11

464 51 2
                                    

Tok.,.. tok... tok.....
" Dek Fajri bangun dek ini udah jam 7 " panggil bi iid dari luar
" Dek"
Tok..... Tok.... Tok.....
Dilam kamar Fajri masih bergulat dengan selimut nya enta mengapa ia enggan membuka mata ,karna kalau ia membuka mata pusing yg ia rasakan ,
Diluar pun bi iid pun gelisah karna majikan muda nya tak kunjung membuka pintu jadi bi iid pun membuka pintu kamar majikanya,
Clek
Bi iid pun melihat Fajri masih dengan selimut tebal nya menitupi sebagian tubuh Fajri,
Bi iid pun. Mengampiri dan membagunkan nya.
" Dek Fajri bangun dek ini uda jam7" ucap bi iid.
Engengg
Fajri pun membuka mata ya tapi ia menutup kembali karna pusing yg ia rasakan belum juga mereda ,
Bi iid melihat ekspresi Fajri pun langsung memegang kening Fajri,
Sontak bi iid kaget karna badan Fajri panas.
" Yaa Allah dek badan ya panas lho gak usa sekolah ya".
Fajri pun mendengar penuturan bibi ya pun langsung membuka mata ya dan duduk dg pelan.
" Engak bi Fajri gak papa" ucap nya pelan.
" Tapi ...badan nya dek Fajri panas lho ,gak usa sekolah ya".
" Gak papa bi Fajri sekolah aja karna nanti ada ulangan "
"Bener gak papa" ucap bi iid ragu
" Iya bi"
" Ya Uda kalau gitu bibi siapin air hangat ya untuk mandi"
Fajri pun hanya mengangguk kecil.

Skip
Kini Fajri sudah sampai ke sekolah tepat jam setenga 8,yha gerbang sudah ditup dari 10 menit yg lalu .
" Pak bukain gerbang ya dong"
Pak satpam pun menoleh ke sumber suara dan mendapati Fajri dg rawut muka kaget ,
" Lho nak Fajri tumben terlambat?" Tanya pak satpam
" Iya pak saya kesiagan, tolong bukain pak " , " oh ya nak,"
Lalu pak satpam pun membukakan gerbang nya.

Skip

Fajri memasuki kelas ya utung gak ada guru jadi ia selamat dari hukuman, ia langsung menuju bangku ya yg sudah ada ke2 sahabat yang  sedang menugu kehadiran ya.

" Tumben telat ji ?" Tanya zwitson yang Langsung di anguki Fiki,
" Iya ji biasa ya Lo gak pernah telat " sambung Fiki
" Kesiangan gw" ," minggir gwe mau lanjut tidur, ngantuk "
" Yee ke sekolah cuman Ganti tempat tidur" cibir Fiki
" Diem fik"
" Uda biarin " ucap zwitson
" Nanti kalu istirahat bangunin ya"
" Iya" ucap Fiki& zwitson

               🌙🌙🌙🌙🌙

" Fenly" pagil seseorang , sontak Fenly pun menole,
" Ya ada apa yah, ada apa?"
" Kamu yg kenapa dari tadi ayah peratiin kokelamun aja, apa yg kamu pikirkan?"
" Engak kok yah , cuma mikirin aji aja"
" Jagan mikirin anak itu Fenly, dia yg sudah buat Buda kamu pergi"
" Tapi yah itu gak semua gara2 aji "
" Ayah heran sama kamu dulu kamu yg nyalain aji sekarang kamu bela dia ?" Ucap andri heran
" Karna fenly tau yg sebenarnya yg harus di salah kan"
" Mas'ud kamu apa?"
" Udah la lupakan  ,biar waktu yg jawab semua"

" Yah"
" Hemmmm"
" Boleh aqw minyak tolong "
Andri pun menaikan satu alis nya lalu mengaguk,
" Boleh, ayah keluar aqw pengen sendiri dulu"
" Ya Uda kamu istirahat ya. Jangan mikirin yg aneh dulu  dan nanti sore kata dokter kamu  juga Uda pulang
" Iyh yah"

Kini tinggal lah fenly sendiri di ruangan serba putih itu ,

Sementara itu Fenly  mengigat kejadian kelam di masa lalu, adai ia bisa mencegat keginan adik nya pasti gak akan terjadi kecelakaan itu, tapi apa lah daya kejadian itu sudah terlewat, Sekarang yg ia lakukan adalah mencari siapa orang yg sudah berniat mencelkai ia dan bunda ,adik ya.

