Menikah Muda || GulfMew (END) BL

Menikah muda 1

Akhirnya penantian yang di tunggu-tunggu dua insan yang saling mencintai, menyayangi, rasa ingin memiliki satu sama lain telah terwujud.

Pernikahan yang sangat meriah sudah berlangsung dengan khidmat dan sakral, akhirnya pasangan yang saling mencintai dengan gender yang sama ini telah melangsungkan pernikahan, bukan karena di jodohkan tapi mereka menikah atas dasar cinta.
Sebagai orang tua yang memiliki anak satu-satu nya apalagi saling mencintai dan bahagia satu sama lain maka sebagai orangtua mengizinkan hubungan mereka untuk kejenjang pernikahan walaupun di usia sang anak yang sangat muda, yang satu masih sekolah yang satu sebagai guru, namun pernikahan mereka tidak banyak yang tau terkecuali teman terdekat dan rekan kerja sang suami itupun hanya tau status bahwa dia sudah menikah tidak tahu menahu siapa dan yang mana orang nya.

Seperti biasa di setiap pagi hari sebelum berangkat ke sekolah pihak sang submissive selalu sibuk dengan peralatan dapur untuk menyediakan keperluan perut dirinya dan sang dominan, kini pernikahan mereka berjalan 1 bulan tidak ada yang special terjadi dalam rumah tangga mereka selain canda tawa dan pertengkaran kecil seperti pasangan baru menikah yang lain nya, seperti ini misalnya.

"Baby, kamu letakkan dasi aku dimana sih kok aku cari-cari gak ketemu."

"Aku simpan di lemari tetangga Mas."

"Hah, tetangga yang mana?"

"Bu Dewi, coba cari sana!"

"Yaudah aku kerumah bu Dewi dulu ya!" berjalan ke luar mengikuti intruksi sang istri yang katanya dasi yang ia cari ada di rumah tetangga, "Mas, aku becanda heii" kesal sang istri pada sang dominan yang masa iya si istri menyimpan barang suami nya di rumah tetangga, ampun memang.

Menghampiri sang istri yang sedang bergulat dengan aktifitasnya yaitu menyiapkan sarapan, lalu memeluknya dari belakang. "Kamu kalo di tanya gak pernah serius ya jawab nya, mau aku hukum lagi seperti tadi malam, hum!!" mengendus tengkuk sang istri harum bau vanilla yang membuatnya candu.

"Lagian kamu aneh tanya dasi aku letak kan dimana, ya dalam lemari lah" kesalnya tapi tangannya masih aktif membolak-balikan masakan.

Membalikan tubuh sang istri mencium bibir tipis itu tapi sekarang sudah bengkak karena hukuman nya tadi malam gara-gara sang istri telat pulang rumah gara-gara habis bersama teman-teman nya.

"Mmpph, Mas aku lagi masak."

"Salahkan kamu kenapa suka banget godain Mas." jawabnya tak mau disalahkan.

"Sudah ah, sekarang Mas duduk di meja makan nanti aku siapkan sarapannya, soal dasi nanti aku cari."

"Morning kiss nya baby."

"Barusan udah" berdecak kesal, "itu dari aku kalo dari kamu belum" balas Gulf.

Cup

"Udah, sekarang Mas duduk manis aku siapkan sarapan nya." suami pun menurut karena waktu juga yang hampir terlambat untuk berangkat mengajar dan istri masuk sekolah, "Baik istriku."

Akhirnya sarapan pun selesai dengan keadaan hening tidak ada suara dari keduanya terkecuali dentingan sendok dan piring.
Sang suami sudah siap untuk berangkat mengajar dan istri berangkat sekolah, karena hari ini setelah menikah sang istri masuk ke sekolah yang dimana sang suami mengajar.

10 menit kemudian sang suami sampai ke sekolah terlebih dahulu dengan cepat karena perumahan tempat mereka tinggal jarak nya sangat dekat dengan tempat nya mengajar dan terlebih karena mereka tidak berangkat bersama karena permintaan sang istri yang tidak mau berangkat bareng takut hubungan nya di ketahui teman sekolah dan siswa anak didik suami nya terlebih lagi status sang istri sebagai pelajar.