XXV

12 0 0
                                    

Seperti ucapan Ambar semalem sekarang keluarga Lee sudah berada di aksen domisili yang menjadi tempat pertemuan kedua keluarga yang berharap akan menjadi besan

Aksen Domisili sebenarnya bukan murni restoran. Gedung empat lantai ini terdiri dari toko bunga, kafe, design studio, dan green house. Jadi suasananya adem banget, karena dipenuhi tanaman hidup di hampir seluruh lantai. Ditambah lagi desain interiornya raw architercture didominasi lantai semen, serta ornamen kayu

"Pih lama bgt ya"rengek Ambar sambil mengetuk meja dengan tangan nya pelan

"Sabar ya sayang lagi di jalan mereka"ujar Zera sambil tersenyum

"Lagi lu dek dadakan banget ngasih tahu nya"ujar Bram sambil mencubit pipi sang adik

"Ish sakit Abang gua juga nggak ngapa-ngapain di rumah mending ketemu kan?"tanya Ambar yang di angguki Bram malas

Setelah menunggu 40 menit akhir nya yang di tunggu pun datang juga. Sepasang paruh baya yang terlihat awet muda, dan seorang lelaki tampan yang memasang wajah datar, dan perempuan yang memakai segala akses berwarna merah

"Aduh maaf kita telat tadi macet banget"ujar wanita paruh baya yang di ketahui bernama Deluna Nurmala Jannata sambil memeluk Zera yang merupakan sahabat nya dulu

"Santai Del gua juga nggak lama sih di sini"ujar Zera sambil melepaskan pelukannya

"Oh iya ini anak ku yang pertama nama nya Jeremy Alan Limbong nah kalau yang ini princess keluarga kami satu-satunya nama nya Delima Faradilla Simbolon"ujar Deluna

"Wah bener-bener keluarga berlian eh tapi kok cuma anak pertama sama anak terakhir anak kedua nya ke mana?"

***

Sedangkan di tempat lain tepat nya di mansion Aldibran milik pasangan Fani, dan Langit sedang ada kehebohan yang di sebabkan oleh sang anak bungsu alias Leo

"LEO KAMU TUH KENAPA SIH TERIAK-TERIAK TERUS HAH?!"tanya Fani dengan nada tinggi

"Itu Bun di kamar Leo ada itu ish ada binatang kecil tapi terbang gitu terus ngejer Leo Bun huwa"jawab Leo di akhiri dengan nada dramatis

"Lembek gitu aja takut"ejek Azka yang di balas tendangan Leo di bokong nya

"Leo"tegur Langit yang sedari tadi diam

"Lagi dad ngeselin banget tuh anak daddy satu"ujar Leo sambil menggeleyot di tangan Langit

"Heh jangan deket-deket itu punya Buna!"tegur Fani sambil menaruh masakan nya di meja makan

"Apa sih Bun daddy Langit tuh punya Leo wlee"ejek Leo membuat Fani berancang-ancang untuk melempar spatula nya


Lee Bram(Sequel My Ketos Is My Husband)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang