Free ga ?

484 29 0
                                    

"Woi! Jung Sanha. Bisa bantuin g-"

"Engga" Belum selesai orang didepannya bicara Sanha sudah menolak

"Santai aja ya dek dia emang gini, Woi Sanha junior lo nih. Dia mau minta bantuan.. ladenin kek"Sanha mendongak melihat temannya sedang merangkul pria yang tidak dikenalnya

Sanha memandang lekat pria itu karena wajahnya yang tampan membuatnya salfok

"Woi!"

"Ah- bantuin paan ? Harus sekarang ?" Ucap Sanha sok sok sibuk saat dia sadar apa yang dia lakukan

"Gw tinggal ya, kalian ngobrol lah du- tenang aja dia ga gigit kok"Sanha melihat pria itu menahan tangan temannya seketika lalu melepaskannya

Pria itu duduk didepannya kelihatan gugub untuk bicara

"Hum... Kak Sanha, ke-kenalin nama saya Restu"

"Hm.. paan ?"Sanha fokus ketulisannya saja

"Ajarin saya ngedance!"

"Ha ?"Sanha memandang pria itu bingung. Dia kira dia akan bertanya tentang masalah jurusan tapi.. ini berbeda, berarti dia tau Sanha ngedance darimana ?
"Gw ga bisa dance"

"Bo-hong. Saya melihat kakak nampil di Mall kemarin"

"Ga ada. Lo salah orang"

"Ga mungkin, kakak sendiri mengenalkan nama kok kemarin. Dan nih" Sanha melihat hp yang terdapat foto dia dan Restu saat dia memakai kostum tarinya

"Fu-ck"
"Hugh... Fine, you caught me. Tapi gw ga bisa ngajarin orang"

"Ga bisa ngajar tapi kemarin open class, kakak yang ngajarin adik saya dance gfriend kemarin"

"Anjiiing"
"Siapa nama adik lo?"

"Kayla"

"Ka-Kayla ?! Lo kakak si sultan itu"

"Hum ?"Restu mengerutkan keningnya mendengar kata sultan

"Ma-maaf.. ga bermaksud apa apa, tapi si Kayla buat ruangan dirumahnya dulu itu karena dia mau latihan. Jadi dia dipanggil sultan digrub"Ucap Sanha jelas merasa ga enak

"Pas kakak datang saya melihat kakak. Keren banget, dan Saya ingin belajar"

"Ikut pas gw open class aja"

"Ga mau. Saya ga bisa menari didepan orang lain.. makanya saya disini ingin minta tolong kakak"

"Lalu lo dance buat apa ? Kalo bukan untuk nampil ?"

Restu terdiam sejenak lalu berpikir
"Saat saya melihat kak Sanha dance, kakak terlihat bahagia sekali. Saya ingin mencobanya juga!"

"Huft... Gw pikirin deh"Ucap Sanha menggaruk kepalanya yang ga gatal

"Makasih kak"
"Boleh minta nomornya kak ?"Ucap Restu meletakan hpnya diatas buku dimana Sanha sedang menulis

"Minta sama si Dzaky tadi aja. Pergi sana tugas gw ga selesai nih ntar"Ucap Sanha melambaikan tangannya

"O-oke, saya tunggu jawabannya kak. Maaf menganggu"Ucap Restu beranjak dari tempat duduk segera pergi

Sanha melihat tubuh itu pergi mengecil lalu memandang langit
"Bahagia..."Sanha memikirkan kembali perkataan Restu barusan. Sanha merona memikirkan wajah Restu yang sangat tampan baginya

Sanha mengacak ngacak rambutnyaa frustasi segera lanjut nugas saja

....... ......
    ...... .....

"Lah Kak Sanha ?"

"Ha-Halo Kay"Sanha tersenyum saat Kayla masuk ke tempat dancenya, karena dia menunggu Restu daritadi lama sekali jadi dia sudah mulai menghidupkan lagu

BL One ShotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang