16| ☕Capitulo

1.7K 34 0
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Sayang, bangun hari ini kita jogging pagi dulu"

Venom mencoba membangunkan Vivi yang tidur seperti mayat. Tidak bergerak ataupun merasakan. Akhirnya Venom memencet hidung gadis itu dan boom, mata Vivi langsung terbuka dan menepis tangan prianya lalu bernafas dengan teratur.

"Kak Venom tai"umpat Vivi yang langsung direspon pelototan oleh Venom.

"Apa kamu bilang? Hah?"Langsung saja Venom menarik tubuh kecil itu lalu mendekapnya dan mengelitikinya hingga sang empu berkata, 'ampun'.

                                  ☆☆☆

Kisah cinta Venom dan Vivi adalag cerita dimana dua anak remaja yang memiliki ketertarikan berbeda dari remaja lainnya. Mereka berdua dipertemukan dan wow, tidak menyangka hasilnya positif. Ya, positif sekali negatifnya haha.

Setelah lari pagi mengelilingi taman, Vivi memborong beberapa es krim dan juga snack ringan untuk cemilan.

Venom baru saja keluar dari kamar mandi setelah membersihkan diri, melihat tunangannya yang menikmati es krim itu jadi memiliki ide jahil sekaligus mesum.

Dia menghampiri Vivi lalu merebut es krimnya, Vivi melotot kepada Venom dan hendak mengambil es krimnya kembali. Tapi pria itu keras kepala, dia hanya menyuruh Vivi untuk tetap duduk di sofa.

Vivi menghembuskan nafas kasar dan duduk dengan wajah cemberut.

Venom meletakkan es krim batang yang hampir cair itu ke dalam mangkok dan dirinya membuka pakaian atas Vivi sampai telanjang.

Lalu Venom mengambil es krim cair itu dan mengolesinya di puting gadisnya, Vivi memejamkan matanya dan mengigit bibirnya menahan sensasi dingin dan ngilu.

Setelah selesai mengolesi puting gadisnya, ia menunduk dan melahap serta menyedot bagaikan bocah yang mengemut es krim pada umumnya.

Dan ketika es krim itu habis, maka pria itu akan kembali mengolesinya. Oh adegan yang cukup bagus ditiru, selamat mencoba dan menanggung dosa.

Mereka terdiam beberapa saat sampai Venom menunjukkan cincin dengan lambang huruf awalan nama mereka.

"Ayo menikah, gw ga tahan kalo gini terus"

"Lo cewe gw, gw bakalan tanggung jawab. Dimulai dari kebaperan lo sama kesangean lo"

Vivi tergelak dan sedikit tertawa mendengar ucapan akhir Venom, "Ayo kak, nikah. Kita buat bayi yang banyak. Supaya rumah jadi rame, gak sepi kaya gini"ujar Vivi.

"Alright My Lady, gw akan berusaha mompa lo dimanapun supaya kita punya banyak anak"

***

     

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
     

     

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
VENOM [ ✓ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang