11🦄

20.8K 1.1K 76
                                    

(MASIH FLASHBACK)

Malam harinya Zeline memasuki mansion dengan tergesa-gesa karena sedari tadi perasaannya sungguh tidak enak terhadap putrinya, ia berjalan menuju kamar Kaila membuka pintu tersebut dengan pelan takut mengganggu Kaila yang mungkin sudah tidur.

Alis Zeline bertaut heran karena tidak melihat Kaila ia berjalan menuju kamar mandi tetap kosong, lalu ia membuka pintu ruang wardrobe.

Jantung Zeline berdetak dengan kencang saat melihat salah satu pembantunya pingsan "bibi bangun bi"

Bibi Tutik membuka matanya saat mendapat guncangan ia mengusap pelan tengkuknya yang sakit seketika ia ingat kejadian sebelum ia pingsan.

"Apa yang----"

"Nyonya maafkan saya, baby dalam bahaya nyonya hiks"- bibi Tutik memotong perkataan Zeline. Ia menceritakan semua kejadian yang ia lihat tadi kepada Zeline.

"Tadi saya mau bawa pergi baby tapi birsha memukul saya dari belakang sampai pingsan maafkan saya nyonya"- bibi Tutik menyatukan tangannya meminta maaf.

Zeline menurunkan tangan bi Tutik "bibi nggak salah, sekarang gimana keadaan bibi?"

"saya baik-baik saja nyonya cepat cari baby nyonya, saya mohon birsha wanita ular nyonya saya takut baby kenapa-napa"

Zeline mengusap air matanya lalu memanggil maid lain untuk menolong bibi Tutik.

Zeline menuju ruang tengah ia mengeluarkan ponselnya mencari kontak fernando.

"Dad pulang hiks"

"Heyy kenapa sayang?"- terdengar suara Fernando berubah cemas.

"Baby hikss hilang, pulang dad"

"BAGAIMANA BISA!!!! Oke aku akan pulang sekarang"

Elard dan Kevin yang berada di pintu ruang tengah terkejut mendengar ucapan Zeline di telepon.

"Mom apa yang barusan aku dengar, kenapa bisa baby hilang?"- tanya Elard khawatir.

"Tunggu Daddy pulang dulu, baru mommy ceritain"- Zeline memijit pelipisnya karena pusing "Kevin telpon adikmu suruh mereka pulang"

Kevin mengangguk sedangkan Elard mengusap bahu Zeline berusaha membuat mommynya tenang.

Lima belas menit berlalu baru lah semua keluarga lengkap kecuali Fairel yang disuruh masuk kamar, Zeline menceritakan apa yang ia dengar dari kepala maid tadi, membuat lelaki Richards menggeram karena marah.

"Kita cek CCTV dulu"- titah Fernando.

Disana mereka melihat birsha yang sedang menggendong Kaila yang pingsan dan Milla yang memegang tangan Birsha mereka berjalan menuju pintu samping, disana memang tidak ada bodyguard yang menjaga karena pintu tersebut sangat kecil dan jarang ada yang masuk.

"BRENGSEK KEMANA PARA BODYGUARD SAMPAI BISA WANITA ULAR ITU MEMBAWA BABY"- teriak Elard membanting kursi sampai patah.

"Dad gimana kalau birsha melukai baby lebih parah lagi hiks?"- tanya Zeline dengan tubuh bergetar.

Fernando memeluk Zeline erat "Evan Ethan suruh bodyguard untuk berkumpul di ruang bawah!!!"

Kembar mengangguk mereka segera keluar, Fernando beralih pada Zeline "tenang dulu ya"

Elard menatap Kevin " Kevin kita ke ruang bawah, kita harus lacak keberadaan baby, Abang ingat pernah memberi anting pada baby didalam sana ada GPS dan sudah tersambung sama ruang bawah"

MY POSESIF FAMILY (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang