night party

3.1K 39 0
                                    

".. oy San besok kami ke party skoy ikut ... Lo nyari pacar tapi"

"Bruh... Mager ah gua..."

"Iya... Kuyla san,glow in the dark gitu.."Ucap Ridho memijat mijat Sanha

"Bener njir dari kemarin lu kerja terus... Ga ada salahnya gitukan.. lo bisa nemu cowo atau cewe yang lu suka gitu"

"Gua malas hangover njir"

"Yodah gosah minum alkohol... Minum sprite aja kesukaan lu,keren njir party nya"

"Jarang jarang kita party glow in the dark gitukan"

"Humph.... lihatla besok"

"Oke!..."

..... .......
... ......

Sanha memutuskan untuk ikut namun tebakannya benar yang lain pergi bersenang senang selagi dirinya cuman diam di bagian makanan

".. hugh..."Sanha memerhatikan aneh saja teman temannya nari nari ga jelas

"Ekhem..."

Sanha tau cowo itu berusaha mendekatinya tapi hugh ga taula,dia bingung mau ngapa

"Gw ga pernah lihat lo disini sebelumnya"

"Sesering itu lo datang beginian?"Sanha tidak membalas kontak mata meminum mocktail yang dipegangnya

"Eh eh? Bukan gitu... Astaga"
"Suka cewe lo ? Makanya jahat ke gw nih ?"

"Ga juga..."Sanha akhirnya menoleh lalu melihat seberapa tampannya lelaki sebelahnya ini. Matanya lanjut memandang leher dan kebawah melihat baju dengan kancing terbuka melihatkan six pack lelaki itu.

Restu menyeringai melihat Sanha yang memandanginya begitu lekat
"Lo imut"Ucap Restu tersenyum manis

"A!.... Thanks i guess"Sanha salting membuatnya teriak segera kembali normal agar tidak lebih malu

"Haha... Nama gw Restu. Gw gay. Udah lama berusaha nyari pacar tapi ga ada yang sesuai standar. Sampai gw lihat lo"

"Nice pick up line.."Ucap Sanha sering kali mendengar hal hal seperti itu di drama

"I meant it..."

Entah mengapa jantung Sanha mulai berdetak kencang karena lelaki ini masuk ke segala tipenya... Dari badan yang lebih tinggi darinya dan paham bahasa inggris + tampan + SIX PACK

Sanha berjalan menjauh tanpa mengatakan apapun berusaha mendekati teman temannya namun ditahan cowo itu

"May i know your name ?"

"Nama gw ? Fa-fathur."Sanha melepas tangan yang memegang pergelangan tangannya dan segera pergi menuju teman temannya
"Guys guys bantuin gw..."

"Lah anjir? Kenapa?"

"Itu-itu tuh..."Sanha menunjuk kearah dimana dia barusan yang dilihat Restu. Restu tertawa kecil menganggab itu imut sekali

"Ngapa dia ha !? Dia nganggu lo ? Berani beraninya!"teman teman Sanha segera menghampiri cowo itu walaupun Sanha yang sudah melakukan apapun untuk menghentikan dia

"Heh! Lo apain temen gw ha !?"

"Eh ? Ga ada ngapa ngapain. Gw cuman ngajak ngobrol"

"Gosah bohong deh lo!"
"Bener njir. Jangan berharap temen gw selera ama lo yang kek fuckboi gini ya"
"Buka buka baju segala situ kekurangan kain ?"Sanha terkekeh mendengar ocehan teman temannya ini

"Ga ada. Tanya si fathur dengan benar gw cuman ngajak ngobrol itu aja"

"Fathur ?"

"Uhm... Sorry. Nama gw Sanha gw reflek bohong barusan"Ucap Sanha jujur karena respon temannya ini yang ga peka

BL One ShotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang