4.

2 1 0
                                    

02-mei 1995 lahir lah seorang bayi mungil yg memiliki wajah lucu, mata indah dan hidung yg mancung.
Bayi itu sangat sehat,senyuman di wajahnya pun sangat indah.
Iya bernama VALLEN AQSA NENDRA.

Membuat semua orang di sekitarnya sangat berbahagia. Terutama si pendiam sandrina, dia sangat bahagia dengan sosok adik yg baru menginjakkan kaki di dunia ini.
Mengingat dulu ibu sempat tak menginginkan adiknya tersebut,sandrina berjanji akan menjaga adiknya sepenuh hati. Begitu pun juga dengan shinta.

Sedangkan andira semakin manja kepada sang ibu dan ayahnya, takut akan kehilangan perhatian dan kasih sayang kedua orang tuanya.
Terlihat bahwa andira masih belum sepenuhnya menerima kenyataan bahwa sekarang dia telah memiliki adik bungsu.

Sedangkan lisa pun masih menyimpan gunda dalam hati, dan merasakan hal yg sama dengan andira anak yg paling dia sayanginya dan dulu sangat dia idamkan.

Tetapi tidak dengan bu sitti, dia sangat bahagia melihat cucunya yg baru saja lahir itu, dia berjanji pada dirinya sendiri untuk menjagajarkan segala kebaikan kepada cucunya itu dan akan selalu merawatnya dengan baik.

Shinta dan sandrina telaten mengurus adik bungsunya itu, sesekali bu sitti juga ikut andil membantu kedua cucunya itu utk merawat aqsa jika ada waktu luang, sedangkan bu lisa sibuk dengan pekerjaan menjahitnya, dan juga sibuk mengikuti semua kemauan dari andira yg jika tak di kabulakan apa pun yg di inginkan anaknya itu, dia akan tiba tiba sakit jika tak di turuti,kata bu sitti dia seperti itu karena telah berjanji pada andira saat andira masih bayi bu lisa membisikan kalimat di telinga andira bahwa dia akan menuruti semua kemauan anaknya yg telah di idam idamkan selama ini, sedangkan pak bahmid pun sibuk akan tugas nya utk mengabdi kepada negara.

Dengan berjalan nya waktu, Aqsa pun tumbuh besar walau pun kurang perhatian dari kedua orang tuanya, namun itu tidak sama sekali mengurangi rasa sayang aqsa terhadap kedua orang tuanya,memang aqsa pernah bertemu bu kisa d alam bawah sadarnya, namun semenjak menginjakkan kaki di dunia, memory itu pun lenyap di hati aqsa, karena pada saat pertemuan itu segala gunda dan keresahan bu lisa aqsa sudah mengetahui nya, termasuk dulu saat bu lisa tak menginginkannya.
hanya ke dua kaka dan neneknya lah yg selalu memberikan perhatian itu padanya hingga dia tumbuh besar.

Pak bahmid pun sebanarnya sangat menyayangi aqsa sama dengan semua anak anaknya, hanya saja karena pekerjaanlah yg membuat dia kurang memiliki waktu bersama keluarganya.
Dan jg pak bahmid pun sudah berjanji seperti apa yg di janjikan bu lisa kepada andira,jadi d antara ke 4 anaknya pak bahmid dan bu lisa selalu mengutamakan andira.

Bukan karena ingin membandingkan melaikan sudah terlanjur janji dan tak mau anaknya sakit karena telah mengingkari janjinya berbeda dgn bu lisa, yg memang sangat menyayangi andira. Jd dia lebih mengutamakan andira ketimbang anaknya yg lain.

Memasuki umur 4 tahun, pak bahmid mendapatkan kenaikan pangkat dan di tugaskan di salah satu desa, dia menjabat sebagai Kapolpos di desa itu.

Jadi untuk sementara dia pindah kedesa itu namun tidak menjual rumahnya yg selama ini dia tinggali melainkan memercayakan kepada tetangganya utk menjaganya.

Mereka dan sekeluarga pun berangkat menuju desa yg akan menjadi tempat tugas baru buat pak bahmid yg akan menjabat sebagai kapolpos di desa itu.

Mereka berangkat menggunakan bus damri, perjalanan mereka lalui sekitar 5 jam, di karenakan jalur ke desa tersebut pada saat itu masih jalan berbatu belum menggunakan aspal.

Di dalam perjalanan aqsa yg nota bene nya anak yg hyper aktif itu duduk terdiam tak seperti biasanya, shinta sang kakak pun meranguk bahunya dan coba berbicara kepada aqsa.

"Dek, km kenapa? Tumben diem? Km mabok perjalanan kah?" Tanya shinta yg tiba tiba di susul sandri duduk d samping shinta.
"Jagoan kakak masa mabok naik mobil ginian? Bukannya adik kakak suka yg namanya tantangan?" Ucap sandrina.
Aqsa masih saja terdiam dengan menundukan wajahnya.
Membuat shinta dan sandrina heran campur khawatir dengan adiknya yg tidak biasanya seperti ini.

 THE DARKSIDE --Story of AQSA (Aku yang tak di inginkan, di anugrahi kelebihan).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang