18

408 50 11
                                    

Kini Fajri bergulat dg buku pelajan nya ,
Tampai ia sadari seorang yg masuk kamar nya
" Ji"  pangil orang itu  tepat di telinganya
" astagfirullah " kaget Fajri
" Lo bisa gak si mau masuk itu ketuk dulu / salam kebiasaan deh" sambung ya
" Yaa maap gwe lagi seneng soal ya"
" Emang ada apa Lo hari ini seneng Fik"
" Jadi gini gwe baikan sama bangsen" ucap Fiki antusias
" Bener"
" Iya"
" Baguslah ,biar muka Lo gak di tekuk Mulu kalu lihat bangsen, tapi gimana ceritanya Lo bisa baikan?"
" Jadi gini ( menceritakan semua )
" Ooo gitu"
" Btw Lo lagi apa?"
" Ngerjain pr dari Bu Endang"
" Emang ada pr ya?"
" Ada ,Lo kemarin gak masuk jadi ya ketingaln "
" Oooo, nyontek ya ji"
" Engak2 kerjain sendiri "
" Pelit amat sama sahabat "
" BODO"
" Ya udah gwe ke Soni aja"
" Soni kan belum balik ke sini masih dirumah"
" Iya ya, terus gwe nyotek siapa"
" Kerjaan sendiri Fik ,susah amat si kan materiya juga gampang kok"
" Emang materiya apa?"
" Lo kalau sekolah gak pernah serius ya?, masa gak tau sekarang materiya apa?
" Gwe kemarin gak masuk ,kalau Lo lupa"
" Kemarin gak materi cuaman gasi tugas"
" Ooo gitu"
" Hemmm"
" Tapi ji ......... Gwe nyontek aja ya......ya....." Ucap Fiki sambil menaik turunkan alis ya
" ENGAK FIK ,LO KALU NYOTEK TERUS KAPAN PINTER NYA, " marah Fajri karna gak sangup menghadapi kelakuan Fiki saat ini
" satuy ji ,gwe cuman bercada kok hehehe"
" Pergi.... sebelum gwe marah lagi"
Sebelum Fiki pergi ia berkata
" Iya gwe pergi ,bay aji jangan marah marah yah nanti cepat tua "
" FIKI" teriak Fajri lagi
"KABUR"

Setelah Fiki keluar dari kamar Fajri ,

" Sabar ji..... Lo harus sabar menghadapi Fiki " ucap pada diri nya sendiri sambil mengusap dadanya .

Skip

Di sekolah

Kini zwitson sedang membaca buku pelajan sambil membaca pelajaran .
Tak lama kemudian orang yg di tungu sudah datang ,

" Soniiiiiiii" teriak Fiki sambil berlari kecil menghampiri zwitson
Sontak zwitson yg sedang membaca buku pun kaget dengan teriakan Fiki.
" Fik baru kemari lo gw gak dengerin ocehan Lo Sekang udah dengein lagi lama2 kuping gw jebol tau gak!" kesal zwitson
* Ya maaf Gwe kangen sama Lo"
" Emang Lo gak kangen sama gw ya son"
" Enggak"

":Ji muka Lo kok murung gitu sih kayak gak ada semangatnya " ucap zwitson tak kala ia melihat muka Fajri yg murung
" Gw gak papa"
" Kalau ada apa apa  cerita ya!!"
" Hemmm"

Tak lama kemudian guru pun datang

" Assalamualaikum anak²"
" Walaikumsalam Bu"

" Baik anak anak kalin buka buku paket matematika  halaman 250 sampai 260 di kerjakan sekarang "

" Ya..... Allah Bu banyak amat" ucap semua murid
" Cuman 10 lembar doang Lo"
" Itu bayak Lo bu ,ya elah" ucap cowok yg bertang Andi
" Bener tu Bu kata Andi " ucap Fiki
" Sekali lagi kalian bantah ibu kasih tambahan sampai sampai 270 ,jadi 20 lembar mau?" tegas Bu evi

" Jangan gitu dong Bu ,kita mau kok ya gak guys"
Lalu di jawab semua murid " IYA BU EVIIII"
" Ya udah sekarang kerjakan  gak ada kata pr , kalian itu sudah mau lulus jadi banyak2 latian soal ,gerti?"
" IYA BUUUU"

Setelah bergulat deng soal matematika semua murid berhenti mengerjakan. tak kala mendengar suara bel

" Tettttt"
" Akhirnya istirahat juga"guggam Fiki
" Anak2 di kumpul kan sekarang selesai gak selesai di kumpul kan"
" Ya Bu"

" Fik son, titip ya gewe mau ke toilet dulu" ucap Fajri dengan memberikan tugas nya ke Fiki dan zwitson

" Iya ji, eh tapi Lo GPP kan dari tadi Lo murung Mulu dan kelihat muka Lo rada pucet" ucap zwitson dg kawatir
" Gwe gpp ,tenang aja ,nanti gwe tugu di kantin"
" Oke" ucap son Fik

kuatkan aku #Un1ty (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang