[BXB] - Stray Kids

4.2K 58 9
                                    

Tittle : Oh Fvck!
Cast :
   - Felix Lee Stray Kids - Dominant
   - Christopher Bang Stray Kids - Submissive

Request by : Bouvriane_zura

Jujurly, aku baru kali ini bikin cerita Chan ukenya Felix. Beneran! Ini menantang diriku sih. Kek, ya gitu lah. Seru aja.

Requestan yang lainnya masih belom ada ide nih, yang punya ide boleh lah bagi-bagi ke DM. Biar gak diambil orang lain.

Untuk pertama kalinya, diriku akan menjadikan seorang Christoper Ahklakless Bang SUBMISSIVE. Jangan berharap lebih dengan ceritanya.

Enjoy, tinggalkan vote dan comment, yang mau request silahkan ke bagian "Lapak Request" dan mohon tunggu untuk publishnya. Maaf kalo ada typo!

Note :
Felix : Arthes
Chan : Clóei

.
.

Tubuh telanjang itu bergeliat pelan karena hawa dingin menyelimuti tubuhnya.

"Mmh..." matanya mulai mengerjap pelan. Menyesuaikan cahaya remang-remang yang mengisi retinanya. Setelahnya ia menatap sekitar. Ruangan gelap dengan cahaya rembulan melewati celah baling-baling dan satu bohlam kuning redup membuatnya sedikit tersentak.

"Mmmh!!" matanya membola panik kala mulutnya dibekap oleh kain, kedua tangannya diikat menjadi satu dari pergelangan sampai ke lengan atasnya. Kedua kakinya terbuka lebar dan terikat juga.

"Owh... kau bangun rupanya manis." suara berat itu menyapu pendengarannya.

"Mmm!!" tubuhnya bergerak panik kala pria itu mendekat.

"Jangan takut sayang. Daddy tidak akan menyakitimu." suara berat itu berhasil membuat sosok yang terikat lemah itu meremang.

"Mmghh..." mata itu mulai berkaca. Cahaya yang masuk melewati celah baling-baling menyoroti wajah yang tertutup topi itu.

"Kau terlihat sangat atletis untuk ukuran mahkluk semanis dirimu." jari dingin itu membelai rahang kerasnya. Membuatnya refleks menggelengkan kepalanya.

"Sstttt... tenanglah manis, kau tak perlu takut. Tak perlu takut," satu bulir air mata jatuh dari sudut matanya, "Jangan menangis... kau akan semakin menggairahkan. Tenanglah tak perlu menangis."

"Mmmhhhh..."

"Sssttttt... hahhhh kau sangat menggairahkan, aku tak sabar menerkammu sekarang." tubuh itu bergerak liar. Membuat sosok itu semakin 'panas' karena melihat tubuh yang terbaring lemah itu.

Tangannya sontak melepas kain yang membekap mulut itu, "Le-lepaskan aku Arthes!" serunya.

"No… tidak semudah itu. Bermain dulu dan aku akan melepaskanmu. Itu juga jika kau tidak mencoba kabur dariku." pria itu, Arthes Lee memberikan senyum angkuhnya.

"Lepaskan aku sialan! Aku bukan mainanmu!" sentaknya.

Plak

Satu tamparan mendarat di pipinya. Sungguh, itu sangat panas, "Diam kubilang! Kau ini tak paham bahasa manusia atau bagaimana huh?!" tangan Arthes mencengkram pipi pria itu dengan kasar, "Clóei, diamlah~ aku tidak ingin mencelakaimu."

"Mmhghh! Lepashh!!"

Plak

Satu tamparan lagi mendarat di tempat yang sama, "KAU INI BINATANG ATAU MANUSIA?! AKU TIDAK AKAN MELEPASKANMU SEBELUM KITA BERMAIN BAJINGAN!"

"Hi-hiks to-tolong~ le-lepaskan a-akuu Arthes. A-aku tidak punya masalah denganmu sama sekali."

"Kau punya satu masalah denganku manis," Arthes menunduk. Mensejajarkan wajahnya dengan wajah Clóei, "Masalahnya, kau terlalu menggoda untuk diabaikan. Untuk dibiarkan sendirian di atas ranjang dingin."

[✓] ONESHOOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang