The Only Emberland X One Piece

Chapter 2

Happy Reading

Beberapa hari kemudian....

Sudah 3 hari berlalu semenjak kejadian di Bar itu. Luffy dan Angel menjadi dekat walau hanya dalam waktu 3 hari, karena memang Angel adalah anak yang cepat berbaur dengan sekitarnya. Selama 3 hari juga Angel sudah tau banyak mengenai Desa Foosha yang sekarang jadi tempat tinggalnya. Angel juga menjadi dekat dan disukai semua masyarakat di desa itu. Karena Angel memiliki pribadi yang baik, sopan dan ramah pada siapa pun. 

Bahkan tidak jarang jika Bar Makino jadi ramai pada sore atau malam hari, karena dipenuhi oleh ibu - ibu setempat beserta anak lelaki mereka. Makino saja jadi heran, karena Barnya bukan diisi oleh para pria pada umumnya malah ibu - ibu beserta anak lelaki yang berusia sekitar 7 tahun ke atas. Dia merasa kalo Barnya seperti tempat perjodohan saja.

Hari ini adalah hari ke 4 Angel tinggal di desa ini. Siang ini, dirinya sedang berjalan - jalan sendiri karena merasa bosan di Bar dan juga Luffy yang tidak tau ada di mana. Sepanjang jalan pasti ada yang menyapanya dan dibalas dengan sapaan balik atau pun anggukan dan senyuman. Bahkan ada beberapa ibu - ibu yang sempat membuat kue atau coklat dan memberikannya kepada Angel. Yang tentunya diterimanya dengan senang hati, karena dia menyukai makanan tersebut. Angel juga membantu beberapa warga yang terlihat memerlukan bantuan.

Semua sikapnya itu ada, karena ajaran Ayah dan Ibunya sejak dia masih umur 2 tahun untuk bersikap sopan, ramah, baik dan selalu menolong orang yang membutuhkan bantuan.

Setelah kurang lebih berjalan - jalan selama 2 jam, akhirnya dia memutuskan untuk kembali ke Bar, karena takut nanti Maki Ne-channya khawatir, kalau dirinya pulang lama sendiri. Sekitar 3 rumah lagi sebelum dirinya sampai di Bar, dia berhenti berjalan karena mendengar suara yang sangat ramai di sana. Suara tertawa dan juga teriakan Luffy?

"Kenapa Bar Maki Ne-chan ramai sekali? Apakah ibu - ibu dan anaknya sudah datang ke Bar?" Gumam Angel bingung, lalu dia pun berjalan kembali. Setelah sampai tepat di depan pintu Bar tersebut, Suara yang dia dengar semakin jelas dan benar - benar berisik. Memilih untuk mengabaikannya saja, karena nanti dia pasti akan tau kalau sudah masuk ke dalam. 

Dirinya pun mendorong pintu Bar tersebut dan tidak ada seorang pun yang menyadari kehadirannya, karena mereka sibuk dengan urusan mereka sendiri.

"Maki Ne-chan, okaeri" Ucapnya dengan ceria. Seketika Bar menjadi sunyi dan semua tatapan tertuju padanya. Dia pun berjalan ke arah bartender, di mana di sana ada Luffy, Makino dan juga pria dewasa dengan rambut merahnya.

"Ara~ tadaima Angel" Jawab Makino dengan senyumnya. Angel pun mengedarkan kepalanya dan melihat banyak pria - pria dewasa dengan wajah menyeramkan mereka. Akan tetapi dia tidak merasa takut, karena dia merasakan kalau mereka bukanlah orang jahat.

"Ano~ Ne-chan. Mereka siapa?" Tanya Angel. 

"Mereka bajak laut Angel. Yang berambut merah itu kapten mereka namanya Shanks, yang merokok itu namanya Benn, yang rambutnya satu - satu itu namanya Yasopp dan yang gendut memegang daging itu namanya Lucky Roo. Mereka adalah bajak laut ku ceritakan padamu" Jelas Luffy menggantika Makino.

"Ahhh souka. Mereka orang yang baik" Jawab Angel. 

Mendengar jawaban Angel. Semua pria yang sebelumnya terdiam menjadi tertawa terbahak - bahak. Apalagi pria yang berambut merah a.k.a Shanks. Dia tertawa dengan wajah yang terlihat konyol. Sedangkan Angel yang melihat itu menyerngit heran dan bingung.

'Memangnya ada yang lucu yaa?' Batin Angel.

"Hei, kenapa kau berbicara seperti itu gadis kecil? Jangan terlalu percaya, bisa sajakan apa yang kamu katakan tidak benar. Dan kita semuanya adalah orang jahat yang berpura - pura baik" Ucap pria gendut dengan daging di tangannya.