[✓] ONESHOOT

[BXB] - BTS

Tittle : Karma
Cast :
   - Kim Seokjin BTS — Submissive
   - Kim Namjoon BTS — Dominant
   - Min Yoongi BTS — Submissive
   - Jung Hoseok BTS — Submissive
   - Park Jimin BTS — Submissive
   - Kim Taehyung BTS — Dominant
   - Jeon Jungkook BTS — Submissive

Request by kim_taera_23457. Dikit kok.

Homophobic silahkan minggir.

.
.
.

Entah bagaimana jadinya, kini Namjoon dan Taehyung terjebak di atas kasur super besar ini. Satu kain hitam terikat masing-masing untuk menutupi mata mereka, atau lebih tepatnya mata Taehyung. Kenapa dua orang ini tidak memberontak? Karena terakhir kali mereka memberontak, orang yang menculik mereka memberikan obat perangsang dosis tinggi yang membuat keduanya kewalahan. Ah ralat, hanya Taehyung yang diberi dosis tinggi, sementara Namjoon dosis normal.

"Namjoon Hyung,"

"Ada apa?"

"Apa kau tau cara kabur dari sini? Jennie pasti mencemaskanku, aku harus pergi segera."

"Entahlah, aku tak tau caranya." Namjoon menatap arah lain. Mendadak suasana hatinya memburuk. Ia ingin sekali langsung mengeksekusi Taehyung. Tapi harus bersabar, anak buahnya, atau lebih tepatnya Sugar Baby-nya sudah merencanakan semuanya.

Derit pintu usang itu mengintrupsi Namjoon dan Taehyung.

"Hallo Daddy tampan, aku merindukanmu huh~" seorang pria dengan tubuh berotot itu segera memeluk tubuh telanjang Taehyung.

"Brengsek! Lepaskan aku sialan!" Taehyung jelas memberontak, ia tidak pernah skinship kulit dengan kulit untuk sesama laki-laki —maksudku adalah, kondisi telanjang seperti ini— tentu saja membuatnya risih.

"Hei? Daddy memberontak?" tangan itu mulai mengelus dada Taehyung dengan sensual, "Kau ingin kami siksa seperti tempo lalu? Saat kau turn on tapi tidak ada yang menyentuhmu, bahkan kau sendiri tidak bisa menyentuh tubuhmu ini." tangan itu beralih dari dada Taehyun menuju penis besar yang terpasang cock ring.

"Sialan! Lepaskan aku brengsek!"

"Daripada mengumpati kami, lebih baik kau jilati lubangku Daddy Taehyung~"

"Tidak sudi!!" tolak Taehyung. Ya, dia adalah seorang lelaki yang masih lurus, yang masih suka buah melon, bukan pisang.

"Sudahlah, lepaskan ikatanku sekarang baby, mari kita bermain dengan submissive ini." intrupsi Namjoon. Membuat 5 orang itu langsung melepaskan ikatan pada kaki serta tangan Namjoon.

"Namjoon? Lepaskan ikatanku!" tawa sombong dari belah bibir Namjoon mengudara.

"Kau memohon pada orang yang salah, pikirkan Kim Taehyung," Namjoon melepas penutup mata Taehyung, "Kenapa aku bisa bebas dengan mudah, sementara dirimu tidak?" Namjoon dengan aura dominannya menatap Taehyung dengan tajam.

"A-apa kau yang merencanakannya?" tawa bersahutan di dalam ruangan itu.

"Tepat sekali,"

"Brengsek! Lepaskan aku keparat! Apa maumu?!" Taehyung menggerakkan tangan serta kakinya secara brutal, tapi sayangnya, 4 orang dari mereka menahan kuat tangan dan kakinya, sementara Namjoon dan seseorang lagi, Park Jimin namanya, menyuntikkan dua cairan bening dengan dosis penuh pada leher Taehyung.

"Ganti dengan borgol besi, aku harus membalaskan kematian adikku, Kim Ji-A padanya."

"Daddy, jangan lupa, aku juga harus membalaskan dendam sepupuku, Park Jaesoo."

"Dendamku karena telah menyakiti Hyungku."

"Aku harus membuatnya sama seperti Noonaku, Jung Jaeyoon. Gila dan depresi karena ditinggal saat ia hamil anak seorang bajingan tak tahu malu."