" Ya gwe harus cari tau siapa orang yg sudah merencanakan semua ni" batin fenly
" Aji tenang ,kalu ini semua udah clear , ayah pasti akan baik lagi sama Lo ,dan maaf dulu gwe udah nuduh kalau Lo yg buat bunda pergi ,"
" Tenang Bun Fenly janji akan mencari orang nya ,dan Fenly akan menjaga Fajri seperti yg bunda ucapan kan,aqw harus menjaga bukan ya menyalakan dan membenci adek ku sendiri"

              🌙🌙🌙🌙🌙

Kringgggg, ,( istirahat )

" Akhirnya udah bel juga ,yuk ke kantin lapar gwe "
" Pikiran Lo pik makan aja"
" Biarin napa"
" Bagunin aji gih gwe mau beres2 meja dulu"
" Ya"

" Ji, aji, bangun ji " panggil Fiki sambil menggoyang kan tubuh Fajri
" Ji , aji " panggil Fiki lagi
" Eh son kok aji gak bangun bangun ya"
" Masak si gak biasaya Lo dia gini"
" Ya mana tau  gwe"
" Cobak gwe bagunin"
" Sok atuh di cobak"
Lalu zwitson pun membangun kan Fajri tapi juga nihil anak itu pun tak kunjung Bagun dari tidur nya,

" Gimana son ni anak gak bangun bangun"
" Cobak lagi deh di bangunin" ucap Fiki
" Ya deh"
" Ji..... Aji, Bagun yuk "
"Enggengg"
Fajri pun Bagun ,ia mengangkat kepalanya ke atas dan melihat Ke2 sahabat ya ,
" Akhirnya Lo bangun juga ji " ucap Fiki akhirnya
" Hemmmm"
" Tunggu, Lo kok pucet ji, sakit?" Tanya zwitson
" Fiki mendengar penuturan zwitson pun menatap Fajri secara inci ,
" Ya ji muka Lo bacet banget" ucap Fiki dan tangan ya memegang kening Fajri,
" Panas lho ,ke UKS aja ya?"
" Iya ji ke UKS aja ya"
" Gw gak papa sumpah deh " ucap ya pelan
" Gak ,gak ada yg gak papa muka Lo pucet baget ,panas lagi"
" Udah2 ke kantin aja ya son fik, Gwen gak papa" ucap Fajri lalu ia berdiri tapi sebelum fajri jalan ia merasakan dunia berputar , dan Fajri pun mau ambruk ke belakang untung masih ada Fiki dan zwitson,
" Tu kan gwe bilang apa ,ke UKS aja deh " ucap Fiki dan zwitson
" Iyah deh terserah kalin,maaf gwe ngerepotin Lo ber2"
" Santai ji , kita ini sahabat ,sudah senang kita bersama" ucap Fiki
"Hemm "

Lalu Fiki dan zwitson punembawa fajri ke Uks ,
Tapi di tengah perjalanan Fajri mengeluh kepalanya sakit dan perut nya
" Son, fik kepala dan perut gwe sakit" ucap Fajri lirih,
" Sabar ya ji bentar lagi Sampek kok" ucap zwitson
" Hemmm"
Tapi apa. Lah daya Fajri sudah gak tahan dengan sakit ya , dunianya berputar dan_

Bruuk


Hai guys aku up lagi sesuai janji aqw bakal up bulan ini

Jangan bosen bosen baca cerita aqw ya🤗

Jangan lupa untuk follow, vote  ❤️🤗

Kalau mau next comen ya🤗



Kalau ada waktu aqw up lagi entar malam tapi gak janji👍👋

See you 👋🤗



















kuatkan aku #Un1ty (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang