggak ke sini"ujar Shota membuat yg lain mengangguk berbeda dengan Bram,dan anggota big hook kecuali Saguna,Azka,Kenzo,Raja bingung
"Nggak papa lain kali pasti ada dia terlalu pintar menyembunyikan diri nya di kerumunan orang ini"ujar Xela adik dari Kenzo
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Bram(Sequel My Ketos Is My Husband)
Short StoryBaca cerita my ketos is my husband dulu biar tau kisah uwu orang tua nya!